Part 91

5.5K 252 11
                                    

Saat semua anggota keluarga kevin sedang asik tertawa bercanda, tiba - tiba iphone kevin begetar di dekat prilly
Drrttt ..... drrtttt .....
" kak nih iphonenya bunyi " kata prilly
" dari siapa prill " tanya kevin yang sedang asik makan pancake buatan mila
" dari george matthew " teriak prilly dan seketika raut wajah mama nancy berubah, rahangnya mengeras dan seketika mama nancy langsung masuk ke kamar dan suasana yang tadinya ramai berubah menjadi tegang
" mati gw ini mama  pasti ngamuk dan marah besar ini " batin kevin panik
Kevin segera mengambil iphonennya dari prilly dan langsung mengangkat

Opa George : Morning my grandson
Kevin : Morning grandpa
Opa George : opa hanya mau ingatkan hari sabtu kamu jangan lupa ketemuan sama papa kamu dan jangan lupa ajak mila
Kevin : iya opa kevin ingat kok
Opa George : baiklah kalau begitu selamat pagi sayang dan selamat sarapan
Kevin : iya opa

" itu tadi yang telfon opanya kak kevin yang dari pihak papa kandungnya kak kevin?" tanya prilly polos
" iyaa " kata kevin pelan
" tunggu nama belakangnya siapa? matthew? astaga jadi papa kandung kakak itu berasal dari keluarga matthew?" tanya ule kaget
" ya begitulah memangnya kenapa?" tanya kevin
" gak apa - apa sih kak, soalnya kalau di singapore itu nama matthew itu sangat terkenal apalagi di kampus aku " kata ule
" ohh " kata kevin pelan
" ehm sayang kalian bisa tinggalin kakak sama kak kevin sebentar gak?" tanya mila yang paham gerak - gerik kevin  yang sedang gelisah
" oke kak " kata ule dan prilly
" ben lo juga " kata mila
" okee non " kata ruben
Kemudian setelah semua sudah masuk ke kamar masing - masing mila kemudian duduk di sebelah kevin
" sayang gimana ini mama " kata kevin panik sambil mengenggam erat tangan mila
" kamu harus jelasin ke mama pelan - pelan sayang " kata mila mengelus punggung tangan kevin. Tak lama mama nancy keluar dari kamar dengan amarah yang begitu bergelora yang terpancar dari matanya
" bagus kamu vin bagus sejak kapan kamu berani bertemu dengan keluarga matthew tanpa seizin mama!" bentak mama nancy dan langsung membuat kevin terdiam
" maa... biar kevin jelasin dulu maa.. " kata kevin pelan
" kamu mau jelasin apa lagi? hah? mau jelasin apaa? " bentak mama nancy dan reflect tangannya hampir menahan kevin tapi ditahan mila
" maa...  tenang maa jangan emosi maa.. " kata mila pelan
" sekarang kamu jawab pertanyaan mama, sejak kapan kamu sudah bertemu dengan mereka?! hah?! sejak kapaann?!! " teriak mama nancy
" sejak tiga minggu yang lalu ma " kata kevin pelan
" oohh bagus, bagus vin bagus pinter banget kamu nutupin ini semua dari mama " kata mama nancy emosi
" ma tapi kevin bisa jelasin ma please " kata kevin sambil mengenggam tangan mama nancy
" kamu gak usah sentuh tangan mama, pergi mama gak mau liat muka kamu " kata mama nancy. Marah, kecewa itulah yang sedang dirasakan oleh mama nancy saat ini
" maa jangan kayam gini dong maa " pinga kevin
" cukup vin lebih baik mama pergi darisini, mama kecewa sama kamu. Kamu jangan coba berani cari mama, mama masih butuh waktu " kata mama nancy dingin
" maa " pinta kevin tapi mama nancy kemudian masuk dan segera membereskan semua barangnya lalu pergi dari apartemen kevin
" sayang sabar ya " kata mila memeluk kevin erat
" mil aku jahat banget mil aku jahat.. " kata kevin sedih
" enggak sayang enggak " kata mila sambil mengelus rambut kevin
" mil... aku harus gimana sayang aku harus gimana... " kata kevin sedih
" kamu harus sabar ya sayang " Kata mila menguatkan kevin

Uncoditionall LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang