Author : WinJ_Min
Title : From Memories to a cafe.
Cast : - Hyelyn [ EXID ] - Ravi [ VIXX ]
Genre : Tragedy, sad
Lenght : Ficlet
Sub : BARISTA
~~~~~ ~~~~~ ~~~~~
Kemarin adalah sebuah masa lalu.
Dan masa lalu adalah sebuah pengingat.
Pengingat bahwa kita pernah terjatuh.
Namun kita berhasil bangkit dan ternyata semua akan baik-baik saja....
Hingga detik ini.
.
~ 24 - 04 - 2016 ~
Langkahnya terhenti di depan jajaran lemari kaca yang penuh dengan kenangan itu.
Gadis itu perlahan membuka satu pintu pada lemari kaca dan mengeluarkan sebuah kotak kayu kecil dari sana.
Ia membuka perlahan kotak itu, ia dengan cepat memejamkan matanya saat melihat abu yang menjadi isi dalam kotak kayu itu.
Gadis itu mendongak dan mencoba menahan air matanya yang hampir terjatuh.
"Kenapa...Kenapa kau memanggil keluargaku secepat ini..."
Ucap Hyelyn yang diakhiri dengan terjatuhnya air mata yang ia tahan sejak tadi.
~~~~~ ~~~~~ ~~~~~~
Hyelyn kembali menghentikan langkahnya, kali ini ia menghentikan langkahnya di depan sebuah bangunan kecil yang luluh lantah dan tak berbentuk.
Hyelyn mendekati sebuah papan besar yang tergeletak dengan warna hitam hangus yang disebabkan oleh besarnya si jago merah yang melahapnya cepat saat itu.
"Dreaming's Café...Tak akan ada lagi nama itu..."
Ucap Hyelyn lirih seraya meraba papan yang hangus itu.
Hyelyn menunduk pelan, perlahan air matanya kembali menyeruak keluar.
Ia mulai terisak dengan beribu-ribu rasa sakit yang ia rasakan saat itu.
"KENAPA???!! KENAPA KELUARGAKU HARUS PERGI SECEPAT DAN DENGAN CARA SEPERTI INI???!!!"
Ucap Hyelyn keras disela tangisnya yang makin menjadi.
Air matanya terus menyeruak keluar, membasahi wajahnya, dan terjatuh dengan cepat diatas puing-puing bangunan cafe yang hangus terbakar itu.
"KENAPA AKU TIDAK MATI SAJA???!!!
TUHAN KENAPA KAU BIARKAN AKU HIDUP???!!! UNTUK APA AKU HIDUP DALAM KESENDIRIAN???!!!"
"Kau tidak akan pernah sendirian di dunia ini..."
Hyelyn terkejut, ia segera menoleh dan mendapati seorang lelaki tengah berdiri dan tersenyum kecil padanya.
"Ra...Ravi...?"
Lelaki bernama Ravi itu mengusap pipi Hyelyn lembut untuk sekedar menghapus air mata yang membasahi pipinya.
"Ingat...Kau tidak sendiri di dunia ini..."
Ucap Ravi kemudian menggeser pandangannya pada bangunan cafe yang luluh lantah di hadapannya saat ini.
Hyelyn terdiam dan ikut menggeser pandangannya.
"Kenangan itu telah hilang..."
Ucap Hyelyn pelan.
"Sebuah kenangan tidak akan pernah hilang, kenangan adalah sebagian dari masa lalu, dan masa lalu adalah sebuah pengingat bahwa kita pernah terjatuh"
"Tapi kurasa...Aku tidak akan sanggup untuk berdiri lagi...Hanya kenangan kecil yang tersisa"
"Hanya dari setitik kenangan kecil, kita akan bangkit dan berdiri lagi"
Balas Ravi kemudian menatap Hyelyn dan perlahan menggenggam erat jemari tangan kiri Hyelyn.
"Bangkit setelah kita terjatuh itu pasti menyakitkan bukan?"
Tanya Hyelyn.
"Sakit memang, tapi dengan bangkit berdiri, kita dapat melihat kebahagiaan kembali"
"Maksudmu...?"
"Dari kenangan yang tersisa, kau harus berdiri, kau harus bangkit..."
"Tapi...Bagaimana...?"
"Dimulai dari tempat ini, letakan semua sisa kenanganmu disini, di cafe ini..."
"Apa aku harus meninggalkannya...?"
"Tidak, dari kenangan kecil yang tersisa, berdirilah, tersenyumlah, dan buatlah kenangan baru, kenangan yang akan selalu teringat olehmu"
"Tapi aku..."
"Kau tidak sendiri, aku akan ada disampingmu, terjatuh bersamamu, berdiri bersamamu, menangis bersamamu, tertawa bersamamu...Dan...Membuat kenangan yang baru bersamamu, di cafe ini"
Ucap Ravi.
Hyelyn mencoba menegarkan dirinya, ia mencoba meyakinkan dirinya, bahwa terjatuh itu adalah bagian dari sebuah kenangan yang akan ia ingat hingga akhir hayatnya nanti.
Setitik air mata kembali terjatuh, namun kali ini disertai dengan senyum yang menunjukkan bahwa ia tidak lagi terpuruk, ia tidak lagi terjatuh, kini ia telah berdiri dan bangkit untuk kembali membuat kenangan baru.
~ THE END ~
Kita pernah terjatuh, tapi itu adalah masa lalu, itu adalah sebuah pengingat, pengingat bahwa kita pernah terjatuh, namun semua akan baik-baik saja.
Hingga detik terakhir kalian membaca cerita ini.
- Flow De Mémoire -
KAMU SEDANG MEMBACA
Coffee Menu
FanfictionTake a sip of your morning coffee before you start your day... --- Coffee Menu adalah kumpulan fanfiction seharum bau kopi yang sangat identik dengan keberadaan cafe ini karya Barista kami. Semoga Master dan Madam berkenan menyesap secangkir kopi pe...