sebuah alasan

328 21 3
                                    

Leia memandang jepitan rambut pemberian Edward. saat itu Leia merasakan seperti sekumpulan kupu- kupu keluar dari perutnya. Membayangkannya saja, sudah membuat Leia merasa bahagia.


Disisi lain, Yuna yang sedang duduk di samping Leia seraya memakan camilan melihat kearah Leia dengan tatapan heran.

" Leia, kenapa memandang jepitan rambut itu terus-menerus... Oh, aku tahu. Pasti karena kau ingin bertemu Edward lalu memeluknya. Apa aku benar? " ucap Yuna sambil tersenyum jahil pada Leia.

" a-apa maksudmu! A-aku pasti tidak akan melakukan itu! Aku ini masih terlalu muda " ucap Leia membantah. Padahal, bisa dilihat dari muka nya yang sudah terdapat semburat merah jambu.

" Baiklah, baiklah. Untuk sekarang, bagaimana jika kau membuka hadiahmu satu persatu " ujar Yuna yang disetujui oleh Leia. Mereka pun turun daari sofa dan duduk dilantai yang tutupi karpet.

Ada sepuluh hadiah yang disusun rapi di lantai. Leia pun mengambil hadiah berbentuk kotak berukuran sedang dengan pembungkus berwarna putih polos dengan pita merah diatasnya.

" kira-kira ini berisi apa? Dan dari siapa ini? " kata Leia sambil menaruh hadiah disamping telinga kanannya dan menggoyang pelan hadiah itu agar dia bisa menebak isi hadiah itu.

Karena penasaran, Leia pun membuka bungkusan hadiah itu dan terlihatlah kotak berwarna merah beludru. Dengan hati-hati, Leia membuka kotak itu.

" apa aku sedang bermimpi? Apa ini hanya khayalan? Yuna bisakah kau mencubit tanganku?" tanya Leia krena terlalu terkesan dengan hadiahnya. Yuna yang juga baru melihatnya hanya membuka mata lebar-lebar dan tidak lupa mencubit tangan kiri Leia. " Yuna, kenapa kau keras sekali mencubitnya. Sakit tahu!" omel Leia sambil mengusup pelan tangannya yang dicubit oleh Yuna.

" maaf, maaf. Aku terlalu terkejut... Hei, ada suratnya!" kata Yuna yang mengambil surat dari hadiah itu.lalu membacanya.

Selamat ulangtahun.

Semoga panjang umur dan sehat selalu.

Bagaimana hadiahnya? Jika kau kurang suka, kau bisa mengantinya jika kau mau.

Salam, Fiorenza.

" ternyata, hadiah ini dari Fiorenza. Aku sudah mengira bahwa Fiorenzalah yang memberikan hadiah ini. dan aku sangat suka dengan hadiah ini " Ucap Leia.

Mereka pun membuka satu persatu hadiah mulai dari hadiah yang diberikan Calestia yaitu sebuah gaun pendek berwarna ungu berlengan panjang. Selanjutnya dari Melody yaitu sebuah Syal putih, dari Nylon yaitu sebuah buku sketsa lengkap dengan peralatanya, dari William yaitu sepatu pergi berwarna coklat untuk perempuan, Jeremmy yaitu sebuah buku Novel dengan tema drama, dan selanjutnya hadiah dari Kennard yaitu sepasang jepitang berbentuk telinga kucing

" bukankah jepitan teling kucing ini sangat lucu Yuna?. Dan, lihatlah itu! Kita mendapatkan hadiah tambahan! Kennard memang baik! " pekik Leia girang. Dia pun mengambil benda disamping jepitan itu yang masih terbungkus kertas kado, lalu merobek kertas itu dan terlihatlah kumpulan kumpulan foto-foto Kennard dengan berbagai pose dan juga ada dua resep untuk membuat makanan rendah kalori ditambah sebuah kue rendah kalori.

Seketika wajah gembira Leia berganti ekspresi menjadi wajah malas" Kennard, aku ini bukan pengemarmu dan juga kenapa kau masukkan resep makanan rendah kalori?. Aku ini tidak ingin menurunkan berat badanku" gumam Leia sambil memandang ketiga hadiah tambahan dari Kennard dengan tatapan malas.

Sementara Yuna hanya tertawa lepas setelah melihat ekspresi sahabatnya itu dan juga hadiah tambahan dari Kennard. Leia yang merasa terganggu hanya melirik kearah Yuna " Yuna, seharusnya kau memberikan sebuah saran. Tetapi sekarang kau tertawa lepas seperti itu."

BEST FRIENDSHIP EVERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang