Satu minggu kemudian, Gawin sudah tidak terlihat bersedih lagi. Ia sudah dapat beraktivitas seperti biasa lagi. Dan selama seminggu ini First selalu menemani Gawin ke mana pun ia pergi. Seperti sekarang ini mereka berdua sedang berbelanja kebutuhan untuk kamping. Yang rencananya akan dilakukan besok.
"First, pacarmu tidak marah jika kamu menemaniku?" tanya Gawin.
"Enggalah... Lagian dia juga lagi sibuk sekarang. Dia sibuk bersama teman-temannya juga. Makanya gw bisa nemenin lo." balas First sambil memasukan beberapa snack ke dalam troli belanjaan.
"Oh gitu." sahut Gawin sambil mengangguk.
"Ini belanjaan lo udah? Gak ada yang kurangkah?" tanya First pada Gawin.
"Eh, udah kok lagian kita kan gak lama juga kampingnya." jawab Gawin.
"Yaudah, gw bayar dulu kalo gitu. Lo tunggu di depan aja." titah First.
"Oke. Ini uang buat belanjaan punyaku." sahut Gawin sambil menyerahkan beberapa lembar uang pada First.
"Engga usah. Simpen aja biar gw aja yang bayarin." tolak First.
"Ta-tapi..."
"Udah tunggu di sana aja..." ucap First sambil mendorong Gawin pergi.
"Hah.. Yaudah sebagai gantinya nanti aku yang traktir makan aja." balas Gawin.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Teacher (BL) JossGawin (END)
Storie d'amoreDisaat cintaku bertepuk sebelah tangan pada temanku, aku malah jatuh pada pesona guru baru di sekolahku..
