Part 131

5.1K 217 10
                                        

" kak... what should we do now? " tanya ule panik
" girls kalian kenapa? " tanya rena yang baru selesai mandi kemudian mila menceritakan kejadian tadi kepada rena
" astagaa trus kita harus ngapain sekarang? " tanya rena panik
" gw mau ke kamar kevin " kata mila
" jangaann " kata ule dan rena bebarengan
" why? " tanya mila
" pokoknya jangan kak jangan, mending kakak sekarang dengerin cerita aku dulu oke" kata ule
" oke " kata rena dan mila

" jadi begini sebenernya ali dan prilly mereka berdua itu pacarannya bener - bener udah di luar batas kak,  waktu itu pas aku pulang aku gak sengaja ngeliat ali lagi ciuman panas di kamar prilly, detik itu juga aku sirem mereka pake air dingin dan sejak saat itu prilly murka sama aku dan malah akibatnya prilly jadi sering nginep di apartemen ali. Akhirnya aku sama fandy berusaha cari informasi tentang ali dan ternyata aku baru tau bahwa ali...dia...dia.. uhm dia itu playboy dan dia..dia..sebenarnya menurut info yang aku dapet dia..dia ju..juga cuman main - main dengan prilly dia pacarin prilly karena prilly itu cantik, pintar dan kaya serta yang terakhir aku baru dapet info tadi kalo ali sengaja ngajak prilly kesini u..untuk ngelakuin itu sambil dibuat videonya kak hiks " kata ule menangis

" APAAA??!!! " teriak rena dan mila shock
" ini bener - bener gila " rena benar - benar tidak habis pikir
" tapi bukannya kalian itu terlihat akur? terus kenapa prilly gak putusin ali sih? " kata mila kesal
" jujur sebenarnya itu semua hanya sandiwara kami kak, di depan kalian kami terlihat akur tapi di belakang kami berdua itu selalu ribut. Prilly gak putusin ali, karena prilly udah teramat mencintai ali, bagi prilly ali itu segalanya " kata ule
" oh God le, ini gak bisa dibiarin kita harus segera kasih tau kak kev le " kata mila
" kak jangan sekarang aku takut kak kev meledak - ledak " kata ule menangis
" urusan itu biar kakak yang handle, sekarang kakak mau ke kamar kak kev " kata mila lalu segera keluar dari kamar dan menuju kamar kevin

" sayang ikut aku sekarang " kata mila begitu kevin membuka pintu
" mau kemana sayang? ini udah malam " kata kevin
" cepet ikut aku sekarang ayoo " kata mila sambil menarik tangan kevin
" okee bentar aku pake sendal dulu " kata kevin. Kemudian mereka berdua segera bergegas turun, mereka berdua kemudian duduk di pantai
" sayang aku minta sama kamu, saat kamu mendengar cerita ini kamu harus tenang, gak boleh emosi oke?" kata mila
" maksud kamu? " tanya kevin
" janji dulu " kata mila
" oke aku janji, ini tentang siapa dulu tapi? " tanya kevin
" prilly " kata mila
" ada apa dengan prilly? " tanya kevin, kemudian mila menceritakan semua yang tadi ule ceritakan tentang prilly. Seketika rahang kevin menegang, matanya memancarkan amarah.
" ini bener - bener keterlaluan! gak bisa dibiarin! " kata kevin marah
" sayang tahan emosi kamu, kita jangan bertindak sembarangan " kata mila menenangkan kevin
" terus kapan? sampe ali selesai nyentuh prilly iyaa? " kata kevin setengah membentak
" bu..bukan gitu sayang, kita harus tunggu waktu yang tepat sayang kita jangan bertindak sembarangan " kata mila
" hahhh aku bener - bener gak nyangka, aku harus bicara sama om rival " kata kevin tapi mila menahan kevin
" jangan sekarang sayang, okay jangan sekarang " kata mila
" oke fine " kata kevin

" Ali sampe lo berani macem - macemin adek sepupu gua, lo akan langsung berhadapan sama gua " batin kevin

" sekarang kita masuk yaa " kata mila tapi kini kevin terdiam
" sayang heii kamu harus tenang yaa " kata mila sambil memeluk kevin erat
" makasih sayang kamu selalu menenangkan aku disaat aku seperti ini " kata kevin mencium kening mila
" urwelcome sayang " kata mila tersenyum lalu mereka berdua berpelukan

Uncoditionall LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang