Chapter 23 : Kevin's Act

135 2 0
                                    

Kevin, Rafael, Feli dan Nana pergi makan malam mereka berempat satu mobil. Di kemudi ada Rafael dan Feli di sampingnya, Sementara Nana dan Kevin ada di kursi belakang. Sebelumnya Kevin ingin membawa mobilnya namun Feli memaksa untuk satu mobil dengannya dan Rafael. Karena merasa tidak enak akhirnya Kevin setuju dan menyuruh supirnya mengantarkan mobilnya ke restaurant.

"Aduh kalo makan disini tuh jadi inget jaman-jaman kuliah yah" ujar Feli. "Kamu tau ga Na, dulu tuh Kevin banyak penggemarnya loh. Hmm mungkin ampe sekarang yah as you know dia kan ganteng dan cool gitu"

"Kalian kuliahnya barengan yah ?"

"Yes Riri kita bertiga kuliah bareng di singapura. Dan Feli sama Kevin sempet pacaran kok" kata-kata Rafael membuat Nana mengangguk lalu menatap Kevin sekilas yang ditatap hanya sibuk membaca sesuatu di tabletnya.

Jadi bener mereka mantan pacar batin Nana.

"Kevin tuh kayak robot bahkan waktu pacaran. Kayak sekarang tuh kerja terus" ujar Feli.

"Terus kalian putus kenapa?"tanya Nana

"Siapa bilang kita berdua udah putus? We still in love right Kev?" ujar Feli sambil memasang wajah sok polosnya.

"Felicia" kevin membuka suaranya lalu menatap Feli tajam sementara yang di tatap hanya tersenyum.

Feli dan Rafael lebih banyak berbicara, sedangkan Nana hanya sesekali saja berbicara dan Kevin lebih banyak memperhatikan Tab nya.

"Here we are" ujar Feliketika sampai di restaurant yang sudah ia reservasi.

Keempatnya keluar dari mobil saat Rafael akan mengengam tangan Nana, Kevin sudah terlebih dahulu mengandeng tangan Nana dan masuk ke dalam restaurant.

"Hello, i already made a reservation for 4. Felicia" Ujar Feli kepada waiter di depan.

Waiter mengantar mereka ke meja di agak kedalam di salah satu ruangan yang tertutup.

"So, Nana how's work with Kevin?"tanya Feli ketika sudah duduk.

"hmm it's ok"

"OMG ! you just say 'it's ok' " Feli terlihat terkejut dengan jawabanya Nana yang santai. Doesn't she know that many lady wanna work with Kevin? batin Feli

"hahhaha, Aku ke kamar mandi dulu" Nana membalas dengan tertawa canggung lalu keluar dari ruangan bertepatan dengan datangnya minuman mereka.

"Jadi sekarang kalian berdua Rival? " tanya Feli setelah sepeninggalan Nana. Kevin yang mendengarnya langsung menatap Feli "Rafael yang bilang sendiri dia suka sama Nana" Ujar Feli lagi lalu menyesap Strawberry juicenya.

"Bisa di bilang gitu, fair play?" Rafael menyodorkan tanganya ke arah Kevin. Namun, Kevin hanya menatap sekilas kearah Rafael lalu memperhatikan tab nya lagi.

"She already mine" ujar Kevin datar membuat Rafael dan Felicia bertukar pandang

"Jadi kalian pacaran?" tanya Felicia.

"I think you guys already knew it " ujar Kevin santai

Mendengar penjelasannya Rafael tampak geram lalu mengebrak meja makan membuat Felicia terkejut sementara Kevin menatap tajam ke arah Rafael.

"Stop the bullshit !"

"I'm serious. So, you stay away from my girl" ujar Kevin lalu berdiri dari kursinya membawa tas Nana dan blazernya lalu berbalik menatap Felicia 

"Sorry Fel, saya dan Nana duluan enjoy your dinner" ujarnya lalu berlalu tanpa mendengar jawaban dari Felicia.

"Gue ga pernah liat Kevin seserius ini Raf,"ujar Felicia

Riana Romance (Hello Stranger)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang