Chapter yang kali ini ditulis oleh temanku. So, Have fun!
Btw, dia pake point of view org ke-3, setelah chapter ini, pov nya akan kembali ke org pertama ;)
================================
--UN pun tiba--
Setibanya Nisa di kelas, dia pun melihat-lihat sekitar kelas dan dia melihat pemandangan yang sungguh indah, ternyata ada Fadil di sana! Nisa dan Fadil satu kelas ujian.
Wow, hati Nisa bersorak.Sebelum duduk, Nisa melihat di papan tulis dimana dia ditempatkan dan ternyata tempat duduknya tepat disamping meja Fadil. Nisa berjalan mendekati mejanya dengan gugup. Di perjalanan Nisa ke mejanya, dia terus menatap ke bawah karena gugup.
--Ditempat duduk--
"Eh, ada lo juga, Gus!" kata Nisa.
"Iya nih, liat deh gue sama siapa, haha," ucap Bagus.
"Siapa emang?" tanya Nisa pura-pura tak tau.
"Emang mau gue kenalin lagi ya, kan, Dil?" kata Bagus sambil menyenggol tangan Fadil.
"Apaan," ucap Fadil cuek.
"Gapapa, kok" saut Nisa.
"Dil, lu bilang ama siapa?" Tanya Bagus.
"Sama lu lah jadi sama siapa lagi?" Jawab Fadil.
"Hahaha! Bukan sama lu Nis, lu baperan amat!" Kekeh Bagus.
"Ah, tau ah," ucap Nisa sambil berlalu saking malunya.
Ujian pun selesai
Liburan!
"Bang Nasim, jalan-jalan, yuk!" Ajak Nisa.
"Kemana?" Tanya Nasim.
"Ke PIM aja yuk, gue juga ada yang mau dibeli," ucap Nisa.
"Ya udah, yuk. Pamit dulu ama Mama."
"Sepp!" Seru Nisa.
Nisa pun mencari Mamanya
"Maaaaaaaaaa!!" Teriak Nisa."Apaan sih, Nis, teriak-teriak, Mama disini kok!"
"Hehe, Mam, Nisa pergi ya sama abang Nasim ke PIM."
"Mau ngapain? Nanti kalau ada apa-apa gimana?" Protes Mama.
"Iihh, Maaaa, izinin dong! Nisa boseenn tau. Lagian ini kesempatan yang ga biasa, Ma! Bang Nasim mana pernah mau kalau diajak pergi," rengek Nisa.
"Iya deh, tapi hati-hati ya! Kalau ada apa-apa langsung telpon Mama, ya" kata Mama mengizinkan.
"Sippp bosss. Makasiihhhh dadaa," kata Nisa antusias.
"Iya, Mama ke dapur dulu,"
"Eh, Nis, udah belum?" Tanya Nasim.
"Udah kok, Mama izinin, yuk pergi!"
Di mobil
Dreeettt... ponsel Nisa bergetar.
"Siapa nih" tanya Nisa dalam hati.LINE
Bagus
●oi niss(4)Nurul sifa
●jawab donggggggg(10)Ashilla
●gue bosen(2)Exp(65)
●lalalala(245)Pertama-tama, Nisa membuka LINE Group-nya hanya untuk melihat-lihat saja dan menuliskan "Hai". Setelah itu Nisa membuka chat dari Ashilla.
Ashilla
•Niss dimanaaa???
•gue bosenAnnisa K.
•lagi di Pim nih ama bang Nasim.. Ngapa?Back
Nurul sifa
•Niss lu dimana??
•Gue lonelyyy
•taukan gue jones abiss
•temenin guee dungss
•gue baru diputusin
•sama pacar gue
•gue suka sama adik kelas
•ish Nissss
•bored-_-
•jawab dongggggggAnnisa K.
•Apasihh spam amat yuu
•gue lg di pim
•ntaran aja deh ya
•bai lemott wkwkBack
Bagus
•lu dimana?
•oi
•lama amat bales nya
•oi nissAnnisa K.
•oi gusss..
•sorry gue lagi dijalan
•ngapa?
•gue lagi di PimBagus
•Sama dong. Gue sama gebetan luAnnisa K.
•waahh bahahaah ok kita harus meet
•kasih tau aja lu dimana ntar pura2 ga janjian okee babai guss gue masih dijalannBagus
•Iya deh nanti gue ksh tau. TiatiiAnnisa K.
•Sepppp👍👍Setibanya di PIM
"Kita kemana dulu nih?" Tanya Nasim.
"Kemana yaaa? Terserah lo deh" jawab Nisa.
"Gimana sih lu. Lu yang ngajak gue, lu yang ga tau mau kemana," protes Nasim.
"Iya, deh, kesana aja yuk" tunjuk Nisa ke toko boneka.
"Ngapain sih kesitu ishh"
"Udah deh lu temenin gue aja bang, gausah protes. Yukk," ajak Nisa sambil menarik tangan Nasim.
"Huhh," kata Nasim pasrah.
Di Toko Boneka
"Heh," kejut seseorang.
Nisa pun menoleh.Siapakah itu?????
KAMU SEDANG MEMBACA
HEARTBREAKER
Teen FictionAnnisa Kyari, atau yang akrab disapa Nisa, adalah seorang murid SMP di sebuah sekolah Internasional. Kisah percintaannya sih, mirip-mirip kisah cinta anak SMP pada umumnya. Mengagumi seseorang dari kelas 1 sampai kelas 3 SMP, tapi cowonya gak peka-p...