My Ice Prince : Chapter 15

9.9K 689 20
                                    

Sudahlah, aku mau kita putus!

"Haduhh siapa ya yang mengatakan hal seperti itu? Tahu-tahu keluar begitu saja dari mulut," ucap Dahyun sembari mengibaskan rambut seolah-olah ia baik-baik saja.

Sana menatap Dahyun dengan pandangan datar. Padahal semalam Dahyun menangis sampai sesegukan karena putus dengan Wonwoo. Dan sekarang Dahyun pura-pura tidak terjadi apa-apa.

"Hahh sampai kapan kau mau lari dari kenyataan Dahyun," ucap Sana memandang Dahyun jenuh.

Bagaimana tidak jenuh, Bel pulang sudah berbunyi sejak 15 menit yang lalu, dan Sana masih menemani Dahyun yang katanya ingin curhat.

"Kenyataanya kau sudah putus darinya Dahyun-ah. itu lebih baik dari pada kau masih menjalin hubungan dengannya," lanjut Sana.

Dahyun menatap Sana, seketika senyum dibuat-buatnya luntur tergantikan dengan mata yang mulai berkaca-kaca.

"Hiks! Huwaa!"

Sana kaget karena tiba-tiba saja Dahyun menangis. Dahyun tak henti-hentinya menangis hingga membuat Sana merasa bersalah karena perkataannya tadi.

"Mian, yaa Dahyun-ah berhentilah menangis. Masih banyak namja yang mau dengan mu, kau bisa dengan mudah untuk kembali berkencan," ucap Sana menyemangati Dahyun.

"S-soalnya Wonwoo melihat ku ciuman dengan namja lain. Tapi dia justru mengatakan bahwa itu bukan hal besar!" ucap Dahyun di sela tangisnya.

Sana menatap Dahyun sedih, baru kali ini ia melihat Dahyun seperti ini.

"Dahyun-ah," lirih Sana.

"Kalau memang dia menyukaiku setidaknya dia berusaha Sana-ya, paling tidak meminta maaf!" ucap Dahyun.

Dahyun berusaha menghentikan tangisnya. Namun tak bisa, ia terus menangis hingga Sana tak tahu harus berbuat apa kecuali memeluknya dan mencoba menenangkannya.

"Dahyun!" teriak seorang namja.

Sana sontak menoleh dan menemukan Mingyu yang kini tengah berjalan mendekati mereka.

"Jangan ganggu dia Mingyu, " ucap Sana mengingatkan.

Dahyun kini sudah mulai tenang, gadis itu tidak ingin kembali menangis di hadapan Mingyu. Dahyun kini sudah tidak lagi memeluk Sana, gadis itu juga mulai menghapus air matanya

"Ada apa?" tanya Dahyun pada Mingyu dengan suara parau.

"Ah! mata mu bengkak! Apa yang terjadi?!" Tanya Mingyu mulai panik saat melihat keadaan wajah Dahyun yang berantakan.

Matanya sembab dan masih ada jejak air mata di sana.

Mingyu tiba-tiba saja langsung merangkul Dahyun, membuat Dahyun mau tak mau berada dalam rangkulan Mingyu. Mingyu mendekatkan wajahnya, dan itu membuat Dahyun kaget bukan main.

"Aish jinjja! Lepaskan bodoh! Aku tidak apa-apa!" ucap Dahyun sembari menjauhkan wajah Mingyu.

"Mianhae, kau kenapa? Ada yang menyakiti mu?" tanya Mingyu.

"Sudahlah Mingyu-ya, kau jangan mengganggunya. Kau tahu kalau Dahyun sedang bad mood ia akan terlihat seperti monster," ucap Sana bermaksud bercanda agar Dahyun bisa kembali tersenyum.

"Hei aku tidak terlihat seperti itu!" dengus Dahyun Tak terima.

"Ya, kau memang terlihat seperti itu. Aigoo lihat lah mata panda mu ini, kau benar-benar terlihat seperti monster panda, " ucap Mingyu sembari mencubit kedua pipi Dahyun.

My Ice Prince [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang