KEHIDUPAN BARU [END] :REVISI

#19

Saat Rachel mengantarkan Leo, Nathan faroh dan Adit ke ruang kepala sekolah,Rachel lebih dulu menuju kelasnya dan meminta agar mereka bertemu di kantin.

Saat sedang asyik membaca novel Rachel di kagtekan degan suara toa sahabatnya siap lagi kalau bukan Eca dan ana.

"ASSALAMUALAIKUM YA AHLI KUBUR" teriak Eca dan ana yang baru saja memasuki kelas.

"WAALAUKUMSALAM YAA AHLI NERAKA" ucap sisi kelas tak kalah kompak yang membuat Eca dan ana terjengkang akibat kaget.

"Astagfirullah istighfar,orang sabar istrinya haeesung" ucap Eca d gan megelus dadanya sabar,sedangkan ana yang mendegar nama suaminya di sebut oleh Eca pun tidak terima dan memukul lengan Eca degan cukup keras.

Plak

"Siapa Lo sebut sebut nama suami gua haa" ucap ana degan mode garang nya,sedangkan Rachel yang melihat pertengkaran sahabat nya itu hanya bisa menggelengkan dan menjitak kepalanya sendiri.

"Itu suami gua yaa" di lak Eca degan melipat tangan nya di depan dada.

"Ehh enak aja gua itu istri sahnya" ucap ana yang mulai mendekat kepada ece,Rachel yang melihat perdebatan yang muli memanas pun beranjak.

"Yayang hisung punya g-" ucapan Eca tiba tiba di potong oleh Rachel yang menarik kedua kerah leher baju mereka degan menyeret mereka munu tempat duduknya.

"Udah selesai debatnya haa" ucap Rachel degan mode ibuk ibuk komplek yang menatap Eca dan ana garang yang sudah duduk di kursi mereka berdua,sedangkan Eca dan ana seakan seperti seorang anak yang di marahi oleh ibunya karena ketahuan nyolong kolor🌚(canda kok sumpah✌️).

"Eca tuh" ucap ana menyalahkan Eca,Eca yang di salahkan pun tidak terima sat Igin membalas ucapan ana ia urungkan saat melihat tatapan maut dari Rachel.

"Owh iya chel yang tadi sa-" ucapan ana terpotong oleh suara bel yang pertanda pelajaran telah di mulai.

Kring...

Ana yang mendegar itu mendengkus kesal padahal jiwa keponya sudah meronta-ronta ingin tau siapa empat pangeran yang bersama Rachel tadi.eca yang menyadari perubahan raut wajah ana pun megejeknya degan mejulurkan lidahnya ke arah ana,Rachel yang melihat itu pun tanya bisa menutup matanya dan berkata sabar orang sabar istrinya haeesung,pasalnya Rachel dan ana yang duduk bersebelahan sedangkan Eca duduk di depan rachel dan ana bersama seorang gadis.

"Assalamualaikum anak anak" ucap guru yang usianya kisaran 30,dia adalah Bu indah salah satu guru favorit seluruh murid bukan hanya wajahnya yang cantik, pasalnya degan sifat yang lemahlembutnya dan sagat penyabar.

"Waalaukumsalam bunda" ucap seluruh murid yang ada di kelas Xl MIPA1,kls Xl MIPA1 memang memanggil guru cantik tersebut d gan sebutan bunda.

Bu indah yang mendegar itu tersenyum manis sangat manis, sebabkan murid Xl MIPA1 sedang panas digin,itu adalah senyum keramat bunda mereka.

"B-bunda kita buka halaman berapa" ucap seorang pemuda degan gugup, sedang kan Bu indah melihat ke arah pemuda tersebut degan senyum yang masih mengembang.

"Kita hari ini engga belajar" ucapan bu indah membuat seluruh murid yang ada di kelas ters buat bersorak gembira.

"Tapi hati ini kita ulangan " ucap Bu indah degan senyum yang semakin manis,sedangkan mereka yang mendegar itupun mendesah malas sudah mereka duga.

"Bunda cantik baget deh hari ini" ucap seorang pemuda degan pakaian yang tidak rapi Jagan lupa dasi yang di ikatkan dikepala degan rambut yang acak acakan.

"Diam kamu crocodile" ucap Bu indah yang membuat seisi kelas tersebut terbahak,sedangkan pemuda yang di sebut buaya,kesal dan menatap seisi kelas degan tajam,mereka yang melihat itu bukanya menciut malah semakin terbahak.

