Author : JRyevan_
Title : MIRACLE INVITATION
Cast :
Kim Seokjin (Jin of BTS)
Yoon Bomi (Bomi of Apink)
Length : Oneshoot
Rating : T
Length : Oneshoot
Genre : AU, Fantasy, Romance, Hurt-comfort
"Cicipi dan nikmatilah segala sajian menu di Miracle café. Serta rasakan pengalaman yang tidak pernah kau rasakan sebelumnya. Hanya buatmu yang ingin merasakan hal lain dalam sisi café kami yang penuh keajaiban.
Kesempatan sekali dalam seumur hidup, bagi seorang yang beruntung.
Tertarik? Bentuklah kertas ini menjadi sebuah pesawat dan terbangkan keluar jendela kamarmu.
Dan temukanlah kebahagiaanmu bersama kami"
"Hah! Permaiann bodoh macam apa lagi ini?" aku menatap sebuah lembaran kertas berwanra biru soft yang saat ini terletak di atas meja belajarku. Aku menemukan lembaran kertas itu diselipkan dalam lokerku siang tadi. Entah siapa lagi yang berencana membodohiku kali ini. Aku adalah seorang wanita kutu buku berpenampilan buruk rupa disekolah, makanya tidak heran jika aku sering menemukan hal-hal aneh didalam lokerku.
"tuk... tuk... tuk..." aku menolehkan kepalaku perlahan mencari sumber suara yang tiba-tiba saja tertangkap oleh telingaku dan sepertinya itu berasal dari luar jendela kamarku. Untuk beberapa detik aku serasa terpaku ditempat. Napasku serasa tertahan dan bahkan tidak kulepaskan arah mataku dari jendela yang tertutup tirai itu. Seketika badanku rasanya menjadi kaku mendengar itu. Ayolah, kamarku berada dilantai dua dan ini sudah malam hari. Jendelaku terdengar seperti diketuk atau mungkin lebih tepatnya dilepar dengan menggunakan batu kecil. Tapi Jika dipikirkan lagi orang jahil mana yang mengganggu jendela orang di malam-malam seperti ini.
Dengan langkah kaki tertahan aku berjalan mendekati jendela kamarku. Entahlah, keberanian dari mana yang membuatku berani mencari tau apa yang berada diluar sana. Rasa penasaranku telah mengalahkan rasa takutku. Awalnya dengan ketakutan yang masih menyelimutiku aku hanya sedikit mengintip dari celah tirai kamarku. Namun karena mataku tidak menangkap bayangan apapun dibawah sana, aku segera melebarkan tiraiku dan bahkan membuka jendela kamarku untuk lebih memperjelas pemandangan diluar sana. Dihalaman bawah sana sama sekali kosong dan tidak ada siapapun yang akhirnya bisa membuatku bernapas lega kembali karena ketakutanku tidak terbukti. Aku bahkan sampai harus mengelilingkan mataku berkali-kali sampai kebatas yang aku bisa lihat, namun diluar memang sangat sepi karena ini sudah tengah malam.
Aku menghembuskan napasku perlahan dan berniat kembali menutup jendela kamarku namun gerakan tanganku segera tertahan begitu menyadari langit malam hari itu yang berbeda dari biasanya. Malam itu langit terlihat lebih cerah dan bersih dengan bintang-bintang yang bertaburan dengan jelas padahal biasanya bintang tidak pernah sejelas ini karena suasana kota yang terang. Aku terlalu terpana dengan pemandangan langit malam itu sampai aku membatalkan rencanaku untuk pergi tidur. Angin sepoi-sepoi yang berhembus malam itu bahkan terasa sangat sejuk dan membuatku nyaman.
Entah mendapatkan bisikan darimana saat merasakan belaian angin ini aku jadi teringat akan isi surat tadi. Tiba-tiba aku merasa ingin menerbangkan pesawat kertas itu keluar sana bersama dengan hembusan angin ini. Aku segera berjalan menghampiri meja belajarku dan mulai mengerjakan pesawat itu menjadi bentuk pesawat seperti yang pernah kupelajari saat duduk dibangku sekolah dasar. Saat sudah terbentuk sempurna aku berjalan kembali menuju jendala kamarku dan menerbangkan pesawat itu keluar jendela kamarku. Untuk beberapa saat pesawat itu terbang cukup tinggi dan stabil mengikuti aliran angin sampai akhirnya ia semakin menukik turun dan turun sampai tidak terlihat lagi dibalik pagar rumahku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Coffee Menu
FanfictionTake a sip of your morning coffee before you start your day... --- Coffee Menu adalah kumpulan fanfiction seharum bau kopi yang sangat identik dengan keberadaan cafe ini karya Barista kami. Semoga Master dan Madam berkenan menyesap secangkir kopi pe...