𝐋𝐨𝐯𝐞 𝐬𝐭𝐨𝐫𝐲 - 𝟏𝟗.

400 86 1
                                    

"Dia senior gue di sekolah, lebih tepatnya ketua osis" kata Jimin jujur.

"Pertemuan lo sama dia di area balapan itu kan, yg waktu anak buah gue kasih tau gue soal lo yg masuk tanpa izin itu."

"Hm,"

"Pantesan aja dia gak lepasin lo."

Jimin menatap kearah sang kakak "maksud lo apaan kak."

Seokjin lekas membuang muka saat dimintai penjelasan terkait ucapannya sendiri, tidak mungkin jika Seokjin mengatakan kalau yoongi suka dengan  Jimin dan bakalan di kejar terus, sementara dia tau Jimin kalau tidak ingin menjalin hubungan dengan siapapun lagi.

"Gak jadi, btw. Kalau nanti lo mau pulang kerumah kabari gue aja. Ntar gue jemput."

"Hm, mungkin gue akan naik motor sih soalnya jarak rumah ke kosan gue kan lumayan deket."

"Lumayan deket tapi gak pernah pulang kerumah."

Jimin hanya tersenyum simpul saja menanggapi ucapan Seokjin, ya memang benar kalau dia jarang pulang karena ada beberapa faktor salah satunya malu jika dia pulang kerumah tersebut. Padahal Jimin sangat tahu sekali kalau appa dan eomma nya tidak permasalahkan soal dia, bahkan appa nya juga kerap menghubungi dia menyuruh nya pulang namun Jimin tidak pernah mengiyakan.

"Gue balik deh mau ngantor lagi, itu makanan kalau gak habis jangan lupa di panasin" kata Seokjin serasa bangkit dari duduknya.

"Thanks kak udah mau repot jenguk gue padahal gue udah sehat."

"Santai, lo adek gue jelas gue gak repot."

Seokjin pun segera keluar dari kosan Jimin dengan jimin mengantarkan seokjin sampai depan pintu, setelah seokjin pergi dia lekas menutup pintu begitu saja. Tubuhnya masih terasa lemas apalagi bagian perutnya masih nyeri akibat maagh yg mengganggu. Hari ini sepertinya jimin akan tidur aja mengingat tubuhnya butuh istirahat.

Jungkook tersenyum bahagia karena pada saat ini dia sudah jadian dengan taehyung, dan dia tidak sabar ingin cerita dengan sahabatnya park jimin. Tentang kejadian di rooftop tidak akan pernah Jungkook lupakan, apalagi selama ini dia selalu bermimpi akan menjadi pacar taehyung. Dan mimpi itu sekarang menjadi nyata.

Ia tersenyum seperti orang bodoh bahkan banyak pasang mata yg melihatnya namun dia tidak peduli, sampai senyum jungkook pudar karena yoongi masuk kedalam kelasnya.

"Surat izin jimin" kata yoongi dengan datar.

"Oke, kak. Gimana keadaan jimin soalnya gue belum jenguk lagi."

"Udah lumayan."

Yoongi keluar kelas jungkook setelah urusan nya selesai, jungkook bisa bernafas lega karena tatapan yoongi mengintimidasi. Walaupun sebenarnya yoongi biasa saja namun tidak dengan lawan bicaranya bakalan susah nafas dibuat nya.

"Jimin beruntung atau sial ya kenal sama kak yoongi."

Yoongi yg telah memberikan surat izin kepada jungkook lantas langsung ke kelas nya, para siswa dan siswi yg dia lewatin semua tertuju padanya. Namun yoongi tidak akan pernah peduli akan hal itu bahkan tatapan tajam yg diberikan justru menjadi daya tarik tersendiri.

Gilaaa.. Ganteng banget kak yoongi.

Baru kali ini gue liat kak yoongi jalan sambil tatapan matanya itu loh aaarghhh.

Siapa ya pacar kak yoongi? Jadi penasaran.

Beruntung nya yg jadi pacar kak yoongi, udah ganteng, terkenal lagi sebagai ketua genk x hunter apalagi kalau dia udah turun dijalanan.

𝐋𝐨𝐯𝐞 𝐒𝐭𝐨𝐫𝐲Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang