Jungkook menatap punggung jin yang ada di depan nya. Sejak tadi di ruang kantor hingga kini mereka sampai di rumah , jin tidak mengeluarkan sepatah kata pun.
Semua terjadi karena yugyeom yang dengan nekad menemui Jungkook dan ingin kembali kepada Jungkook karena merasa di bohongi oleh Taehyung.
"Kook maafin aku kook aku sengaja datang karena ingin minta maaf padamu"
"Maaf yugyeom aku tidak mau lagi kembali kepada mu. Diantara kita sudah selesai"
Meskipun Jungkook dengan tegas menolak tetapi jin tetap cemburu.
Sejak tadi Jungkook hanya bisa diam tidak berani berkata apa apa.Jungkook benci ini. Jungkook lebih baik di maki . Karena dia tau kesalahan nya dimana. Tetapi jika seperti ini jungkook tak tau harus berbuat apa. Semua menjadi canggung
Jin membuka pintu rumah nya dan berjalan masuk . Jungkook yang melihat itu hanya bisa menelan ludah dan hanya bisa mengikuti dari belakang.
"Masuk " kata jin meminta jungkook untuk masuk ke kamar nya.
Tiba tiba jin memeluk nya dari belakang. Menciumi leher nya dan membalik tubuh nya lalu melumat bibirnya dengan lembut dan penuh hasrat
"Kau hanya milikku kook "Jungkook mengangguk "ya... Aku hanya milik mu Daddy "
Jin duduk bersandar di headboard sambil memeluk Jungkook dari belakang.
"Daddy... Kau marah ?"
"Eumm... Aku tidak suka kau bersama dengan yang lain "
"Aku tidak kembali dengan nya Daddy. Kau juga tau kan aku menolak nya. Lagi pula aku sudah begitu sakit hati karena nya , mana mungkin aku kembali kepada nya "
"Tapi kau tersenyum pada nya sayang... Aku tidak suka "
"Aku tidak tersenyum kepada nya Daddy. Aku mentertawakan nya karena dia sudah terkena karma nya "
Jin memeluk Jungkook erat "maafkan aku yang terlalu cemburu " kata jin menghela nafasnya "kau sangat berharga bagiku sayang. "
Jungkook terharu mendengar perkataan jin . Jungkook berbalik duduk di pangkuan jin menatap jin "aku sangat mencintai mu "
Jin tersenyum "aku akan menjaga mu selamanya"
"Cup " jungkook mengecup bibir jin
"Aku tidak mau kau hanya mengecupku satu kali " kata jin manja
Jungkook tersenyum "aku akan mengunci pintu dulu "
"kenapa?" Tanya jin
"Aku akan memberi hadiah untuk mu"
"Tak usah mengunci pintu nya sayang"
"Bagaimana jika bibi lee melihat kita melakukan ini ? "
"Ah yaaa... Kau benar"
Dengan perlahan jin mulai mencium Jungkook dengan penuh kelembutan. Merasakan kenyal dan lembut nya bibir Jungkook.
Sesaat jungkook meneteskan air mata nya. Sudah begitu lama dia tidak pernah merasakan kehangatan seperti ini dari mantan suaminya. Setiap kali deraan caci maki dan pukulan yang diterima. Sedangkan sekarang jungkook begitu merasa di cintai dan di sayangi
Jin lalu melumat bibir Jungkook yang sexy. "Hai tolong jangan menangis sayang "
"Ich möchte mit dir schlafen ( aku ingin make love dengan mu )" bisik Jungkook pada jin
"Lass es uns tun. Ich werde es langsam machen, bis es dir Spaß macht (Mari kita lakukan. Aku akan melakukannya perlahan sampai kamu menikmatinya) " bisik jin dengan penuh kelembutan