Mommy in 17 [TERBIT]

Part 28 {Revisi & Republish}

Sudah satu bulan sejak kejadian Letta disekap digudang. Glenn dan Rawnie juga sudah dipenjara dengan tuduhan pembunuhan berencana, banyak pula bukti yang memberatkan mereka.

Letta sudah mulai homeschooling sejak sebulan yang lalu, tepatnya setelah ia keluar dari rumah sakit. Kenyataan ia hamil dan sudah menikah tersimpan rapat disekolahnya dan tidak ada yang tau kecuali sahabat-sahabatnya.

Keo? Ia masih sekolah di tempat yang sama. Bedanya setiap pulang sekolah ia langsung ke kantornya merubah diri menjadi seorang CEO.

Sekarang sudah pukul 20.35. Keo belum juga pulang. Karena bosan menunggu, akhirnya Letta memutuskan untuk menonton salah satu koleksi filmnya, 'The Conjuring 2'
"Assalamualaikum," salam Keo saat baru saja memasuki rumahnya.

"Ta, Letta!" panggil Keo. Namun belum juga ada sahutan. Yang ada hanyalah suara berisik dari ruang tengah.

Keo pun segera berjalan kesana sambil melepas dasinya
"Loh Ta, kamu belum ti--ebusyet anjir apaan tuh?!" teriak Keo kaget lalu melompat ke sofa dan menenggelamkan kepalanya di bantal saat kebetulan melihat scane wajah valak. Seketika tawa Letta meledak.

"Haha, wajah kamu astaga hahaha,"

"Kamu ngapain sih liat orang jelek kek gitu?! Dimana-mana mending liat wajah aku lah," Gerutu Keo sambil mematikan televisi-nya.

"Ih, Keo kok dimatiin sih?! Belum selesai nontonya nih. Lagi seru!" sungut Letta tak terima

"Kok kamu belaiin dia sih yang?! Wajah jelek kek dia kok bisa sih ambil perhatian kamu? Aku yang jelas-jelas ganteng dari orok kek gini, dulu caper sama kamu gak di ladenin malah dilempar sepatu," cerocos Keo sambil tiduran di paha Letta. Letta hanya memutar bola mata malas mendengar ucapan suaminya itu.

"Kamu mabok ya?" Ucap Letta

"Enggak. Tadi pulang kantor mau mampir ke Club, tapi gajadi," ucap Keo jujur membuat Letta mengangga lebar.

"Astaga, suami gue jujur banget," gumam Letta pelan sambil geleng-geleng kepala.

"Bagus dong punya suami jujur. Idaman banget kan," kata Keo sambil terkekeh.

"Yalah, yalah. Terserah apa katamu aja,"

"Eh iya, gimana nih hari ini anak daddy udah nambah apa?" Tanya Keo kembali duduk lalu mengusap perut Letta sayang.

"Hari ini nendangnya makin sering. Terus kuat lagi. Sakit sih, tapi seru tau Ke. Gak sabar nunggu keluar," cerocos Letta senang

"Oh ya? Daddy mau liat dong nak," ucap Keo masih tetap mengusap perut Letta. Tiba-tiba terasa tendangan di tangannya.

"Dia nendang, Ke!" pekik Letta senang

"Hihi, iya dong. Dia tau aku daddynya," ucap Keo bangga.

"Iya deh, percaya. Dasar narsis!" cibir Letta tapi senyum masih melekat diwajahnya.

"Hahaha. Oh iya, Ta?" Letta menaikkan sebelah alisnya menunggu kelanjutan ucapan Keo.

"Besok ulang tahun Achilles Group. Kamu ikut aku ya? Masa CEO gaada gandengannya," kata Keo semangat.

"Nggak ah," jawab Letta turun dari kursi lalu segera melenggang pergi ke kamarnya.

"Yah, kok gitu sih yang? Ayolah, please. Masa gamau nemenin suami kamu yang ganteng ini. Ntar aku diambil orang loh," rengek Keo sambil menarik-narik tangan Letta yang sedang berjalan di depannya.

"Ambil aja," kata Letta acuh, lalu masuk ke kamarnya masih diikuti Keo. Keo mengerucutkan bibirnya kesal.

"Hahaha, iya, iya. Aku temenin kok. Ih, ucul banget sih cuami aku!" pekik Letta sambil mencubit pipi Keo gemas.

"Aw! Aw! Sakit yang, aw!" teriak Keo

"Hehe, maap. Abis pasang muka kaya minta di tabok. Untung gak aku tabok," kata Letta lalu terkekeh.

"Iya gak di tabok. Tapi di cubit sama aja!" cibir Keo

"Oh, yaudah ni bener gajadi ditemenin,"

"Eh, eh. Iya, iya, temenin ya Claretta sayang," sahut Keo sambil memasang puppy eyes menggelikannya itu.

"Hmm yaudah. Aku mau tidur, ngantuk. Kamu mandi sana. Inget kalo gak mandi jangan tidur, aku tendang nanti!" Ancam Letta segera berbaring lalu menarik selimut sebatas dadanya.

"Untung sayang," gumam Keo pelan.

"Aku denger, Koala!" ucap Letta. Keo hanya nyengir lalu masuk ke kamar mandi.

***********************

TBC

*Revisi ketiga : 26 Agustus 2017
*Revisi keempat : 2 Juni 2019