ciiiitttt......Tiba2 bus mengerem secara mendadak dan....
"Ommoo (yn)-ah!!!!" Teriak chanyeol terkejut karena melihat posisi kepalaku yang nyaris membentur jok bangku depanku karena masih tertidur. Dengan sigap chanyeol menyengga kepalaku dan pelan-pelan ia menyandarkan kepalaku pada bahunya agar aku bisa kembali tertidur dengan posisi yg nyaman. "Dasar tukang tidur, bagaimana bisa bahkan kau tak terganggu sedikitpun dengan kajadian barusan,ckck" ucapnya dengan tersenyum smbil membenahi anak rambutku dan meletakannya di belakang telingaku. Beberapa menit kemudian bus telah berhenti karena kami telah tiba di tempat tujuan. Para siswa pun banyak yang sudah bersiap untuk turun, dan hwang songsaengnim pun segera menghampiri chanyeol. "Apa kau sudah baikan?" Tanyanya khawatir. Chanyeol pun segera 'berakting' lagi. "Nde saem, gwenchansemnida hanya sesikit lemas" ucap chanyeol sedikit menampakkan wajah lemasnya. "Bilanglah padaku jika kondisimu memburuk,ne?" Pinta hwang songsaengnim. "Nde..." jawab chanyeol. Saat chanyeol masih berdiam di kursinya karena kepalaku yg masih menyender di bahunya, tiba-tiba sehun datang. "Kenapa kau tidak membangunkan (yn)?bukankah seharusnya kita turun?" Tanya sehun. "Sudah kau turunlah saja,aku ingin (yn) tidur dengan cukup dulu, ia pasti lelah" balas chanyeol. "Hm...baiklah jika ia sdh bangun, pastikan ia harus memakai jaket tebalnya ya?aku tidak ingin ia terkena demam karena cuaca masih cukup dingin" ucap sehun lalu pergi. "Aissh....bahkan tak perlu kau beritahu aku jg sdh tahu" dengus chanyeol sebal. "Kau tidurlah yang nyenyak, aku akan tetap disini menemanimu sampai kau bangun" ucap chanyeol mengelus pipiku lembut. Karena tiba-tiba cahaya matahari mulai menembus kaca bus,chanyeol berusaha menarik selambu bus susah payah hingga tanpa sengaja membuat pergerakan-pergerakan asal yang akhirnya justru membangunkanku. "omo!!mwoanenggoya( apa yg kaulakukan)?" Tanyaku terperanjat saat tahu chanyeol yang posisinya seperti akan memelukku karena jarak wajah kami mngkn hanya terpaut beberapa centimeter saja. "Ehm...aniya, geunyang..ah...selambunya mau kututup, kita sdh sampai beberapa menit lalu" ucap chanyeol. "Mwo?" Tanyaku kaget dan baru menyadari juga bahwa seluruh penumpang bus sudah lenyap dari kursi mereka masing-masing.
"Kau.... kenapa tidak turun?" Tanyaku padanya.
"Memang siapa yang akan menyangga kepala si putri tidur galak ini jika aku pergi?huh?" Sindir chanyeol.
"Aissh.... bilang saja jika tidak ikhlas menyangga kepalaku! Minggir! Aku mau mencari sehun!" Ucapku kesal.
"Ck... bahkan saat membuka matanya saja nama oh sehun yang langsung terlintas dipikirannya, jujur aku memang mulai menyukainya, tapi...ah sudahlah" ujar chanyeol yang ikut turun menyusulku.
Tak terasa berbagai kegiatan telah dilakukan hingga acara api unggun dilaksanakan. Seluruh siswa telah siap dan berkumpul dengan pakaian hangat, dan juga syal yang terkalung dileher mereka.
Kini aku, chanyeol, sehun, dan hyerim telah duduk disekitar wilayah api unggun. Hingga tiba2 hyerim memutuskan untuk pergi saat melihat ada ha joon diseberang api unggun.
"Apa kau kedinginan?" Tanya sehun perhatian.
"Tidak, aku kan sudah pakai baju hangat" sahutku sembari tersenyum kearahnya.
"Berisik sekali kalian" tiba - tiba aksi protes tidak jelas seorang park chanyeol berhasil membuyarkan suasana hangat dan tenang yang dibangun oleh aku dan sehun.
"Kalau terganggu ya sana pergi saja!" Ketusku yang dibalas tatapan sinis dari chanyeol.
"Kau ini....ah sudah, ayo ikut denganku sekarang, aku tidak bisa menahannya lebih lama, sehun, jaga tempat kami, jgn sampai ada yang mendudukinya nanti" perintah chanyeol yg langsung menarik pergelangan tanganku pergi. Kini kami telah berada di tepi danau yang tenang dan pantulan sinar bulan di air yang menambah kesan indah walau dimalam hari.
KAMU SEDANG MEMBACA
(NOT) Just Roommate - EXO CHANYEOL FANFICTION
FanfictionRank #23 IN WATTPAD REAL CATEGORY FANFICTION (03/06/17) -MY First FF- (prologue) Apa jadinya jika kehidupan diumur 17 tahun serta masa SMA mu berubah semenjak adanya sebuah perjanjian konyol belasan tahun yg lalu? terlebih jika hal tersebut cukup me...