PRISONER

Part 15

Terik matahari tak menghentikan seorang pria dan seorang temannya itu bermain golf. Sudah lama ia tak menghabiskan waktu dengan teman lama nya si pemuda putih bernama Sehun itu.

Ditemani beberapa anak buah dan wanita cantik di sana, mereka masih menikmati waktu bersama walaupun hari mulai sore. Pertemanan antara anak konglomerat memang selalu mewah, buktinya mereka sampai harus menyewa lapangan golf untuk sekali main.

Dibalik raut wajahnya yang tenang, pria itu, Jungkook, sebenarnya menyimpan sesuatu yang ada di pikirannya. Meskipun wajahnya memperlihatkan jika tak ada masalah sama sekali, sebenarnya, dia terus berpikir akan satu hal.

Masih tak ada yang berbicara diantara mereka selama bermain golf karena sampai sehun membuka suara memecah keheningan.

"Jungkook, kau sudah menemukan Chaeyeon?" Tanya temannya yang membuat pria berwajah innocent itu tak jadi memukul bola. Sebenarnya, pertanyaan sehun itu membuat Jungkook semakin berpikir. Dan memang hal yang Jungkook pikiran dari tadi itu adalah yang dipertanyakan oleh sehun. Ya, tentang Chaeyeon, pacar nya.

"Belum aku sedang mencarinya."

"Kau masih peduli rupanya." Ujar pria putih itu menggodanya. Dia tahu tentang Jungkook dan Chaeyeon pacarnya yang sempat bermasalah. Dan dia juga tahu soal gadis itu yang entah berada dimana.

"Padahal kau mengusirnya dari apartemen." Lanjutnya. Pria putih itu memang sudah menjadi sahabat Jungkook selama beberapa tahun terakhir. Tak heran jika dia tahu semua yang Jungkook lakukan termasuk yang berhubungan dengan kekasih dan keluarganya.

Ya sehun sangat tahu jika Jungkook sebenarnya tak sebaik yang dipikirkan orang lain. Dia mungkin tak lebih baik dari Jungkook tapi setidaknya dia tak sejahat pria yang berumur dibawanya itu. Dia juga tahu tentang kasus pembunuhan ayah Seulgi dan melibatkan sahabatnya itu tapi sehun tak mau ikut campur urusan temannya itu dan lebih memilih diam.

"Aku masih punya urusan dengannya." Sebenarnya Jungkook juga sudah tak mau mencari gadis itu namun entah kenapa dia merasa jika dia harus bertemu gadis itu lagi. "Bukan masih mencintainya kan?" Sindir sehun. Ck bahkan Jungkook tak tahu kalau dia mencintai Chaeyeon atau tidak.

Mereka kemudian terdiam beberapa saat dan kembali bermain dalam diam tak membahas apapun lagi sampai permainan mereka harus terhenti saat ponsel Jungkook berdering. "Hallo?"

"Bos! Kami sudah menemukan Chaeyeon."

***

Hoseok berjalan tergesa memasuki ruangan untuk menemui seseorang disana. Setelah mendapat kabar yang cukup mengejutkan, pria itu langsung menuju kantor polisi untuk menemui Yoongi dan Hoseok.

Sampai dia sampai di satu ruangan, dia segera masuk dan menemukan Yoongi yang ternyata memang berada disana. "Hyung?" Hoseok melihat Yoongi yang terlihat sendirian berkutat dengan komputernya.

"Kenapa? Kenapa tergesa begitu?" Tanya Yoongi sambil memperhatikan Hoseok yang terlihat capek habis berlari.

Sebenarnya, kedatangan Hoseok kesana adalah karena dia membawa kabar yang mungkin bisa dibilang gembira karena kabar ini mungkin bisa menjadi titik terang bagi kasus yang mereka tangani.

"Dimana Jimin?" Tanya Hoseok lagi. "Entahlah mungkin mengunjungi Seulgi. Kenapa?"

"Aku punya kabar baik!" Yoongi masih menunggu Hoseok melanjutkan perkataannya.

"Aku baru saja mendapat kabar kalau kemarin lusa Jungkook terlibat penganiayaan di club malam. Katanya seorang gadis tiba-tiba memukulnya saat berada disana. Ini bisa jadi petunjuk untuk kita kan?" Tanya Hoseok sumeringah. "Benarkah?"