12| Rayyan curang .

2.2K 55 4
                                    

Pintu dibuka dari dalam oleh aunty Mel . Segera aku memapah Kaira naik ke biliknya . Sempat aku memesan kepadanya untuk makan ubat mengikut waktu yang ditetapkan oleh doktor dan dia hanya mengangguk lemah sebelum memejamkan matanya . Mahu tidur semula mungkin .

" Kenapa tu? "

Aunty Mel bertanya setelah aku menutup pintu bilik Kaira . Aku tersenyum hambar kemudian menarik nafas .

" Dia demam panas aunty . Tadi kat kolej , ada yang serang dia sebab rapat dengan ez "

" Hah? Serang? Serang macam mana? "

" Ez sendiri tak pasti . Dia taknak cerita , siapa pelakunya pun ez taktahu . Dia kata , benda dah lepas "

Aunty Mel hanya menggelengkan kepalanya dan mengajak aku untuk turun minum dibawah . Selesai berbual sedikit tentang persiapan perkahwinan kami , aku meminta izin untuk pulang .

" Kalau Aira dah bangun nanti , suruh dia call ez eh aunty? "

*****

" Slut "

" Sebab muka cantik je kau tu "

" Sedar lah diri , prof Rayyan aku punya "

Aku menahan sabar selepas membaca komen komen yang ditulis pada gambar yang aku post di instagram . Gambar apa?

Gambar yang Rayyan snap semasa di klinik semalam .

Oh patut lah kena kecam . Aku membiar kan komen komen itu tanpa balasan . Nombor Syifa di dail sebelum caller ringtone lagu pillow talk by Zayn Malik kedengaran .

" Hey wassup babe? "

" Jumpa jom "

" Asal pulak ni? "

" Saja . Chillax , aku stress sikit lately ni . Jom lah teman aku "

Hampir dua minit Syifa diam , hanya kedengaran bunyi nafasnya sahaja .Akhirnya dia setuju dan aku memutuskan panggilan .

*****

Syifa melambai lambai tangannya kearah aku kemudian aku berjalan laju kearahnya .

" 5minutes late and you .. "

" Aku belanja kau shopping "

Aku memotong percakapannya sebelum senyuman lebar terukir dibibir Syifa . Tanpa berkata apa apa , terus dia menarik aku masuk kedalam banggunan Pavilion yang berdiri megah dihadapan kami .

" Lets we shopping! "

Aku menggelengkan kepala melihat gelagat Syifa yang begitu teruja sekali memilih perfume . Aku hanya mengikut sahaja , tidak berminat untuk turut serta memilih .

" Asal kau tak pilih? "

" 6 botol perfume lagi belum bukak kat dalam bilik aku tu "

Syifa membuat mulut 'o' dan meneruskan operasi memilih perfume nya .

" Babe bau ni wangi tak? "

Dia menghulurkan tangannya untuk aku memcium baunya . Aku hanya mengangguk dan Syifa meneruskan lagi pemilihan .

*****

Aku menarik Syifa jauh dari kedai itu dan menyorok disebalik dinding . Mataku dikecilkan bagi memastikan , manusia yang aku nampak itu .

" Weh tu kan Rayyan "

Aku memandang Syifa sekilas dan terus memerhati . Gadis yang berada disebelah Rayyan itu nampak seronok sekali .

Nampak seronok masuk kedai emas dan memilih cincin .

Aku menarik Syifa kearah pintu keluar . Sakit mata memandang kelakuan mereka yang begitu mesra berpegangan tangan . Didalam kedai emas lagi .

Belum kahwin dan spare bini kedua?

" Olive , pergi lah tanya dia du ... "

" Kau diam je lah . Jom balik "

*****

Aku menanggalkan high heels kemudian berjalan laju naik keatas , bilik dituju . Mummy yang memanggil juga aku abaikan . Pintu dihempas kuat , begitu juga tubuh aku . Dihempas kuat keatas katil .

" Arghh "

Aku mengusutkan rambut . Bukan setakat rambut yang kusut , kepala semua kusut sekarang ni .

" Kenapa kau nak kena jealous? kenapa kena risau? Kau bukan cintakan dia pun Olive!! "

Aku menekap bantal ke muka dan menjerit .

" I dont love him! "

" Antara kita , hanya perjanjian Rayyan Daez! "

Air mata menitis perlahan di pipi . Entah mengapa , aku menangis . Bunyi ketukan di pintu kedengaran . Air mata dilap .

" Masuk lah mummy "

Pintu dibuka , aku membelakangi mummy . Tidak mahu dia tahu aku menangis .

" I know already . You're crying . Kenapa ni sayang? "

Mummy menyentuh bahu aku . Terasa lembut sahaja tangannya . Serta merta aku memeluk mummy erat . Air mata jatuh lagi .

" Nangis lah Olive , sampai puas . Then cerita kat mummy "

Esakan ku semakin kuat dan akhirnya aku melepaskan pelukan . Mummy mengelap air mata aku .

" Rayyan .. Rayyan mummy "

" He's cheating behind me "

" I saw him "

" With a girl "

" Holding hand "

" Laughing without noticed that i'm looking at them "

Aku memandang mummy . Wajahnya tiada menunjukkan sebarang riaksi . Akhirnya dia tersenyum .

" So why dont you asked him? Kenapa tak pergi jumpa dia? "

" Olive takkan buat macamtu! Biar lah dia "

Mummy memegang kedua dua tanganku .

" Jangan negatif sangat sayang . Tanya dia dulu "

Aku hanya diam . Tidak mahu menjawab . Mummy seolah olah tidak percayakan aku .

" Takpelah , mummy keluar dulu . You should rest "

Mummy bangun dan berjalan keluar . Pintu ditutup . Aku hanya memerhati tanpa perasaan . Takkan aku dan cintakan dia?

Ez , Aira perlukan Ez .

Enjoy this short update from me!

Heartbreaker First Love ✔ | EDITWhere stories live. Discover now