Hari ini adalah hari sabtu, hari dimana kevin akan segera bertemu dengan papa kandungnya Ramses Matthew. Pagi itu terlihat kevin yang sedang berjalan tak menentu di dalam kamarnya, perasaannya benar - benar campur aduk. Mila hanya bisa geleng - geleng kepala melihat tingkah kevin
" sayangku " panggil mila yang duduk di sofa kamar kevin, sementara rena dan ruben memilih untuk mengobrol di depan karena pusing melihat kevin yang berjalan mondar - mandir seperti setrikaan
" ihhh sebel dikacangin " kata mila manyun, ngambek.
" duh sayang aku takut tau, udah deh kamu jangan sok - sok ngambek " kata kevin sambil menggigit bibir bawahnya. Milapun berdiri dan langsung memeluk kevin
" stop gigitin bibir bawah kamu, aku gak suka " kata mila
" sayang tapi this is my first time meet my dad after twenty four years his leaved me " kata kevin gelisah
" yeah i know but please you must keep calm baby " kata mila menenangkan kevin
" but how? mila seriously i'm really nervous right now " kata kevin sambil memeluk mila erat lalu mila segera mencium bibir kevin pelan
" pray ask God to make you calm " kata mila mengelus pipi kevin
" okay " kata kevin, kemudian mila meninggalkan kevin di kamar dan kevin mulai berdoa" ya Bapa hari ini aku akan bertemu dengan papa kandungku. Bapa kiranya berikan aku kekuatan dan berikan aku ketenangan supaya aku sanggup berhadapan dengan papa, Kevin mohon ya Bapa. Amen. " doa kevin
Setelah kevin selesai berdoa, kemudian dia dan mila segera berangkat menuju ke restoran milik om Rafael untuk bertemu dengan papa kandung kevin. Drrttt....drrrtt....drrttt..... iphone kevin berbunyi. ' Incoming Call : Opa George '. Kevin kemudian memasang headset bluetooth di telinganya
Kevin : Halo opa
Opa George : Morning my dear, apakah sekarang kamu sudah jalan menuju ke restoran rafael?
Kevin : iya opa aku sama mila sekarang sudah jalan menuju ke restoran milik om rafael
Opa George : baiklah kalau begitu, opa harap ini akan menjadi pertemuan yang mengharukan antara kamu dengan papa kandungmu my dear
Kevin : yeah kevin harap begitu
Opa George : vin...
Kevin : ya opa?
Opa George : opa harap kamu tidak berteriak ataupun membentak papa kamu ya, karena....
Kevin : karena apa opa?
Opa George : karena....ah sudah lupakan... opa sekarang harus pergi membantu omamu yang sedang membuat kue nastar, nanti bisa - bisa opa kena amukan omamu hehehe goodluck buddy
Kevin : thanks opa" sayang tadi opa telfon? " tanya mila yang sedang mengupas jeruk lalu menyuapi kevin
" iya sayang opa cuman nanya kita udah berangkat apa belum " kata kevin sambil mengunyah jeruk
" ohhh tapi tadi kenapa kamu kayak bingung gitu? " tanya mila
" ehm tadi soalnya opa sempet bilang kalo aku jangan berteriak ataupun membentak papa, pas aku tanya kenapa eh opa malah kayak mengalihkan pembicaraan gitu " kata kevin bingung
" oooo ya mungkin opa tau kali kalo cucunya yang ganteng tapi nyebelin ini kalo udah ngamuk bisa ngalahin macan hehehe " canda mila
" apa? kamu bilang aku kayak macan? trus kalo aku kayak macan kenapa kamu mau pacaran sama aku hayoo " goda kevin
" ehmm iya juga ya kenapa aku mau pacaran sama macan kayak kamu yah? " kata mila pura - pura berpikir
" sayang gak usah sok mikir deh " ledek kevin
" dasar cowok nyebelin " kata mila mencubit hidung kevin
" nyebelin tapi ngangenin kan " goda kevin sambil menoel dagu mil
" nyebelin tapi ngangenin tapi genitnya ampun - ampun " tawa mila
" biarin genitnya juga sama pacarnya sendiri " kata kevin ikut tertawaTak lama sampailah mereka di depan restoran om Rafael, tampak restoran hari itu sepi karena ternyata restoran itu sudah di booking oleh opa george selama setengah hari demi mempertemukan kevin dengan papa kandungnya. Saat keduanya turun, mila dengan segera langsung memegang tangan kevin dan kevin dengan segera langsung memeluk pinggang mila
" sayang are you ready? " tanya mila
" ready or not i must to meet him " kata kevin yakin
" ingat tahan emosi kamu, aku gak mau kamu sampe lepas control sama papa kamu sendiri. Semarah - marahnya kamu, kamu gak boleh sampe ada niat untuk hajar papa kamu. Kalo sampe kamu berani, aku gak mau ngomong sama kamu " ancam mila
" iya sayang " kata kevin menurut
" promise? " tanya mila
" promise " kata kevin. Kemudian mereka berdua melangkah masuk kedalam restoran dan terlihat disana seorang laki - laki yang kira - kira berusia agak sedikit lebih tua dari om rafael sedang berdiri tegap. Tingginya nyaris se kevin namun tinggi laki - laki itu agak sedikit lebih tinggi dari kevin.Hai readers...
Jangan lupa comment dan voted yaa
Oh ya kalian bebas kok mau kasih saran langsung comment aja yaa...
Thankyou
Have a nice holiday...
![](https://img.wattpad.com/cover/44191183-288-k336244.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Uncoditionall Love
RomanceKevin Julio Luke : Merupakan seorang artis papan atas, ketampanan dan sikap coolnya membuat semua wanita menggilai dirinya. Tak banyak yang mengetahui bahwa kevin lahir dari keluarga yang broken home, papanya meninggalkan dia sejak dari lahir sehing...