Riana Romance (Hello Stranger)

Chapter 20 : Felicia

Kevin dan Nana memasuki butik Reva dan langsung bertemu dengan Reva yang sedang bercakap-cakap dengan karyawannya.

"Hey kamu udah sampe" sapa Reva kepada adik semata wayangnya itu lalu melihat Kevin yang memeluk bahu adiknya membuat Reva meredupkan senyumannya tapi hanya sebentar karena kedua sudut bibirnya tersenyum lagi saat melihat tingkah Kevin itu.

"Hai Reva" ujar Kevin datar.

"Halo Kevin, makasih yah udah anterin Nana. Maaf ngerepotin" ujar Reva lalu Nana berusaha melepaskan tangan Kevin yang memeluk bahunnya.

"Its ok ! it's my pleasure" ujar Kevin datar sementara Reva tersenyum lebar lalu melirik ke arah adiknya yang mengerutkan keningnya.

"KEVIN ! "ucap Ratu lalu dia mendekat ke Kevin "kamu ngapain disini sayang?" tanya Ratu dengan senyum khasnya.

Sayang? Ada hubungan apa cowok kulkas sama tante Ratu? Batin Nana bertanya.

"Loh tante kenal sama Kevin?" tanya Reva.

"Of course dear. Kevin kan anak Tante satu-satunya" jawaban Ratu membuat Reva dan Nana membulatkan matanya dan berteriak bersamaan.

"APA ?!" teriak keduanya berbarengan.

"Jadi ini Reva yang suka mama ceritain ?" tanya kevin masih dengan nada datar.

"Iya sayang, nah in—eh eh kok kamu sama Nana.." kalimat Ratu mengantung kemudian memandangi Kevin, Nana dan Reva secara bergantian.

"she's my girlfriend" ujar Kevin dengan senyuman tipisnya mengarah ke Nana membuat yang di lirik mengangga karena terkejut.

"Nana? Yang bener ?" ujar Ratu lalu mengenggam tangan Nana sambil memandangnya dengan wajah berbinar. "kalo sama Nana, mama setuju banget ! baru mama mau kenalin" ucap Ratu lagi dengan nada riang.

Ehh kenapa jadi gini sih ? cowok kulkas jadi anaknya tante Ratu? Dunia sempit amat sih ? dan dia bilang apa tadi ? Dan kenapa juga gue ga nolak waktu dia meluk bahu gue ? ada rasa mengelitik di perut dan jantung gue juga berdebar-debar. Apa gue suka sama dia? am I ? batin Nana.

"Ya ampun dunia sempit banget yah" ucapan Reva menyadarkan Nana.

"Kalo gitu kita makan malem bareng aja yuk sekalian sama om james." ujar Ratu

"Mom I –" belum selesai Kevin berkata sudah di potong oleh Ratu.

"Kalo kamu ga mau yah gapapa tapi Nana ikutan kan yah sayang?" ucap Ratu lembut kepada Nana membuat yang di tanya tersenyum canggung. Merasa bingung menjawab ajakan Ratu 

"Let's go !" ujar Ratu sudah akan menarik tangan Nana.

"Ok aku ikut dan Nana naik mobil aku" ujar Kevin akhirnya saat Ratu akan menarik Nana dari pelukannya.

Akhirnya mereka berempat keluar dari butik, Reva dan Ratu menggunakan mobil Ratu sedangkan Nana bersama Kevin.

Kevin membuka kan pintu untuk Nana terlebih dahulu kemudian dia memutar duduk di kursi kemudi.

"Jadi bapak anaknya tante Ratu?" tanya Nana.

"Iya, dan kamu gadis yang akan di kenalkan oleh mamaku sepertinya kita memang berjodoh" ujar Kevin sambil tertawa pelan membuat Nana yang memandangnya berdeguk kencang dan merasakan panas di pipinya.

OMG ! tampan sih kalo lagi ketawa dan senyum tapi itu langka banget ! batin Nana kemudian dia tersenyum.

"Kenapa senyum-senyum?"tanya Kevin sambil mengerutkan keningnya.

"Eheem gapapa" jawab Nana setelah menetralkan air mukanya.

"Now we official you're my girlfriend, don't you even dare to flirting with any other man specially Rafael. Got it?" ucapnya dengan nada penuh perintah.