CURIOUS

8.5K 902 54
                                    

Sehun menutup latopnya sedikit keras setelah tidak mendapatkan pencerahan sama sekali. Sang ayah baru saja menyuruhnya membuat proposal untuk proyek baru perusahaan mereka. Dan alur pikir Sehun buntu. Dia sudah tidak bisa memikirkan ide lain.

Pip.

Sehun mengalihkan perhatiannya saat ada pesan masuk di ponselnya. Sebelah alisnya terangkat ke atas begitu mengetahui siapa yang memulai chat grup EXO.

Kimkaaa : Aku dapat jackpot kali ini.

PCY : Ckks. Jangan berbelit-belit Jong. Katakan saja apa maksudmu

Kimkaaa : Jung Soojung berterimakasih padaku.

Lu_han : Oh

Kimkaaa : Hanya itu -_____-

Baekkie : Waw..

Junmy30N : Great

BigKris : Execellent.

Kimkaaa : Kalian menyebalkan -_____-

Kimkaaa : Aku serius... dia bahkan tersenyum sambil mengucapkan 'sampai jumpa besok' padaku.

L_a_y : kau benar-benar serius?

Kimkaaa : Kau pikir?

Zitao : Itu baru yang namanya berita. Aku kira kau hanya membual.

Kimkaaa : -_____-

Lu_han : Dia... benar-benar tersenyum padamu?

Kimkaaa : Iya, manis sekali. >.<

Baekkie. : Wah, uri Jongin jatuh cinta.

Kimkaaa : Aniya...

PCY : wohohoho... cassanova kita takluk pada nerd...

Hunnie : Berisik.

Sehun mematikan ponselnya sesaat setelah mengetikkan pesan pertama dan terakhirnya. Dengan sedikit malas pemuda berkulit putih itu membanting ponselnya ke kasur. Dia membenamkan wajah ke bantal sambil menarik napas dalam-dalam. Tak lama kemudian dia membalik tubuhnya. Menatap langit-langit kamarnya sambil menerawang.

Sehun mendesis sinis mengingat pesan Jongin tadi. Jung Soojung, tersenyum pada Jongin? Ckkks, bulshit.

"Kali ini topeng apa lagi yang kau pasang nona Jung?" gumam Sehun sinis. Bersamaan dengan itu dirinya menutup mata. Berniat melupakan semua bebannya hari ini.

O0O

Sehun memandang datar ke dalam lokernya. Dipandanginya sebuah kotak bekal yang diletakkan di sana. Dengan sedikit malas Sehun mengambil memo yang ada di atasnya.

Makan dengan baik, Sehunnie... Semoga harimu menyenangkan... ^^

Sehun menyeringai tipis saat membaca pesan yang tertulis di memo itu. Tanpa perasaan diremasnya memo tersebut hingga tak berbentuk lantas membuangnya ke sembarang tempat.

"Jangan buang sampah sembarangan Oh Sehun."

Sehun menoleh dan mendapati Jongin yang tengah memungut sampahnya. Pemuda berkulit tan itu membuka kembali remasan sampah yang dibuang Sehun dengan penasaran. "Dari pengagum rahasiamu lagi?" Pemuda itu tampak menyeringai jahil ke arah Sehun.

Sehun diam saja, tak berniat membalas pertanyaan Jongin. "Jika kau mau ambil saja seperti biasanya."

"Woaahh, kau baik sekali, Sehunnie. Terlepas dari tingkahmu yang terkadang menyebalkan," ungkap Jongin. Dia mengambil kotak bekal Sehun dengan senang hati.

Give Me Your LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang