The Beginning of Darkness

Flashback Time

"John, boleh aku tahu jam berapa sekarang?"Tanyaku

John melihat jam tangannya.

"Sekarang jam satu lewat dua puluh tiga menit."Jawabnya

"Ok. Terima kasih!"

19th June 2016 on 13.23 PM

John berdiri di sampingku. Di melihat Corwin yang belum terbangun lagi sejak tadi. Aku begitu khawatir padanya. Apalagi... Sejak tadi aku sudah merepotkan Dokter Frank. Tentang dua temanku ini.

"Kakak, bagaimana keadaan kaki kakak?"

Nia menghampiriku dan melihat kaki kananku.

"Aku tidak yakin. Tapi... Tidak sakit, kok."Jawabku

"Oh... Lalu... Bagaimana keadaan Kakak Zaide saat ini?"Tanyanya

Aku cukup terkejut mendengar pertanyaan itu. Aku tidak bisa berkata-kata mengenai hal yang kualami tadi.

"Dia... Dia sedang istirahat di kamarnya. Jadi aku biarkan saja dia."Jawabku

"Oh... Aku tidak mengerti bagaimana kakak bisa mengalami kecelakaan bersama Kakak Zaide. Tapi... Untung saja kakak baik-baik saja. Kakak hanya mengalami patah tulang di kaki kakak ini."Kata Nia

"Ya, aku juga tidak tahu bagaimana aku bisa begini. Padahal aku ada dipinggir jalan bersamanya. Dan aku cukup beruntung. Aku beruntung sekali.

"Tapi tidak dengan Zaide."Kataku yang kemudian tertunduk

"Hm... Aku tahu itu, kak. Dan aku tidak mau hal itu kembali terulang lagi pada kakak dan Kakak Zaide. Aku tahu sendiri bahwa kalian berdua sama-sama lemah! Kakak ingat itu, kan?

"Saat kakak diantar pulang oleh Kakak Zaide karena kakak memaksakan diri untuk latihan! Padahal kakak tahu sendiri bahwa kakak masih sakit. Ditambah lagi, waktu itu kakak sempat menyelamatkan nyawa Kakak Zaide. Kakak sampai mengalami luka parah dan sempat dirawat.

"Apa kakak masih ingat semua itu?"Tanya Nia

"Hm... Aku masih ingat semuanya. Maafkan aku, Nia. Aku sudah meropotkanmu sejak dulu."Jawabku

"Aku juga minta maaf, kak. Dulu aku sudah membuat kakak selalu susah. Dan aku juga tidak ingin bekerja. Setelah ini aku akan bekerja untuk kita."Kata Nia

"Tidak perlu. Semenjak kita tinggal di dojo, tugasmu adalah belajar. Dan biarkan kakakmu ini bekerja bersama Corwin dan John. Dan biarkan Zaide beristirahat di kamarnya."Kataku

"Apakah kakak tidak merasa salah membiarkan Kakak Zaide selalu berada di kamarnya? Itu tidak bagus, kak! Itu bisa menjadi penyebab Kakak Zaide sakit. Bisakah kita biarkan kakak selalu berolahraga dan mengajar lagi?"Tanya Nia

"Hmm... Nia, bukan berarti aku tidak setuju tentang keputusanmu. Tapi... Sejak akhir tahun 2014, Zaide mulai sakit. Itu sekitar bulan September.

"John, bisakah kau ceritakan itu dengan detail?"Tanyaku

John melihatku.

"Oh... Aku sudah mendengarkan kalian. Jadi... Langsung saja aku ceritakan. Sebelumnya, ayo kita duduk saja di sofa."Kata John yang pergi ke belakangku

"Ah... Kay, biar kubantu."Katanya yang sudah ada di belakangku

Dia mendorong kursi roda ini dengan perlahan menuju sofa yang empuk.

Nia berdiri di dekat sofa. Menunggu kami berdua yang akan sampai disana. Kemudian John menghentikan langkahnya dan otomatis kursinya juga berhenti. John dan Nia pun duduk dan aku tetap disini. Di kursi rodaku.

"Hm... Baiklah, Nia. Ini berawal dari bulan September sehari sebelum hari ulang tahunku, yaitu tanggal 26 September 2014. Apa kau siap mendengarkannya?"

"Tentu saja. Ayo kita mulai."