Tak terasa hari kelulusan telah tiba. Hari ini Gawin dan teman-teman seangkatannya akan melakukan wisuda di aula sekolah. Acara akan dilaksanakan pukul 9 pagi. Gawin sudah bersiap dari pukul 7 tadi. Ia kini sudah berada di lapangan sekolah.
Hari ini kedua orangtuanya juga akan hadir menemani dirinya. Dan hari ini juga ia akan memperkenalkan kekasihnya pada kedua orangtuanya. Namun sampai saat ini jam menunjukkan pukul 8.30. Joss belum kelihatan batang hidungnya.
Gawin dibuat kesal, ia sudah mencoba menghubungi Joss tapi nomornya tidak aktif.
"Ihsss... Joss kemana sih. Dari tadi pagi aku telpon gak ada aktif juga nomornya. Aku nyari keliling sekolah juga dari tadi gak ketemu. Di ruangannya juga gak ada. Kemana sih dia? Mana ini acara mau mulai lagi." umpat Gawin sambil meremas ponselnya dan menghentakkan kakinya.
"Sayang..." panggil mommy Gawin yang datang bersama daddynya.
"Mommy... Aku kangen banget sama Mommy." ucap Gawin sambil memeluk mommynya.
"Mommy juga, Sayang. Uhh.. Anak Mommy yang ganteng ini udah lulus sekolah aja. perasaan baru kemarin kamu masuk tk." ucap Mommy Gawin sambil membalas pelukan anaknya.
"Jadi, Daddy gak dikangenin nih." sahut daddy Gawin yang hanya menyaksikan kedua orang yang disayanginya saling berpelukan.
Gawin yang sadar pun melepaskan pelukan dari mommy dan dan beralih memeluk daddynya. "Enggak dong aku juga merindukan Daddy." ujar Gawin.
"Iya sayang. Daddy juga rindu sama anak Daddy yang sangat menggemaskan ini." goda daddy Gawin.
"Apaaan sih Daddy." ucap Gawin sambil merotasikan matanya.
"Udah ah... Malu tuh dilihatin orang. Mending kita masuk ke dalam aja. Acaranya juga udah mau mulai tuh." seru mommy Gawin.
Akhirnya mereka pun melangkah masuk ke dalam aula dan segera mencari kursinya yang berada di dekat teman-teman sekelasnya. Gawin duduk di sebelah First. Sedangkan kedua orangtuanya duduk di kursi yang sudah disediakan oleh panitia.
"Hai First." sapa Gawin sambil duduk di samping First.
"Eh Win. Baru dateng lo." balas First.
"Iya. Tadi aku nungguin Mommy sama Daddy aku dulu di depan."
"Oh, gitu."
"Emm... First mama kamu dateng gak?" tanya Gawin.
"Dateng. Cuman agak telat katanya. Biasa." sahut First.
Kemudian Gawin mengedarkan pandangannya dan ia bisa melihat di sisi seberang ada Book dan Khaotang yang duduk di barisan paling depan bersama teman sekelasnya juga. Mereka melambai-lambaikan tangan ke arah Gawin yang otomatis langsung dibalas senyuman oleh Gawin.
Acara pun dimulai, seperti biasa acara dibuka oleh beberapa sambutan dari kepala sekolah. Kemudian dilanjutkan dengan yang lainnya sampai pada penghujung acara yaitu pengumuman juara umum satu angkatan.
"Dan yang ditunggu-tunggu sedari tadi, kita akan mengetahui siapa yang akan menjadi juara umum tahun ini." ucap MC. "Baiklah tidak menunggu lama siswa yang menjadi juara umum tahun ini adalah....."
"Fluke Gawin Caskey."
Sontak saja terdengar tepuk tangan yang meriah dari
"Aku." ucap Gawin sambil menunjuk dirinya sendiri.
"Iya. Buruan ke sana. Malah bengong." sahut First sambil menarik tangan Gawin dan mendorongnya ke depan.
Gawin yang masih kaget berjalan ke arah panggung dengan perasaan linglung. Di atas panggung ia menerima sebuah piala dan se bouquet bunga serta sebuah selempang yang dipasangkan di badannya oleh kepala sekolah. yang tak lain adalah Pak Leo.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Teacher (BL) JossGawin (END)
RomantikDisaat cintaku bertepuk sebelah tangan pada temanku, aku malah jatuh pada pesona guru baru di sekolahku..
