Ini semacam review dan rekomendasi cerita yang pernah saya baca tentunya. Saya gak pintar, nulis deskripsi check it out aja.
Oh iya, update-nya 1 atau 2 cerita, dalam sekali upload. Waktu uploadnya random kapan ada waktunya aja hehe.
Siapa sih yang mau tersesat sama musuhnya sendiri? Yang ada malah bikin perasaan jadi jengkel!
Tapi, bagaimana kalau ternyata Jani tersesat dalam pemikirannya sendiri? Terjebak dengan rasa entah-apa-namanya-itu pada Ilham?
Ulasan :
Cerita ini tentang Jani yang sedang liburan ke Italia kalau gak salah *agak lupa maaf* dan ternyata dia ketemu sama Ilham, musuh, sahabat masa kecil sekaligus mantan pacarnya. Karena kurang persiapan akhirnya Jani diantar Ilham ke hotel, yang berbuntut kesasar. Akhirnya sepanjang liburan mereka sama-sama.
Alurnya ringan gak terlalu banyak drama-drama, khas cerita teen fiction lah. Disini diceritakan gimana Jani dan Ilham make up their relationship, banyak adegan modusnya Ilham dan bapernya Jani. Tapi sayang lokasi liburannya gak terlalu digambarin, padahalkan settingnya Italia gitu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Itu salah satu quote yang saya suka dari cerita ini. Gimana ya kadang kita melindungi diri kita dengan mensugesti apa yang kita mau dari apa yang kita lihat, tanpa mau repot-repot mencari tahu kebenaran dibaliknya. Pada saat yang sama kita sudah membohongi dan menyakiti diri sendiri, dan orang disekitar kita. Seperti Jani dalam cerita ini, nyeselkan dia. Coba dia berani untuk nanya, dia udah bisa bahagia dari dulu.
Bahagia itu sederhana, tergantung gimana kita menyikapinya segala sesuatu. Semuanya bakalan indah kalau kita menganggap itu indah, begitu juga sebaliknya. Wkwk saya sok bijak, selamat malam minggu guys, jangan galau ya.
