Bunyi telefon yang berdering menandakan ada panggilan masuk menyedarkan aku dari lamunan . Aku meraup wajah sebelum menolak slide bagi mengangkat panggilan tersebut . Mama .
" Assalammualaikum mama . Mama sihat? Alhamdulillah . Ez sihat je cuma kerja banyak sikit . Balik? Em nanti kalau dah free , Ez janji Ez balik okay? Okay lah mama , got to go . Take care , bye . Love you too "
Panggilan dimatikan . Barang barang yang bersepah diatas meja dikutip dan disusun . Aku menyimpan laptop didalam beg kemudian berlalu keluar . Tujuanku hanya satu , menjenguk Aira yang sedang sakit .
*****
Ketukan di pintu membuatkan aku terjaga dari tidur . Mama masuk kemudian duduk ditepi katil .
" Kawan Olive ada kat bawah "
" Sape pulak? Syifa? "
Mama menggeleng .
" Lelaki "
Aku bangun dari pembaringan . Mama hanya tersenyum membantu aku untuk berdiri .
" Mama turun dulu , cakap kat dia tunggu jap . Nanti Olive turun "
" Boleh ke? "
Aku mengangguk . Mama keluar kemudian pintu ditutup . Aku berjalan perlahan lahan menuju ke tandas . Muka dibasuh bagi menghilangkan riak mengantuk . Aku masih tertanya tanya siapakah lelaki yang dimaksudkan mummy?
Aku turun tangga dengan berhati hati . Terjengket jengket aku berjalan , namun baru tiga anak tangga aku turun , ada seseorang yang cuba membantu aku . Aku mendongak untuk melihat wajah manusia yang membantu itu .
Sedikit perasaan kecewa terbit apabila wajah Jay yang tersenyum manis dihadapan aku . Riak kecewa ditutup dengan menghadiahkan Jay satu senyuman palsu kemudian Jay terus membantu aku untuk turun .
" Apa you buat kat rumah I Jay? "
" Melawat orang sakit "
Jay menjawab tanpa memandang ke arah Olivia . Dia menghirup air yang telah disediakan , mungkin Mak Iti yang menghidangkan air itu .
" Mana you tahu I sakit? "
" Syifa "
Rengusan kasar dilepaskan . Perempuan ni dah kenapa jadi pemberi info pulak?
" Then , you datang untuk tengok I macamni je? Baik you balik , I nak rehat lah "
Jay memandang Olivia . Hatinya masih lagi sakit apabila ditolak lamarannya untuk Olivia haritu . Namun , dia cuba memahami dan berjanji kepada dirinya untuk tetap mengejar gadis itu selagi dia belum menjadi milik orang .
" I rindu you , lama tak datang club "
" Takde mood . Jay , balik lahh . Apa pulak mummy I kata nanti . Itu mummy , kalau daddy tahu? "
Jay melepaskan keluhan . Dia benar benar merindu Olivia , namun kedatangannya sia sia apabila gadis itu langsung tidak menunggu kehadirannya . Akhirnya , Jay mengangguk perlahan .
" At least hantar lah I sampai luar "
" Jom "
Jay ingin membantu Olivia untuk berjalan , namun ditolak . Perlahan lahan Olivia berjalan mengikut Jay dari belakang . Apabila sampai dipintu pagar , Jay berhenti dan menoleh kearah Olivia .
" I takkan berhenti tunggu you , Olive "
*****
Dari jauh aku memerhatikan rumah banglo milik Dato' Mukhriz itu . Hati berbelah bahagi sama ada ingin masuk dan menjenguk anak gadis didalam itu ataupun tidak . Tetapi ada sebuah kereta Camry berada didepan pagar rumah itu , ada orang ke dirumahnya?
YOU ARE READING
Heartbreaker First Love ✔ | EDIT
Разное" People didnt quite understand our relationship , and neither do i sometimes . But the thing is , we were bestfriends , enemies , and maybe even lovers " Berjumpa kembali setelah terpisah untuk sekian lama . Namun dalam keadaan yang tidak pernah di...