081124

103 40 7
                                    

Selamat malam/selamat pagi/selamat siang

Aku kembali dengan dengan Kala setelah hampir sebulan hilang

Ak tu mau up sore eh ketiduran wkwkw

●Happy reading●

Tandai typo!!!!

...

"Lo kagak bimbingan?" Tanya Niel sambil menyuapkan nasi kedalam mulutnya.

"nggak" jawab Kala

"ooh" balas Niel singkat

Keheningan terjadi cukup lama diantara mereka berdua, semua fokus ke makanan masing-masing. Sampai bunyi bel tanda istirahat berbunyi memecahkan keheningan diantara mereka.

Siswa siswi pada berbondong bondong memasuki kantin, termasuk Rendy dan Jendra, setelah memesan makanan mereka langsung mencari keberadaan dua manusia yang menghilang dari kelas.

Setelah menemukan, mereka langsung saja bergabung.

"Nggak ngajak ngajak" ucap Jendra sambil mendudukan diri di salah satu kursi.

"Salah siapa tidur dah kaya orang mati" jawab Niel tanpa melihat sang lawan bicara.

.
.
.

Disisi lain Hayden terbangun dari tidurnya karena mendengar suara pintu dibuka. Setelah menormalkan pandangan Hayden langsung menoleh ke sumber suara. Ternyata ada mba Hanin yang masuk sambil membawa tumpukan buku.

Melihat sekeliling, dan cuma ada dia di sini, Hayden memutuskan untuk kembali ke kelas. "Mba aku balik" pamit Hayden.

"Iyaa" jawab mba hanin.

Sebelum kembali ke kelas, Hayden mampir dulu ke kantin. Membeli sebungkus nasi dan air putih botolan, setelah mendapat keduanya, Hayden melanjutkan langkahnya menuju kelas.

Sampai di kelas banyak anak anak yang juga sedang makan, Hayden berjalan menuju kursi paling belakang, tempat anak laki berkumpul.

"Dari mana aja lo?" Tanya Tama kepada Hayden

"UKS" jawab Hayden sambil membuka bungkusan makanan.

"Ngapain?" Tanya Willy dengan mulut yang masih sibuk mengunyah makanan.

"Tidur" jawab Hayden sekenanya.

"Bolos gak ngajak ngajak" ucap Tama.

"Gua kagak ada niatan bolos tadi, cuma tadi di kamar mandi ketemu Kala, ya udah gua ikutin, eh orangnya ke UKS tidur. Ya gua ikutan lah" ucap Hayden menceritakan tentang bagaimana ia bisa membolos.

"Btw gua dulu sempet ngira lo sama Kala saudaraan" ujar salah satu anak kelasnya.

"Sama, soalnya dilihat lihat emang hampir mirip"

"Masa?" Tanya Hayden, dia merasa tidak ada kemiripan sama sekali.

"Iya serius, ga boong gua"

"Tapi kadang gua kalo lagi sama kala kayak merasa kita itu udah kenal lama, padahal belum ada satu bulan gua kenal dia" ucap Hayden mengungkapkan apa yang dia rasa.

"Jangan jangan kalian anak kembar yang terpisahkan" ucap Willy tiba-tiba.

"Sinetron banget njir" ucap Hayden sambil meraup muka Willy.

"Ya kan siapa tau, kita ga pernah tau kan orang tua kak Kala siapa?, kalo ada kumpul orang tua pasti mba Anin yang mewakili" ucap Willy sambil memikirkan segala kemungkinan kemungkinan yang bisa terjadi.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 8 hours ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Sandyakala | Haechan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang