BAB 21

840 59 0
                                    

Happy reading
.
.
.
.







Saat ini Xander dan avin dkk juga Chris dkk sedang berada di sebuah bar tersembunyi yang dekat dengan mall tersebut dan itu membuat mereka terkejut, dan berfikir bagaimana Xander bisa mengetahui tempat seperti ini dan juga mengapa mereka tidak pernah mengetahui tentang tempat tersembunyi di mall tersebut.

Walaupun mereka masih anak remaja SMA tetap saja mereka sudah dilatih oleh keluarga mereka agar mengetahui tentang dunia bawah seperti mafia juga pembunuh bayaran.

Kembali ke Xander yang saat ini duduk di sebuah sofa panjang dengan meminum wine yang ada ditangannya, lagi-lagi avin dkk juga Chris dkk terkejut melihat Xander yang sepertinya sudah terbiasa di tempat seperti ini juga meminum wine dengan elegannya sembari melihat sekelilingnya.

Saat sibuknya mereka melihat Xander tiba-tiba saja seorang wanita berpakaian dress merah dengan belakang yang terlihat hingga memperlihatkan tubuh belakangnya yang mulus dan wanita itu langsung duduk di pangkuan Xander sambil melingkarkan tangannya dileher Xander lalu membisikkan sesuatu hingga membuat Xander menyeringai.

Sedangkan avin dkk dan Chris dkk menatap wanita yang ada di pangkuan Xander dengan jijik kerana menurut mereka wanita itu adalah jalang, lihat saja wanita itu yang berpakaian sexy seperti itu dan juga mereka kesal kerana Xander tidak mendorong atau pun mengusir wanita itu, ia malah memeluk pinggang wanita jalang itu dengan tersenyum menyeringai tetapi mereka juga penasaran dengan apa yang wanita itu bisikan dengan Xander.

"Tuan.. dia memakan umpan yang ku berikan.. jadi apakah bonus ku akan ditambah dua kali lipat?" Bisik wanita itu dengan sensual di telinga Xander.

Xander yang menyeringai pun langsung menangkup rahang wanita itu lalu berkata "kau sudah melakukannya dengan baik.. maka aku akan memberi mu empat kali lipat" ucapnya pada wanita itu.

Kemudian Xander tiba-tiba saja mencium wanita itu, hingga wanita itu membulatkan matanya terkejut sedangkan Xander sudah melumat bibir wanita itu dengan kasar hingga membuat wanita itu kehabisan nafas akibat ulah Xander, setelah puas Xander pun melepaskan pangutan mereka kemudian menjilat bibirnya dengan sexy kemudian mengelap bibir wanita itu dengan jarinya.

Avin dkk dan Chris dkk jangan ditanya mereka benar-benar kaget sepertinya mereka akan mati kerana sakit jantung akibat selalu terkejut ketika mereka bersama Xander.

"Pergilah babe.. jalankan tugas mu dengan baik" ucap Xander pada wanita itu.

Wanita itu pun langsung berdiri dari pangkuan Xander dengan wajah yang memerah akibat Xander kemudian wanita itu langsung pergi dari sana dengan linglung.

Xander terkekeh melihat wanita itu gugup dibuatnya kemudian pandangannya teralih ke avin yang membuka suaranya.

"Lex Lu gak main sama jalang kan?" Tanyanya dengan mata melotot.

Xander pun mendengus ketika mendengar pertanyaan bodoh dari avin kemudian ia pun menjawab "gak! Emang aku ini pria bajingan apa!!" Ucap Xander ngegas.

Avin pun menghela nafasnya lega begitu juga dengan yang lainnya kemudian avin bertanya lagi "lalu kenapa lu cium wanita jalang tadi!?" Tanyanya sambil memicingkan matanya menyelidik ke arah Xander.

Sedangkan Xander hanya bisa bersabar ketika bersama dengan avin kemudian ia pun menjawab "jaga mulut mu avin! Dia bukan jalang tapi dia orang ku!" Ucap Xander dengan penekanan.

Transmigrasi Alexanderix to AlexanderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang