CHAPTER 9

153 1 0
                                    

CHAPTER 9

Niall baru saja tiba di ruang dokter mikhael.  Tampak lauren sudah berada didepan meja dokter mikhael.  Niall pun melangkah kearah salah satu kursi yang masih kosong disamping lauren.

“Kapan kau pulang dari paris ??” tanya niall

“Kemarin malam aku sudah sampai disini.  Dan langsung ikut tes DNA, kebetulan pekerjaanku telah selesai.”

“Apa sekarang kita bisa memulainya ??” tanya dokter mikhael

“Maaf……”

        Seasana hening seketika sebelum dokter memberitahukan hasil DNA.  Beberapa menit kemudian dokter mikhael kembali bersuara.

“Dari keempat orang yang ikut tes DNA hanya satu orang saja yang golongan darahnya sangat cocok dengan carly.  Saya bingung mengapa bisa bukan ayah atau ibumu yang sama dengan golongan darah carly ?? golongan darah carly sangatlah langkah dan jarang yang memilikinya.  Hanya orang yang mempunyai hubungan darah saja yang sama dengan golongan darah carly.”

“Siapa sebenarnya orang itu dok” tanya lauren tak sabar

“Niall…… saya tidak tahu mengapa niall mempunyai golongan darah yang sama dengan carly.  Bahkan setahu saya kau dan carly bukan saudara kan ??”

“Ya, aku dan carly sama sekali tidak mempunyai hubungan saudara.”

“Jadi bagaiman mungkin kalian persis mempunyai golongan darah yang sama ?? mungkin saya harus berbicara dengan kedua orang tua carly setelah mereka pulang dari italia.  Dan secepatnya kita harus melakukan pendonoran pada carly.”

“baik dok”

        Sedari tadi lauren hanya terdiam dan mematung ditempatnya ketika mendengar penjelasan dokter mikhael.  Ia mempunyai firasat kalau niall adalah adiknya yang hilang dalam kecelakaan.  Lauen masih ingat saat itu ia sudah berumur sebelas tahun.  Dan ia harus mencari tahu seluk beluk keluarga niall.

“Apa ini petunjuk bahwa niall adalah saudaraku yang hilang dalam kecelakaan lima belas tahun yang lalu ??.  mungkin seharusnya aku mencari tahu dulu identitas sebenarnya dari niall.”

        Niall sangat gembira dapat mendonorkan darahnya pada carly.  Agar carly segera sadar dari koma-nya.  Namun dibalik kegembiraannya itu terdapat satu kegelisaan yang menutupi sebagian hatinya.

“Betul yang dikatakan dokter tadi.  Seharusnya salah satu dari keluarga carly mempunyai golongan darah O negative.  Tapi sekarang malahan aku yang hanya berstatus sebagai kekasih carly yang mempunyai golongan darah yang sama dengannya.  lalu apa sebenarnya arti dari semua kejadian ini??”

******

Pagi ini tepatnya jam 09:00 niall akan mendonorkan darahnya.  Dengan ditemani Orang tua carly sudah pulang dari italia, lauren, dan zayn.  selang beberapa menit, dokter mikhael memulai proses pendonoran.  Disamping itu lauren mengajak orang tuanya untuk membicarakan tentang firasatnya tentang niall.

“Apakah mama dan papa masih mengingat kecelakaan lima belas tahun lalu yang menimpa paman Jors dan Niall ?”

        Mimic wajah mama papa lauren langsung berubah menjadi sedih terutama mama lauren.  Ia masih menginta betul ketika ia mengetahui putra keduanya hilang dalam kecelakaan tersebut.

  @ Flass Back On

Sore yang indah dengan semburat jingga yang mewarnai langit saat itu sangat membuat niall kecil terpaku dengan keindahannya.  Sore ini ia akan kembali ke LA, sudah seminggu lebih ia berada di Washington DC bersama dengan pamannya, paman jors.  Ia sangat suka berlibur kerumah neneknya yang berada di Washington Dc, berbeda dengan carly dan lauren, mereka lebih suka tinggal dirumah ketika hari libur telah tiba.

“Sudah kau pastikan tak ada barangmu yang ketinggalan niall” ??”

“Ya, aku sudah memeriksanya tadi nek”

“Kalau begitu, apa yang kau tunggu lagi niall ?? apa kau mau paman tinggalakan bersama dengan nenek dan kakek disini ??”

“Betul kata pamanmu niall.”

“Baiklah, sampai jumpa nek & kek.  Lain kali jika aku  libur aku akan datang lagi kesini” ucap niall kecil sambil beranjak masuk kedalam mobil paman jors

“Hati-hati sayang.”

        Mobil yang dikendarai paman jors mulai melaju menuju LA.  Namun tiba-tiba langit yang berwarana cerah tadi berubah menjadi langit dengan awan hitam yang menutupi cahaya matahari.  Dan hujan lebat mulai turun membasahi bumi saat itu juga.  Niall kecil mulai merasakan sesuatu akan menimpanya dengan paman jors saat itu juga.  Ia terus menatap kedepan, sesekali ia menatap paman jors yang sedang mengemudikan mobil.

“Tenang niall.  sebentar lagi kita akan sampai dirumah”

        Niall kecil hanya menganguk pelan pertanda ia mengerti dengan perkataan pamannya.  Meskpiun ia menganguk mengerti namun didalam hatinya ia tak bisa tenang entah mengapa firasat buruk mulai menghantuinya.  Hujan semakin lebat dan deras disertai dengan hembusan angina dan petir.  Dan apa yang niall kecil khawatirkan betulan terjadi.  Paman jors menabrak sebuah mobil yang melaju dari arah berlawanan. Hingga membuat mobil yang ditabraknya jatuh kebawah jurang dengan sungai dibawahnya.  Paman jors tak bisa lagi mengendalikan mobilnya, sampai-sampai ia menabrak sebuah tiang listrik yang berjarak beberapa meter dari jurang tadi.  Hingga nyawa paman jors tak bisa diselamatkan lagi dan niall hilang dalam kecelakaan itu.

        Kabar buruk itu langsung terdengar ke telinga kedua orang tua niall (Lauren & carly) hingga mereka langsung pergi ke tempat kecelakaan itu.  Namun hasilnya nihil, mereka sudah mencari selama beberapa jam ditengah guyuran hujan namun mereka sama sekali tak melihat niall.  dan sampai sekarang pun kabar tentang niall masih antah berantah.

  @ Flash Back Off

*****

DESTINY IN DREAMSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang