Sesampai di balkon ia melihat seorang laki2 sedang menatapnya.
"Ali?"gumam prilly dalam hati.
"Hai prill"sapa ali.
"Hai"sapa prilly kembali.
"Ngapain lo disitu?"tanya ali.
"Pertanyaan konyol macam apa itu. Huuuu ali mah nggak kreatif ngarang pertanyaan!" gumam prilly dalam hatinya.
"Oii prill kok li bengong sih? Di tanyain malah bengong"teriak ali yang menyadarkan prilly dari lamunan nya
"Enggak apa2 kok. Lo tadi tanya apa gue nggak denger?" tanya prilly alasan pura2 tidak dengar
"Tadi gue tanya ngapain lo disitu"kata ali.
"Ohh lagi nyantai aja. Lo sendirinya?" jawab dan tanya prilly balik
"Kalau gue lagi ngeliatin elo"kata ali
Deg! Aduhh ni jantung kenapa yak kok kenceng banget sih. Kenapa gue deg degan yah waktu si ali bilang ngeliatin gue , gumam prilly.
"Kok ngelamun lagi sih?" tanya ali lagi.
"Ah... Ehh.. Nggak kok"jawab prilly gugup
"Mendingan lo masuk deh udah malem nih dingin lagi." suruh ali.
Perhatian banget lo li. Gumam prilly
"Masuk gih"suruh ali lagi.
"Ehh.. Iya iya"kata prilly lalu berjalam masuk ke dalam kamarnya.
***
Ali pun masuk juga kekamarnya dan menutup pintu balkonnya.*yang rapat yah bang di kunci sekalian ntar ada maling| wkwkwkkwkw.
"Hufftt gue sepertinya butuh pendamping hidup."kata ali pada dirinya sendiri.
"Tapi siapa yah? Kan gue baru sehari di sekolah. Tapi banyak yang kegum sih sama gue. Yang kagumnya alay semua."kata ali.
"Prilly?"tanya ali saya sendiri.
"Ahk nggak mungkin dia kan sahabat gue. Mendingan gue tidur. Besok sempat disekolah ketemu bidadari cantik"kata ali lalu memejamkan matanya dan menuju ke alam mimpi.
***
"Kenapa saat ali didekat gue, gue ngerasa nyaman yah. Apa gue suka sama dia?"tanya ali pada diri sendiri.
"Sepertinya iya. "Kata prilly senyum2 sendiri.
"Mending gue tidur mimpiin ali. "Katanya lalu memejamkan mata menuju alam mimpi.
S
K
I
PSuara azan subuh terdengar di telinga prilly. Ia pun segera bangun dan ke kamar mandi untuk mengambil wudhu
Setelah prilly solat subuh ia masuk ke kamar mandi dan segera bersiap2.
Sementara prilly bersiap2 terdengar suara ketukan pintu.
Tok. ..tok..tok..
Prilly pun berjalan ke arah pintu dan membukanya. Terlihat lah sosok wanita paruh baya yang tak lain adalah bundanya, bunda astrid.

KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Yang Tak Terbalaskan
RomantiekCerita ini hmpir sama dngan khidupan nyata gue. Tapi Cerita ini akan sangat seru. Cerita ini diperankan oleh; *Aliando Syarief : Aliando Steven Gerald *Prilly Latuconsina : Prilly stevany margareta *Bunda Rika : Bunda Aliando *Papah Gerald : Papah A...