QnA + 24

147 9 4
                                    

Wokeh gais, kita mulai QnA nya. Btw ini komenan nya kan dikit, jadi aku barengin sama bab 24 yaaaa. Enjoyy.

Q:anyeonggggggggg

A:haloooo

Q: kak udh punya pacar??

A: belum hehe😁

Q: kk anak ke berapa??

A:aku anak bungsu yaaa

Q: hehhe penasaran

A: gapapaaa kok

Q: YEAYYYYYY TUNGGU YAWWWWWW

A:makasihhh banyakk❤️❤️

Q: lopp youu too🤍🤍 muahhhh

A: muahhh🤍🤍🤍

Segini dulu yaaaa, kapan kapan bikin QnA lagiiii. Lopyuuu olll

HAPPY READING

(Btw disini temen temen Alvaro udah pada pulang. Jadi tinggal temen temen abangnya)
Hari sudah pagi, Alvaro bangun dan dengan muka bantalnya, ia menjatuhkan dirinya sendiri di atas tubuh para Abang Abang nya. Sontak semuanya kaget dengan itu. Namun semuanya lanjut tidur kecuali Arfan.

"Kaget gw"Arfan mengelus dadanya.

"Adek ngantuk abangg~"mata Alvaro mengeluh.

"Udah pagi, jangan tidur terus"

"Tap-AAAA TURUNINNNN!!!!"Tak di sangka ternyata Arfan menggendong Alvaro ala karung beras, membuat Alvaro menjadi pusing.

*Plak!
Arfan menampar kecil pantat Alvaro membuat sang empu langsung menutup mulutnya dengan mata melotot lucu.

"Diem. Mau mandi sendiri atau di mandiin?"tanyanya.

"Mandi sendiri laaa"

Alvaro buru buru turun dari gendongan abangnya dengan segala usahanya, lalu kabur begitu saja.

"Dasar bocil"Arfan menggelengkan kepalanya tak habis fikir.

Setelahnya Arfan lanjut membangunkan yang lain untuk mandi ataupun pulang kerumah masing masing.

"Woy bro bangun njir, udah Maghrib ini"kata Arfan Dnegan nada bercanda sambil menggoyangkan lengan ketiga temannya itu.

"Diem anjeng, gueh lagi mimpih"ucap Candra setengah sadar.
Dengan tak berdosanya Arfan menampong pipi semua temannya membuat mereka langsung bangun dengan wajah suram.

"Bajingan Lo! Lagi enak enak mimpi jugak!"protes Candra menoyor kepala Arfan.

"Abis kebo banget dah"

***

Kini Alvaro sedang memilih baju yang cocok untuk dirinya. Padahal hanya untuk sehari hari saja, namun jangan heran, namanya juga Alvaro.

"Emmm ini atau ini? Iiii bagus semuaa pengen pake berlapis lapiss!"

"Ah yaudah deh pake kaos aja, daripada bingung"
Finalnya karena bingung mau memakai apa.

Setelahnya Alvaro pergi mandi. Tak membutuhkan waktu lama, hanya 15 menit saja waktu yang ia butuhkan untuk membersihkan diri.

Alvaro Keluar dari kamar mandi dengan wangi strawberry yg menguar dari tubuhnya. Dengan bergegas ia memakai baju yang telah dirinya pilih.

Setelah memakai baju, Alvaro keluar dari kamar dan menuruni anak tangga untuk menuju dapur dan sarapan bersama Abang Abang nya serta teman teman mereka.

"Good morning~"sapanya dengan ceria.

"Morning baby"

"Morning cil"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 20 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ALVARO AND HIS 5 BROTHERSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang