Di layar laptop Taehyun, terbuka profil beberapa orang yang dekat dengan Soobin dan memiliki potensi untuk terlibat dalam kasus ini. Taehyun, Beomgyu, dan Kai mengamati informasi tentang mereka dengan saksama, mencoba memahami siapa yang mungkin memiliki motif untuk menjebak Soobin. Di antara nama-nama yang ada, muncul tiga orang yang cukup mencurigakan:
Taehyun, Beomgyu, dan Kai menyusun informasi ini berdasarkan cerita-cerita yang Soobin pernah sampaikan kepada mereka sebelumnya, bukan dari asumsi atau prasangka mereka sendiri. Setiap kali mereka mengingat percakapan yang pernah mereka dengar dari Soobin, mereka mengumpulkan sedikit demi sedikit potongan informasi yang akhirnya mulai membentuk gambaran besar. Mereka mencoba memahami dan memetakan siapa saja yang mungkin memiliki motif tersembunyi di balik tragedi yang menimpa Soobin.
1. Zhong Chenle
Informasi dari Soobin: Soobin pernah bercerita tentang Chenle, saudara jauh yang kebetulan satu kampus dan satu jurusan dengannya. Soobin mengakui bahwa persaingan akademis di antara mereka sering menimbulkan ketegangan. Chenle dikenal sebagai seseorang yang ambisius dan kompetitif. Soobin pernah menyebut bahwa Chenle merasa ia “merebut” salah satu proyek besar yang menjadi kunci karier Soobin. Soobin sendiri merasa bersalah atas ketegangan ini, meski ia tak pernah yakin apakah Chenle benar-benar menyimpan dendam padanya.
2. Seo Junghwan
Informasi dari Soobin: Di kantor, Soobin pernah mengeluhkan tentang Junghwan, rekan kerja sekaligus saingannya dalam berbagai proyek penting. Menurut Soobin, Junghwan sering menunjukkan ketidaksukaannya secara terang-terangan, terutama sejak Soobin mendapat promosi yang juga diincar oleh Junghwan. Ia beberapa kali menyebut bahwa Junghwan adalah sosok yang ambisius dan tak ragu melakukan apa saja demi keuntungannya. Soobin mengaku kepada teman-temannya bahwa persaingan itu membuat suasana kerja menjadi kurang nyaman.
3. Choi San
Informasi dari Soobin: Soobin pernah menceritakan Choi San, seorang rekan di kantor yang juga teman dekat Yeonjun. San dan Soobin sering bekerja di proyek yang sama, dan persaingan di antara mereka kerap kali terasa tegang. Soobin pernah mengakui bahwa kedekatan San dengan Yeonjun membuatnya merasa tidak nyaman, terutama saat ia merasa ada persaingan tak sehat di kantor. Meski begitu, Soobin tak pernah menduga bahwa persaingan ini bisa berujung pada sesuatu yang lebih serius, karena ia percaya San adalah orang yang profesional.
4. Yoon Sanha
Informasi dari Soobin: Dari cerita yang pernah dibagikan Soobin, teman-temannya tahu bahwa hubungannya dengan kakak tirinya, Sanha, tidak harmonis. Ia beberapa kali menyebut bahwa Sanha cenderung dingin dan menjaga jarak, serta sering menunjukkan ketidakpuasan terhadap Soobin. Soobin bahkan sempat menceritakan tentang warisan dari ayahnya yang menjadi sumber keretakan dalam keluarga mereka. Meski Soobin tidak pernah menganggap Sanha sebagai ancaman, ia menyadari bahwa perbedaan ini telah menimbulkan jarak antara mereka.
∘₊✧──────✧₊∘
Kai duduk di depan komputernya, memasukkan beberapa perintah untuk mencoba melacak data lokasi terakhir ponsel Soobin. Karena ponsel asli Soobin telah disita oleh polisi sebagai barang bukti, ia terpaksa menggunakan metode lain, mencoba mengakses data cadangan yang tersimpan di akun Soobin.
Beomgyu dan Taehyun berdiri di belakang Kai, mengamati layar dengan serius. Suasana di ruang itu penuh dengan ketegangan saat mereka menunggu hasil dari upaya Kai. Beberapa menit berlalu dalam keheningan, hanya terdengar suara ketikan Kai yang teratur.
"Aku berhasil masuk ke akun cadangan Kak Soobin," kata Kai akhirnya, suaranya berbisik penuh fokus.
Beomgyu menatap Kai dengan ekspresi serius, berusaha mencari petunjuk di tengah kebingungan mereka. "Apakah ponsel Kak Soobin tidak ada pesan masuk yang aneh atau apa pun yang mencurigakan?" tanyanya, berharap ada petunjuk yang mungkin terlewat.
KAMU SEDANG MEMBACA
the blood between us, txt
Fanfic"Semua yang kau sayangi, kau damba, akan aku buat tiada. Aku tidak akan berhenti sampai kau merasakan apa itu neraka dunia yang sesungguhnya." Dalam upaya mencari keadilan, rahasia kelam pun mulai tersibak-dan semua orang harus menghadapi bayang-bay...