Triple R

37

Ting toong~~~~~!!!!!

Suara khas bel sekolah Sopa High School.

" Baiklah semua. Mohon di perhatikan pada layar komputer untuk aturan ujiannya. Silahkan di baca selama 6 menit." Kata pengawas.

Anak-anak mulai baca. Bahkan ada yang skip-skip aturannya karena terlalu banyak dan malas.

" Enough! Please fill in your biodata completely!"

Ruka mengetik cepat nama dan nomor pesertanya. Dia menoleh ke arah lain, ngeliat anak-anak di ruangan komputer yang luas banget ini.

1 ruangan isi 100 peserta. Di Sopa High School, memiliki 3 ruangan ujian. Namun karena siswa nya banyak, akhirnya dibagi menjadi 2 sesi.

Untungnya rombongan Ruka tuh pada sesi pagi semua. Jadi otak masih fresh banget dan gak gerah-gerah ke sekolah.

" Waktunya 2 jam untuk 100 soal. Silahkan mengerjakan sekarang."

Mereka semua langsung sunyi. Rora melotot melihat soal-soal ini susah parah bikin dia mulai pasrah. Di kursi depan, ada Rami yang ngerut kening sambil coba hitung yang bisa.

" Soal apa ini!?" Gumam Sullyoon. Mulai setres ngelirik teman-temannya dah pada fokus.

Ruka baca singkat soalnya. Dia skip bagian soal yang butuh hitungan panjang. Lalu fokus klik jawaban pada soal yang di luar otak. Pharita juga ngelakuin hal sama. Keduanya mungkin pacaran. Tapi kompetisi hal belajar gak pernah berkurang biar nilainya bagus.

Di kursi paling depan, ada Ahyeon yang nyandar pipi di tangan kiri. Mouse dia gerakkan sambil ganti-ganti soal.

Kepala Rora nunduk banget bersembunyi di balik layar komputer. Dia noleh pelan ke belakang, ngeliatin rombongan Asahi sibuk bisik-bisik nungguin Chiquita selesai, mereka mau minta isian.

" Anjirlah...kenapa juga gua dapat kursi sini." Keluh Rora. Teman-temannya pada jauh-jauhan. Susah banget minta contek.

Waktu berjalan. Di menit 30 terakhir, mulai pengawas berdiri dari duduknya buat keliling.

" Sudah nak?"

" Belum Mrs." Senyum Ruka.

Itu cowok udah! Cuman pura-pura aja baca soal ulang karena nungguin Pharita aja di kursi depan sana. Ceweknya masih hitung-hitungan.

Tin!!

Tanda hijau di atas komputer hidup. Pharita selesai dan dia berdiri dari sana bikin Ruka langsung masukkan jawaban terakhir dan submit.

Tin!! Warna monitor atas hijau. Ruka selesai dan dia keluar buat susul Pharita.

Rami bengong bareng Rora ngeliat dua temennya dah kelar.

" Anjir! Makan apa sih Ruka!?" Ucap Rami sambil mulai panik membaca ulang soalnya.

" Waktu 15 menit lagi!!" Kata pengawas.

" Dah! Pasrah gua." Kata Rora. Isi ngasal biar dia bisa keluar cepat.

Tin!!

Rami dan Rora ngelirik lagi. Ahyeon udah selesai bikin anak-anak tambah ketar-ketir.

" Ah! Bomatlah!" Ucap Rami yang isi ngasal sisanya buat capcipcup.

•••

Duduk di kursi kantin. Rora dan Rami bengong kayak nyawa hampir melayang.

" Soalnya mudah." Kata Ruka.

" Oi!!" Teriak Rami. Rora juga langsung mencengkram kera baju Ruka.

" Siapa sih yang buat soal!!?" Kesal Rami.