menyesal

614 115 13
                                    

1 tahun kemudian

Tak terasa sudah satu tahun sudah jungkook bekerja menjadi sekertaris dan asisten pribadi Jin . Jin juga sudah tidak meragukan lagi kemampuan Jungkook dalam bekerja.

Seperti saat ini , ketika jin harus menemui kedua orang tuanya di Jerman Jungkook bisa bekerja sama dengan hobby dan Yoongi untuk menghadle pekerjaan jin .

"Waah kook ternyata kau hebat ya... Aku tidak menyangka kau bisa meluluhkan hati klien baru dengan cara bicara mu yang cerdas " puji Yoongi

"Tidak heran jika jin percaya kepada mu " kata hobby ikut bangga

Mereka sudah tau siapa jungkook dan bagaimana latar belakang Jungkook dari jin. Awalnya mereka tidak percaya karena kesederhanaannya tetapi melihat kecerdasan dan kepiawaian nya menghandle perusahaan mereka tidak lagi meragukan nya

"Kapan jin kembali ke Korea kook ?"

"Eum.. seperti nya hari ini kembali pak. Kemarin sebelum pergi hanya mengatakan bahwa pak jin ke Jerman satu Minggu saja "

"Oooh... Kalau begitu kita tunggu saja dia kembali untuk pembahasan dari Rainbow Corp . Apa kita schedule ulang saja?" Tanya Yoongi kepada Jungkook dan hobby

"Sebaiknya kau tanya kan dulu kepada jin , yoon. Bagaimana keputusan nya saja "

"Oke lah. Malam ini aku akan menghubungi nya. Apa dia tidak menghubungi mu kook ?"

"Ooh hanya sesekali saja untuk menanyakan apa pekerjaan hari ini baik baik saja? Dan saya akan mengatakan apa yang di kerjakan hari ini dan sudah hanya itu saja "

"Sudah cukup malam ayo kita pulang. Kau pulang dengan Mark kook ? "

"Ah tidak. Saya naik bus. Saya naik mobil jika sedang bersama bos saja . Tidak enak rasanya jika bos tidak ada saya meminta pak Mark mengantar dan menjemput. "

"Ah kau benar. Ya sudah kau ku antar saja. Kita searah" kata hobby

"Tidak usah pak. Nanti merepotkan "

"Tidak kok. Rumah ku tidak jauh dari mansion milik jin hanya berbeda blok saja . Ayo bersiap pulang. Ambil tas mu kita jalan pulang "

Saat hobby dan jungkook keluar dari kantor mereka tidak langsung pulang. Karena hobby meminta jungkook untuk menemani nya makan malam di sebuah restoran di mall . Dan tidak sengaja mereka bertemu dengan yugyeom dan Taehyung yang baru saja selesai makan.

Saat mata mereka bertemu tentu saja yugyeom dan Taehyung merasa terkejut karena Jungkook yang di pikir mereka sudah jadi gembel tidur di emperan toko atau malah sudah mati berkalang tanah ternyata masih hidup , bahkan terlihat semakin cantik dan mempesona.

"Ka_kau... Ke_kenapa ada di sini ?" Tanya Yugyeom kaget . Sementara itu Taehyung hanya memalingkan wajahnya tidak ingin menatap Jungkook

"Maaf kalian siapa ? Kalian mengenal kookie ?" Tanya hobby sambil menatap mereka bergantian

"Tuan Jung . Saya yugyeom dan ini sekertaris saya Taehyung yang waktu itu ingin mengajukan kerja sama dengan Kim Corp . Anda mengenal orang ini ?"

"Ooh tentu saja dia adik ku. Adik kesayanganku . Bukan begitu dongsaeng ? " Kata hobby sambil menatap Jungkook dengan memberikan kode kedipan mata nya

 Bukan begitu dongsaeng ? " Kata hobby sambil menatap Jungkook dengan memberikan kode kedipan mata nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jungkook hanya mengangguk.

"Maaf tuan Jung. Bolehkah kami berbicara sebentar dengan nya "

"Tidak. Karena aku tidak pernah membiarkan adikku pergi seorang diri "

"Kalau begitu tolong kami beri alamat dimana kami bisa bertemu dengan nya . Ada hal penting yang ingin Kami bicarakan"

"Tidak. Alamat tentu saja tidak bisa saya beri. Silahkan kalian pergi karena kami ingin makan malam. Jangan merusak nafsu makan ku !"
Tukas hobby tegas

Yugyeom dan Taehyung akhirnya keluar dari restoran tetapi mereka menunggu di luar restoran mencari celah untuk berbicara dengan Jungkook.

