Cerita ini adalah salah satu cerita yang sudah terancang di atas kepala. Namun baru bisa direalisasikan sekarang, qadarullah.
Sebelumnya, saya ingin berterima kasih kepada para pembaca karena dengan cinta yang diberikan oleh para saya sampai pada titik ini dan disebut seorang penulis adalah mimpi saya bertahun-tahun silam. Meskipun tulisan saya, tidak ada apa-apanya dibanding penulis lain di luar sana.
Saya menulis cerita ini dengan mengharapkan banyak pesan baik yang akan diambil oleh pembaca, cerita ini bukan hanya mengenai romantisme dua tokoh utama. Namun, mengenai keikhlasan, pengorbanan dan nilai-nilai religius yang akan diselipkan.
Sampai jumpa di akhir cerita ini, saya harap setelah kalian selesai membaca cerita ini akan ada komentar "Kak, terima kasih sudah menulis cerita ini." Pada bab terakhir.
Wahyuni Indah Sari Ningsih
6 Januari 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Rumah Ternyaman
Romansa🥇#1 menangis - 2 Februari 2022 Dokter Tesar, Dokter bedah umum dengan subspesialisasi dalam operasi hepatobilier & pankreas, lelaki cerdas yang sudah lama menaruh hati kepada Shafira yang bercita-cita menjadi Penerjemah dan Penulis. Namun, lelaki i...