"Hahaha buaya engga tuh,bunda emang engga pernah salah" ucap Eca d gan memegang perutnya yang sakit akibat tertawa.

"Sudah sudah,cepat siapkan kertas selembar,mumpung bunda lagi baik hari ini jadi bunda cuma kasih 1 nomor kok" ucap Bu indah d gan senyum masanya menatap seluruh murid yang ada di kelas.

"Oke kita mulai,sebutkan dan jelaskan apa yang di maksud  .........,..........,.........,..........,.......,.........,........,.........,....
....,Dan juga contohnya,oke bunda akan tunggu"mereka yang mendegar itu membelalakan matanya ,soal apa ini,ini memang satu nomor tapi beranak,mereka Kanya bisa memprotes dalam hati pasalnya ketika bunda merek marah bisa habis merek semua,akhirnya merekapun megerjagan soalnya degan hati yang sangat sagat gembira (kebalikannya maksud nya🌚).

Kringg

Bel berbunyi bertanda istirahat,sedangkan di dalam kls Xl MIPA1 mendengkus pasrah,pasalnya soal merek belum selesai dan mau tak mau merek megumpulny.

"Yaa gimana dong belum selesai nih" ngeluh Eca degan menatap nanar kertas jawabnya.

Merekapun terpaksa megunpulkanya,walau belum selesai,tapi beda lagi degan Rachel yang menatap mereka semua dan langsung menuju meja bubindah dan meletakkan kertas jawabnya,merek yang melihat itu heran sejak kapan Rachel menjadi pintar.

--------
Di kls axwell dkk (-arka,nio, gara), juga sedang mengikuti ulangan mendadak yang di berikan oleh guru killer SPB,saat bel istirahat berbunyi,dua murid baru yang baru masuk hati ini mengumpulkan lembar jawabannya yang membuat semu orang megaga,soal degan 20 nomor bisa merek kerjakan degan sesingkat itu,pasalnya tadi pak bur terlambat masuk,ya guru killer nya adalah pak bur,sedangkan pak bur yang melihat itu tersenyum manis menatap 2 murid baru tersebut.

"Saya salut sama kalian berdua baru muru baru udah bisa ngerjain tugas yang saya kasih" faroh dan Adit hanya mengangguk mengiyakan dan melangkah keluar kelas, axwell dkk (-arka, nio,gara,) menatap punggung Faroh dan Adit degan tatapan yang sulit di artikan (pikirannya Jagan kemana mana),di kilatan mata merek terdapat kilatan benci terutama Rahel,entahlah pasalnya merek berdua juga tidak pernah mengusik axwell dkk.

-------

Lain lagi di kelas arka,nio dan gara yang sudah seperti para malam,pasalnya mereka sedang jam kosong,arka,nio,dan gara menatap lekat kedua murid baru yang tadi datang bersama Rachel,di dalam benak mereka ada hubungan apa Rachel degan mereka.

Nathan dan Leo menyadari tatapan tersebut tapi merek hanya acuh toh tidak penting juga kecuali menyangkut degan Rachel,ya murid baru yang berada di kls arka adalah Nathan dan Leo.

Setelah bel istirahat berbunyi Leo dan Nathan pun keluar untuk menemui adik mereka sekaligus memberi makan cacing cacing perut mereka.

Kembali ke kelas Rachel.

"Chel ke kantin kuy" ucap ana mengajak Rachel pasalnya Eca sedang ada urusan di ruang guru.

Rachel pun mengangguk den berjalan menuju kantin bersama ana.

Setelah sampai di kantin merek pun memesan makan merek.

Saat mereka sedang menyantap makanan,mereka di kagtekan degan seseorang yang memanggil Rachel.

"RARA" teriak faroh dan Adit,ya merek sepakat untuk memanggil Rachel degan sebutan Rara pasalnya jika mereka memanggil rachel degan sebutan era mungkin mereka akan curiga.

Rachel yang mendegar teriak itupun berbalik dan mendapati empat pemuda berlari ke arahnya bukan empat lebih tepatnya hanya faroh dan Adit yang berlari sedangkan Nathan dan Leo berjalan degan wajah temboknya.

__________&

Ingat Jagan lupa vote oke..

Gimana chapter kali ini?

Kasih pendapat dongg🌚