Melihat hal itu hobby segera mengirim pesan kepada Yoongi dan jin tentang pertemuan Jungkook dengan mantan suami dan mantan sahabat nya itu

Tentu saja jin merasa geram. Sedangkan posisi nya masih berada di Berlin. Sehingga dia meminta Yoongi datang untuk mengatasi ini . Sedangkan Jungkook yang tidak mengetahui hobby menghubungi Yoongi dan jin .

Tak lama Yoongi datang. Dan bergabung bersama dengan hobby dan jungkook. Mereka bertiga sempat membicarakan tentang bagaimana agar yugyeom tidak mengganggu Jungkook.

Setelah mereka selesai makan mereka segera keluar dari restoran. Dan ternyata kedua orang itu pun masih menunggu Jungkook . Keinginan gila mereka ingin menguasai harta peninggalan ayah Jungkook masih tetap bercokol di pikiran mereka.

Saat Jungkook keluar bersama hobby dan Yoongi tiba tiba tangan Jungkook di cekal oleh yugyeom.
"Kook berhenti! Aku suami mu ! Kau sudah lupa?"

"Aku tidak punya suami sejak kau menceraikan aku . Kau lupa ? Bukan begitu Taehyung ? Bukan kah kalian yang bersekongkol menguasai harta peninggalan ayah ku dengan cara yang licik ? Kalian berselingkuh di belakang ku . Apa kalian lupa?" Kata Jungkook sambil menahan tangis nya agar tidak keluar

Hobby mengelus punggung Jungkook. Dia bisa merasakan bagaimana hancur nya hati Jungkook.
"Ayo kook tinggalkan mereka jangan perduli kan mereka lagi "

Tiba tiba yugyeom berkata dengan marah
"Hei Jungkook ! Kau belum menandatangani dokumen perceraian kita ! Jadi kau masih Syah istriku ! Jangan lupa itu"

Taehyung menimpali "Dan kau jangan lupa perusahaan mu Yugyeom yang mengurus nya selama ini . Jadi lebih baik kau dengan rela hati berikan saja perusahaan itu kepada suami mu . Kau itu tidak bisa diandalkan kook . Perusahaan mu akan hancur jika kau yang memegang nya"

Yoongi yang melihat hal itu tentu saja merasa kesal terhadap mereka dengan savage nya dia lalu menjawab ucapan yugyeom
"Ku harap kau tidak lupa , jika kau mengemis ke perusahaan ku untuk memberikan proposal kerjasama ? "

"Oh tentu tidak tuan Min. Tetapi tidak ada hubungan nya dengan si brengsek satu ini" kata yugyeom menunjuk Jungkook

"Kalau kau berfikir seperti itu kau salah besar tuan ! Yang kau tunjuk brengsek itu justru yang bisa membuka jalanmu mendapatkan ACC dari tuan Kim ! "

"Hahahaha anda jangan berbohong tuan. Dari mana jungkook mengenal tuan Kim. Aku mengenal dia sejak dia sekolah aku tau siapa saja lingkup pertemanan nya. Dan tidak ada nama tuan Kim di dalam nya "

"Apa yang di katakan temanku benar yugyeom ! Jika kau ingin mengemis kepada tuan Kim , jungkook adalah satu satu nya jalan ! Kau terlalu bodoh. Ingat tuan yugyeom kau itu tidak memiliki modal apapun menikah dengan jungkook. Jika kau bisa mensyukuri istrimu kau bisa membuat profit perusahaan mu naik berkali kali lipat. Tetapi kau ternyata lebih tertarik kepada jalang seperti sekertaris mu ini ! Memang jika barang murah itu lebih mudah untuk di dapat dari pada berlian yang mahal. Jangan menangis jika berlian mu nanti nya sudah diambil orang! Kau tinggal menunggu karma mu " kata hobby pedas

"Seperti nya anda memang bebal yugyeom ! Saya dan tuan Jung sudah mengatakan yang sebenarnya tapi kau masih tidak percaya ! Jungkook yang kau lihat sekarang bukan lagi jungkook yang bisa kau bodoh bodohi. Jika dia tidak pintar , tidak mungkin tuan Kim menjadikan nya orang kepercayaan nya " kata Yoongi sambil menatap mereka tajam
"Ayo kook kita cepat pulang. Biarkan mereka mau mengikuti mu. Biar mereka tau dimana kau tinggal selama ini "

"Tapi... Aku khawatir tuan Kim tidak nyaman nantinya "

"Aku yang akan menjelaskan kepada nya nanti. Cepatlah aku akan mengantarmu kesana "

Yoongi lalu menarik tangan Jungkook untuk masuk ke mobil hobby sementara dia meminta sopir nya membawa mobil nya mengikuti mobil hobby ke rumah jin .

Fated To Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang