47 - Fakta sebenarnya - 🦋🦋🦋

10 3 0
                                    

  Beberapa hari sebelumnya.

  "Ada apa, Tante?" Fiona bisa merasakan kalau saat ini jantungnya berdebar hebat.

  "Ini tentang orang tua kamu, Fiona." 

  "Orang tua aku?" tanya Fiona sambil menunjuk dirinya sendiri. 

  "Iya, Fiona." 

  "Tante mengenal orang tua aku?" 

  "Romanov dan Lucy, itu nama orang tua kamu kan?" ucap Shela sambil tersenyum tipis. 

  "Iya, itu nama orang tua aku. Jadi, Tante benar-benar mengenal orang tua aku?" Kali ini Fiona bertanya dengan mata melotot.

  "Tante mengenalnya, Fiona, sangat mengenalnya, karena Mommy kamu adalah sahabat baik Tante."

  "Tante dan Mommy bersahabat?" Lagi-lagi Fiona terkejut, tak menyangka jika ternyata Shela dan sang Mommy bersahabat.

  Kebetulan macam ini?

  "Iya, Fiona. Kita berdua bersahabat."

  "Kalau Tante bersahabat dengan Mommy, apa itu artinya, Tante juga bersahabat dengan Daddy?

  "Sebenarnya Tante hanya bersahabat dengan Mommy kamu, tidak dengan Daddy kamu."

  "Ah, begitu," gumam Fiona sambil mengangguk-anggukan kepalanya.

  Shela lalu mulai menjelaskan awal mula persahabatannya dengan Lucy.

  "Jadi Tante dan Mommy sudah bersahabat sejak kecil," ucap Fiona sambil tersenyum tipis.

  "Iya. Dulu, saat Tante tahu kalau Mommy kamu sedang menjalin hubungan asmara dengan seorang pria, Tante luar biasa bahagia, karena pada akhirnya, dia menemukan pujaan hatinya. Tapi begitu Tante tahu dengan siapa Mommy kamu menjalin hubungan, Tante merasa kalau akan jauh lebih baik jika Mommy kamu tidak jatuh cinta."

  "Apa karena pekerjaan Daddy yang seorang mafia dan juga psikopat?"

  Shela mengangguk. "Iya, karena itu."

  "Tante menentang keras hubungan Mommy kamu dengan Daddy kamu, Fiona. Tapi Mommy kamu malah menikah dengan Daddy kamu."

  "Apa tanggapan Tante setelah tahu kalau Mommy malah menikah dengan Daddy?"

  "Tante memutuskan untuk mengakhiri hubungan Tante dengan Mommy kamu," jawab Shela sambil tersenyum masam. "Mommy kamu tahu kalau Tante marah atas pilihan yang sudah diambilnya, tapi dia tetap mengirim kabar pada Tante melalui email. Dia memberi tahu Tante ketika dia sedang mengandung kamu, dia juga memberi tahu Tante ketika dia berhasil melahirkan kamu, sekaligus juga memberi tahu Tante siapa nama kamu." Shela menjelaskan semuanya sambil sesekali menarik dalam nafasnya, mencoba menghilangkan rasa sesak yang ia rasakan.

  "Lalu?"

  "Butuh waktu yang lama, tapi pada akhirnya Tante luluh, dan memutuskan untuk menjalin hubungan lagi dengan Mommy kamu. Setelah itu, Tante dan Mommy kamu memutuskan untuk bertemu. Tapi sayangnya, 1 hari sebelum kita bertemu, Tante malah mendapatkan kabar kalau Mommy kamu meninggal." Shela mendongak, bergegas menyeka air mata yang akan jatuh membasahi wajahnya.

  Fiona melakukan hal yang sama dengan Shela, bergegas menyeka air mata di wajahnya.

  "Penyesalan terbesar Tante sampai saat ini adalah pernah memutuskan untuk tidak lagi berhubungan dengan Mommy kamu, Fiona," ucap Shela sambil tersenyum penuh kesedihan. "Tante memang pada akhirnya bertemu dengan Mommy kamu, tapi dalam kondisi yang berbeda." Shela lalu meminta maaf karena tidak mau menjelaskannya lebih detail lagi tentang kejadian tersebut, karena jika ia mengingat kejadian itu, rasanya sangat menyakitkan.

Putri Sang Mafia - END - 🦋🦋🦋Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang