Sudah satu Minggu berlalu saat dimana Rachel pergi ke rumah kosong tersebut,dan saat itu juga satu persatu rahasia pun terungkap.Rachel memasuki rumahnya,saat Rachel berjalan masuk terdengar gelak tawa yang berasal ruang keluarga,Rachel berjalan gelak tawa tersebut semakin jelas,dan saat Rachel sampai dia melihat dengan jelas kedu orang tuanya,arka dan Rahel, dan terdapat seorang gadis yang mungkin seumuran Dengannya duduk di antara Diana dan deon dan bukankah gadis tersebut yang Rachel temui Minggu lalu?,tampak jelas kebahagiaan terpampang jelas di wajah Diana,deon,arka dan gadis tersebut,Rahel? Dia duduk di sofa singgel melihat hal tersebut tanpa memperlihatkan mimik wajah yang bahagia seperti yang lain.
Mereka yang melihat kedatangan Rachel menghentikan tawanya dan menatap Rachel, "dia siapa mom, ded"tanyak gadis yang ada di antara mereka,dan apa,apakah Rachel salah dengan mom ded?.
"Owh itu kembaranya Rahel"ucap Diana dengan malas,sedangkan Rachel ya g mendengar itu bodo amat,ia m lanjutkan langkahnya melewati mereka yang menatap Rachel tajam (-rahel,dan gadis yang ada di antara mereka).
Rachel yang akan melangkah kan kakinya ke anak tangga pun berhenti dan menatap mereka seakan berkata whay?
"Dasar anak tidak tau sopan santun kamu ya!" ucap deon dengan suara lantang nya.
Rachel yang melihat itu hanya megedikkan bahunya acuh dan lanjut berjalan menuju kamarnya.
Rahel yang melihat itu pun beranjak dari duduknya. "Mau kemana kamu" tanya Diana kepada sang putra."kamar" ucap singkat Rahel,memang akhir akhir ini Rahel menjadi sosok yang dingin entah karena apa.
(Jangan tanya author,author lupa ingatan🌚).Di dalam kamar Rachel memikirkan fakta fakta yang mulai terungkap satu persatu,Rachel merebahkan tubuhnya ke kasur nya itu dia sangat capek.
-------
"Secepatnya kamu akan tau semuanya,dan akan berakhir"
Rachel terbangun dari tidurnya dengan nafas yang memburu keringat yang memenuhi pelipis nya.
"Apa itu?" Tanya pada diri sendiri,setelah menetralkan nafasnya Rachel melihat jam dengan angka yang tertera 05.57 setelah melihat jam Rachel bangkit dan menuju kamar mandi,mungkin ia akan berangkat ke sekolah lumayan pagi hari ini,di malas melihat drama di keluarga ini.
Setelah siap dengan celana panjang berwarna hitam dan Rachel menutupi seragam nya dengan Hoodie,ia akan berangkat ke sekolah dengan motor nya.
Setelah siap Rachel keluar kamar dan melihat sepi?, belum pada bangun mungkin ucap Rachel dalam hati tapi saat melewati kamar orang tuanya Rachel melihat pintu yang terbuka tetapi hanya sedikit.
"Kita harus cepat lakuin rencana kita"
"Tapi kita engga boleh gegabah,dia berubah sangat jauh"
"Iya bener,kita tetap harus waspada"
Rachel yang mendengar percakapan tersebut tersenyum smirk,dan melanjutkan langkahnya menuju pintu utama.
Brak
"HELLO EPRIBADIYYY ECA YANG CWANTIK MEMBAHANA,INUT KYUT DAN BOHAY INI DATANGG!!!" Teriak eca dengan suara yang menggelegar.
"Anjing"
"Eh eh ayam"
"Sapi bertelor"
"Anjing makan babi"
"Innalilahi"
"Astaghfirullah"
"Ptffff mana ada sapi bertelor Dugong" ucap ana tertawa mendengar ucapan Ali salah satu teman sekelas nya.
"Ya siapa suruh ngagetin"ucap ali ketus
"Cuma casa sama rifal aja yang waras" ucap eca mendengar umpatan merek.
Ana dan Ali yang mendengar itu saling tatap lalu tersenyum.
"JAGAN JAGAN JODOH!!" Teriak mereka berdua dengan kompak.
"Jijik jijik gue" ucap kompak casa dan rifal tidak membuat mereka tertawa terbahak (-rachel)
"Udah ah Cok masih pagi nih" ucap eca memales berjalan ke arah kurusnya.
"Lo yang duluan ecaca marica!!"pekik ana,Ali,casa, dan rifal.
"Diem" satu kata yang keluar dari mulut Rachel membuat mereka berempat bungkam,Rachel yang enak enak tidur malah di buat terbangun oleh suara suara toa mereka.
"Hehe sorry" ucap ana dengan cengengesan.
"Ehh kalian tau engga,katanya sana ilang anjirr" ucap eca memulai gosip mereka.
"Ehh iya gue denger denger juga katanya gitu" tambah casa yang ikut bergabung.
Sedangkan Rachel yang mendengar itu terdiam apakah menghilangnya sana ada sangkut pautnya dengan dia.
Kringg
Bel berbunyi menandakan pelajaran jam pertama sudah di mulai.
Beberapa jam akhirnya berlalu dan bel istirahat juga sudah berbentuk semua para murid berbondong bondong menuju ke kantin termasuk dengan Rachel dkk.
Di perjalanan menuju kantin Rachel tak sengaja berpapasan dengan axwell dkk Rachel yang melihat itu hanya menghiraukan.
"Haii chel" sapaan tersebut membuat Rachel melihat ke arah sumber suara,dan orang tersebut adalah axwell.
"Hm" balas rachel dan melanjutkan langkahnya menuju kantin di ikuti oleh dua curut nya.
"Keknya Rachel udah bener bener lupain Lo deh el "ucap nio melihat punggung Rachel yang sudah menghilang.
Axwell yang mendengar itu terdiam kalau ada yang bertanya apakah dia menyesal? Tentu saja sangat menyesal menyia nyiakan Rachel.
Axwell mengembuskan nafas nya d Ngan berat dan berjalan meninggalkan para sahabatnya
"Ehh si curut mau ke aman tuh " ucap hafiz melihat axwell pergi meninggalkan mereka.
"Udah biarin dia sendiri " ucap gara dan berjalan menuju katena dia sudah sangat lapar.
_____&
JANGAN LUPA VOTE,KOMEN DAN SHER YAA GAISS
LANJUT ENGGA NIHH?
KAMU SEDANG MEMBACA
KEHIDUPAN BARU [END] :REVISI
Teen FictionTransmigrasi... No plagiat,murni karangan sendiri🚫 Warning terdapat kat kata kasar🔇 yang tidak patut di contoh❌ KEHIDUPAN BARU Tentang gadis yang bernama XAVIERA ARMADA yang bersifat ceria, hidupnya sangat bahagia degan mama,ayah dan ketiga abangn...