Bab 18 Annoyed

1.1K 61 4
                                    

Gawin yang sudah keluar dari bis segera mengambil tas punggung yang berisi beberapa pakaian miliknya dari bagasi samping bis. Kemudian ia berjalan menuju tempat berkumpul para siswa dan guru pembina.

Ia berjalan sambil menggerutu. "Kamu bodoh sekali Gawin. Bisa-bisanya kamu malah tertidur di pundaknya. Dasar bebal." umpat Gawin pada dirinya sendiri sambil melangkah mendekati barisan para siswa tepatnya ia berdiri di samping First.

"Hei, Win lo dari mana aja kok lama banget?" tanya First yang sadar akan kehadiran Gawin di sebelahnya. "Terus kenapa juga tuh muka ditekuk gitu?" lanjutnya.

"Engga kenapa-kenapa kok cuman tadi aku ketiduran di bis." jawab Gawin sekenanya.

"Oh, gitu."

Lalu tiba-tiba terdengar suara yang berasal dari depan barisan. Tepatnya itu suara dari wakil kepala sekolah yaitu Pak Leo selaku penanggungjawab acara kamping ini.

"HALO SEMUANYA! SELAMAT SIANG!" ucap Leo menyapa para siswa

"SIANG JUGA PAK." jawab para siswa serempak.

"Nah, hari ini saya selalu penanggungjawab acara ini merasa sangat bersyukur bisa berjumpa dengan kalian semua dalam acara perkemahan yang selalu diadakan setiap tahunnya. Dan untuk itu mari kita saling bekerjasama selama acara ini dilaksanakan, tepatnya kalian semua harus saling menjaga satu sama lain agar tidak terjadi sesuatu hal yang tak diinginkan." ucap Leo.

"Maka dari itu agar acara ini lancar mari kita berdoa menurut kepercayaannya masing-masing." lanjutnya sambil memimpin doa bersama.

Para siswa pun mulai berdoa sambil menundukkan kepalanya. Tak lama doa bersama pun selesai.

"Selesai, sekarang bapak ingin memberitahu bahwa perkemahan hari ini bapak tidak sendirian. Bapak akan ditemani oleh beberapa guru di antaranya Pak Joss, Pak Singto dan Miss Shon. Jadi, jika ada apa-apa kalian bisa mengatakannya pada salah satu dari kami semua. Mengerti?" tanya Leo.

"Mengerti Pak."

"Baiklah jika kalian mengerti sekarang kalian bisa beristirahat di tenda yang sudah di sediakan tiap tenda berisi 5 orang sesuai kelompok kalian. Kalian sudah diberitahukan kemarin via Whatsapp untuk pembagian kelompoknya?"

"Iya Pak."

Mereka semua pun bubar. Kini Gawin cukup senang karena ia bisa sekelompok dengan First walau ia juga harus sekelompok dengan Khaotang dan kedua temannya yaitu Force dan Book.

"Hei, Gawin kemari." panggil First.

Gawin yang sedang membereskan barangnya di dalam tenda pun terhenti. "Iya, ada apa?" balas Gawin yang menyembuhkan kepalanya ke luar tenda.

"Ayo cepetan lo ke sini." titah First.

Gawin mau tak mau menghampiri First yang sedang berkumpul bersama Khaotang dan kedua temannya.

"Ada apa?" tanya Gawin yang sudah berdiri di samping First.

"Sini duduk." perintah First. Gawin pun duduk di samping First yang berhadapan langsung dengan Force dan Book. Sedangkan Khaotang duduk di samping Kanan First.

"Lo jangan diem aja kali. Noh kenalan gih!" ujar First.

"Eeh... I-iya. Halo!" sapa Gawin gugup.

"Gak usah gugup santai aja kali. Kenalin gw Book Kasidet, panggil aja Book dan yang di sebelah gw ini pacar gw namanya Force." ucap salah dari teman Khaotang sambil mengulurkan tangannya.

"Ah, iya. Salam kenal aku Gawin." balas Gawin sambil menerima jabat tangan Book.

"Oh iya Gawin lo ini sahabatnya First kan?" tanya Book.

My Teacher (BL) JossGawin (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang