"Rafael?" ucap Nana setengah memekik lalu menghampiri Rafael yang berdiri dari duduknya.
"Kamu udah sehat ?" tanya Rafael
"Udah donk. Kamu kapan balik?"
"Baru aja kok aku dari bandara langsung kesini" ujar Rafael dengan senyumnya
"Really?" Nana membulatkan matanya terkejut mendengar jawaban Rafael.
"Really I just go back and wanna see you and stop by. Karena aku masih ada urusan lagi"
"Ok kamu udah lihat aku kan" ujar Nana dengan ekspresi gugup.
Rafael tersenyum melihat Nana lalu berdiri
"Right, see you" Rafael sudah berdiri dan besiap-siap untuk keluar dari rumah Nana. "bye, gorgeous" ujarnya lagi lalu mencubit pipi Nana kemudian menggunakan kacamata hitamnya dan keluar dari rumah Nana.
"Huft" Nana membuang nafas leganya lalu handphonenya berbunyi "halo"
"What are you doing?" tanya Kevin di sambungan telfon.
"Baru aja mau sarapan. Nanti setelan kamu di anter sama orang butik atau kamu mau ambil sendiri?"
"I will stop by"
"Ok. Kamu masih di jalan kan?"
"Hmm"
"Drive safe, kalo sampe kantor telfon aku lagi yah"
"Ok"
"Bye"
"Bye, sayang"
Nana lalu bersiap-siap untuk menjemput kedua orang tuanya di airport hari ini, mamanya sudah menelfon memberi kabar bahwa mereka akan take off pukul sembilan pagi waktu Surabaya.
Sekarang pukul setengah sepuluh pagi dia sudah rapih hanya tinggal sarapan dan berangkat ke bandara diantar oleh pak Sule.
***
Begitu melihat anaknya Ratih langsung tersenyum dan memeluknya dengan erat.
"Apa kabar anak bungsu mama?" tanyanya disela-sela pelukan mereka.
"I'm feeling great mah,"balas Nana lalu keduanya mengurai pelukan mereka dan Nana langsung tersenyum cerah melihat papa nya kemudian memeluknya. "Papa ! kangen kan sama aku" ucap Nana manja
"Putri papa seneng banget kayaknya"
"Hehhe iya lah aku kan kangen sama papa makannya seneng pas ketemu papa" jawab Nana lalu mengandeng tangan papanya dan mereka pun keluar dari area bandara.
"Pak, nanti turunin aku di PIM yah terus baru anter balik mama sama papa" ucap Nana kepada pak sule yang di iyakan oleh supirnya tersebut.
"Kamu mau ngapain ke PIM?"
"Aku mau jalan-jalan sebentar ma."
"Nanti mama titip beliin donat yah"
"Kk deh"
***
Nana berkeliling mall pondok indah sendirian dan setelah lelah dia membeli titipan mamahnya
"Semuanya Rp. 96.000"
Nana membuka dompetnya namun ada sebuah tangan yang menyerahkan uang seratus ribu ke kasir. Nana berbalik dan melihat sosok Rafael
"Kamu ngapain disini? Maksudnya kok ada disini? Eh" Nana bertanya bingung membuat Rafael tertawa lalu mengambil donut yang sudah di bungkus dari tangan kasir.
KAMU SEDANG MEMBACA
Riana Romance (Hello Stranger)
RomancePertemuan tak terduga dengan segala kebetulan yang lebih tepat di sebut takdir. Takdir yang membuat mereka berdua bertemu. Pertemuan drama queen dengan cowok dingin. Riana Herdiningtias dan Kevin Richard. Semoga kalian suka Vote and Comment please