17 | Ikan siakap .

2.5K 50 0
                                    

Aku duduk disebelah Rayyan setelah selesai membantu mummy mengemas dapur . Sofa yang lembut dan empuk itu pun terasa keras apabila melihat wajah daddy yang serious .

" Dah rancang nak honeymoon kat mana mana? "

Soalan cepumas apa daddy bagi ni? Aku memandang Rayyan namun wajahnya tenang sahaja .

" Dah daddy "

Rayyan menjawab . Sekali lagi aku memandang Rayyan . Bila masa kita ada rancang ni?

" Nak pergi mana? "

" I thought nak bawak Kaira pergi Langkawi je dulu because kerja kerja yang kat sini banyak tertangguh "

Perbualan antara daddy dan Rayyan aku dengar tanpa banyak soal . Hanya menjadi tunggul disitu kerana sejujurnya aku taktahu apa apa .

" Oh ya , daddy hampir terlupa . Rayyan , what if daddy nak kamu ambik jawatan CEO syarikat daddy? "

Aku tersentak . Rayyan? CEO? Daddy memang dah rancang benda ni jugak ke? Tak bagitahu aku?

" Rayyan okay je daddy "

" Olive okay kan? "

Aku hanya mengangguk menjawab soalan daddy .

*****

" Why cant you hold me in the street .
why cant i kiss you on the dance floor .
I wish that it could be like that .
Why cant we be like that?
Cause i'm yours "

Aku yang sedang berdiri didepan pintu bilik tersenyum melihat Kaira yang sedang menyikat perlahan rambutnya sambil menyanyikan lagu secret love song yang menjadi kegemarannya sejak dua tiga hari ini .

" When you're with him do you call his name .
like you do when you're with me
does it feel the same.
would you leave if i was ready to settle down .
or would you play it safe and stay "

Aku menyambung nyanyiannya sambil berjalan masuk mendekatinya . Senyuman Kaira serta merta terukir dengan lebar sekali . Aku memeluknya dari belakang sambil mencium ubun ubunnya .

" Fikir sweet ke sambung sambung orang nyanyi ha? "

Aku tidak menjawab soalan Kaira tetapi menjelirkan lidah kepadanya . Aku menariknya untuk duduk diatas katil .

" Takde lah sweet pun kat mata Olivia Kaira "

Aku berpura pura berjauh hati walaupun pada hakikatnya aku langsung tidak berasa apa apa .

" Alaa alaa encik husband . Sweet tau tak? Dah laa suara nak sama macam Jason Derulo "

Aku ketawa besar . Suara aku Jason Derulo? Kirim salam je lah . Kaira mencebik .

" Suara macam katak pun awak kata Jason Derulo?"

" Eh mana ada macam katak . Suara awak sedap tau tak? Sejak first time awak nyanyi dekat saya haritu , saya dah jatuh cinta dengan suara awak . Kalau boleh hari hari nak dengar "

Kaira melentokkan kepalanya ke bahuku . Aku memeluk pinggangnya .

" Betul ni awak jatuh cinta? "

Laju Kaira mengangguk .

" Nyanyi lagi boleh? "

" Emm boleh . Tapiii kena bayar lahh "

Kaira mencebik . Panjang muncungnya menandakan dia protes apabila aku minta untuk dia membayar agar aku menyanyi . Eii aku cium muncung tuu nanti baru tahu .

" Saya cium nanti! "

Makin dia sengaja menunjukkan muncungnya itu .. Aku geram dengan perlakuannya dan terus mencium sekilas bibirnya . Wajah Kaira seperti terkejut .

Heartbreaker First Love ✔ | EDITWhere stories live. Discover now