Cek mulmed 👆👆👆👆👆
Manurios as Alvaro yaaTak terasa sudah 1minggu Alana bersekolah di Harapan Bangsa, baginya sangat terkesan biasa saja. Dan disinilah sekarang Alana dikelasnya yang penuh dengan anak-anak aneh bin ajaib seperti Clarretta dan Bian yang selalu mengganggunya, tetapi kelasnya tidak pernah sepi selalu ramai karna tingkah konyol Bian dan Vino.
"Retta sayang nanti pulang sama abang ya", ucap Vino menggoda Claretta, dan di hadiahi toyoran oleh Claretta dan yang ditoyor hanya nyengir kuda. Aku hanya bisa menggelengkan kepalaku melihat kelakuan Vino.
Bel masuk pun berbunyi, Miss Era masuk ke kelas dan wait, dia sama anak baru.
"Astagaaa ganteng banget sih ya"
"Eh itu pangeran dari mana"
"Aduh napa ganteng banget"
"Sini duduk sama aku aja mas"
Itu lah kata-kata alay bin menjijikan dari anak perempuan dikelas ku, tak lupa si Retta yang sedang tebar pesona karena ada anak baru. Miss Era menyuruhnya memperkenalkan dirinya.
"Hai nama saya Alvaro Marcello Anindito, kalian bisa panggil saya Al atau Varo. Saya harap kalian bisa menerima saya"
Setelah selesai memperkenalkan dirinya miss Era menyuruhnya duduk di sebelah Bian, "Alvaro silahkan kamu duduk disebelah Bian"
Alvaro tepat didepannya Alana, dan pelajaran pun dimulai.Dan bel istirahat kini telah tiba.
"Hai, gue Claretta. Salam kenal ya Al", sapa Retta kepada Alvaro.
"Hai, salam kenal juga", jawab Alvaro dengan senyum manis diwajahnya.
What? Aku bilang dia manis? Hmm mungkin otakku sedang sedikit tergeser.
"Al kita ke kantin yuk"ajak Retta sedangkan Alana dan Alvaro sama-sama menengok ke Retta.
"Alvaro maksud gue Alana lo ngapain nengok juga mentang-mentang nama kalian agak mirip cie", Alana langsung menatap tajam sahabatnya itu karena ember sekali.
"Terus aja sahabatnya sendiri aja dilupain lo dasar lupa daratan", kata Alana yang langsung meninggalkannya dan Bian mengerjarnya
"Woi Alana tungguin dongg elah", Bian tak sendiri dia bersama Alvaro mengejar Alana karena Bian yang langsung menarik tangan Al dan Claretta pun juga ikut lari menuju kantin dibelakang Bian dan Alvaro yang sedang mengejar Alana.
"Alana lo mah cepet banget sih jalannya gue capek tahu ngejar lo",kata Retta dengan nada Alaynya.
"Bawel lo ah udah mending lo pesenin gue bakso sama lemon tea"
"Alvaro beliin dongg, aku lupa bawa uang", kata Bian dengan muka yang sangat menjijikan.
"Jangan mau Al dia emang suka gak modal", kataku ikut nimbrung.
"Ok, yaudah tapi lo yang mesenin ya sekalian temenin Claretta tuh", kata Alvaro.
"Ahh Alvaro kamu baik sekali", kata Bian sambil memeletkan lidahnya ke arah ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Idiot Stalker
Genç KurguBodoh, itu selalu menjadi julukan Alana. Karena dengan bodohnya dia masih bertahan untuk mengejar cintanya Alvaro yang dulu pernah diberikan kepadanya namun Alvaro malah memilih mantan pacarnya yang kembali, hari-harinya Alana menjadi sangat sedih k...