Drettttt.... drettttt
"Eghhhhh oppa" lenguh Hana menggeliat kecil
Suara dering ponsel membuat tidur nyenyak Hana terganggu, dengan malas dia meraba meja kecil tempat ponsel nya berdering
"Siapa sih yang menganggu" gumam Hana mengintip pada layar ponsel nya itu
"Yeji!" Spontan Hana langsung bangkit dari tidur nya
"Eghhhhh" lenguh yoongi menggeliat dalam tidur nya
"Huhh hampir dia terbangun" gumam Hana mengelus dadanya
Dretttt.. dretttt
"Aduhhh yeji" geram Hana
Dengan pelan Hana beranjak dari kasur dan berlari kecil ke dalam kamar mandi, takut jika yoongi terbangun
"Yeo-"
"Yakk yoongi oppa kembali kan Hana!! Kalau tidak aku akan-"
"Akan apa hmm"
"Eh Hana? Aku pikir yoongi oppa lagi menjawab telepon ku"
"Yeji"
"Emm ya Hana cantik baik imut lucu berkarisma dan kaya raya"
"Kau tau apa kesalahan mu kan"
"Salah? Ah tida- maksud ku yaaa"
"Mau langsung kembali ke Swiss malam ini?"
"Jangan!! Ya aku minta maaf tadi aku hanya bercanda tapi yoongi oppa terlalu bawa hati"
"Masi mau menyalahkan orang lain?"
"Hehe Hana ku yang paling baik seduniaaaa, maaf ya aku janji tidak mengulangi nya lagi"
"Hmm, jadi ada apa kau menelpon bukanya kau sibuk dengan kekasih mu itu"
"Hehe aku Hana mau bilang menginap di rumah sakit karna eunwoo oppa tidak ada yang menjaga"
"Hmm gunakan masker jangan sampai kau terjangkit virus"
"Siap bos, dan kau bersenang-senang lah dengan yoongi oppa dan segera rancang kapan tanggal yang baik untuk pernikahan kalian"
"Apa maksud-"
Tuttttt
"Ck dasar yeji" decak Hana kesal sendiri pada yeji
"Chagiaaaaa"
Suara teriakan yoongi membuat Hana sedikit terkejut
"Yaa oppa" sahut Hana keluar dari kamar mandi
Tampak yoongi hendak keluar kamar dengan wajah bantal nya
"Chagia" panggil yoongi menghampiri Hana
"Aku baru dari kamar mandi oppa" ucap hana
KAMU SEDANG MEMBACA
Last love 21+💦
Teen Fiction"Apa menurutmu aku lah penyebab semua rasa sakit mu?" -hana "Ya kau lah penyebabnya!" -yoongi Lanjut aja langsung kalau kepo