5. Berkebun

259 26 0
                                    

~~~~~~~~~~~~~~~~

HAPPY READING

~~~~~~~~~~~~~~~~

Sungguh tak terasa, Laurent sudah berada didalam tubuh Luisa satu minggu lamanya. Mulai menikmati setiap kehidupan Putri pedana mentri itu.

Luisa gadis ini memiliki kasih sayang yang berlimpah, hingga membuat Laurent nyaman. Kasih sayang dari ibu, ayah, dan kakak nya. Laurent menyukai itu.

Walaupun demikian, Laurent selalu tau diri. Siapa dirinya, dan siapa Luisa. Kasih sayang yang diberikan ketiganya itu bukan untuk Laurent, namun untuk Luisa, keluarga mereka.

Laurent hanyalah jiwa yang masuk kedalam tubuh Luisa, bukan Luisa yang sebenarnya.

Hembusan angin pagi yang lembut membuat tirai tipis yang melapisi jendela terlihat terhembus lembut. Membuat empu dengan surai rambutnya yang bewarna merah gelap itu merasa nyaman dalam tidurnya.

Namun tak seberapa lama, mata indah itu terbuka. Matanya mengejap pelan. Tatapan mata yang lembut namun tegas terpancarkan. Aura khas bangsawan berkasta tinggi mencuat tajam.

Ceklek!

Pintu terbuka, masuklah Adelia sembari membawa piring buah.

"Selamat pagi Lady, apa tidur anda nyenyak?" ucap Adelia sembari membuka tirai tipis yang menutupi jendela.

"Seperti yang kau lihat, bagaimana denganmu Adelia?" Luisa bertanya balik pada Adelia.

Adelia mendekat sembari tersenyum cerah, "Tentu saja, saya selalu tidur dengan nyenyak lady," Adelia membantu membereskan selimut yang terlihat berantakan, lalu memberikan sepiring buah cherry pada Luisa.

Luisa bangkit dari duduknya, berjalan kearah balkon, menikmati suasana pagi yang sejuk sembari memakan buah cherry diberikan Adelia.

Menatap para pekerja yang terlihat tengah memotong rumput yang mulai memanjang di taman dekat kamarnya. Sesekali Luisa menyapa mereka, dan dibalas dengan sapaan hangat dari lawannya.

"Melvin, pria itu akan kembali beberapa hari lagi," gumam Luisa.

Benar, kembalinya pangeran Melvin dari medan perang dengan membawa kemenangan membuat Luisa gusar. Langkah apa yang harus ia ambil?

Luisa mengambil surat kabar dari atas meja, membaca halaman awal surat kabar tersebut.

Kembalinya Pangeran Melvin dari kerajaan Ligeon membawa kemenangan bagi kerajaan!

Satu minggu lagi, dan bisa saja kurang dari satu minggu.

"Baiklah, aku sudah siap menghadapi semua ini," dengan bersungguh-sungguh Laurent berucap.

Ia sudah siap, ia akan mencoba menjauh dan tidak bertemu oleh Pangeran ketiga kerajaan Ligeon itu. Jikapun harus dan akan bertemu, Laurent akan membatasi interaksinya, seminim mungkin.

"Lady air mandi anda sudah siap," Adelia berucap setelah membersihkan tempat tidur Luisa.

Luisa menganggukkan kepalanya, memberikan wadah yang berisikan Cherry pada Adelia, lalu berjalan menuju kamar mandi diikuti beberapa pelayan yang akan membantunya.

𝐈'𝐦 𝐍𝐎𝐓 𝙻𝙰𝚄𝚁𝙴𝙽𝚃Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang