5

1.3K 95 1
                                    

"Apa harus aku dikatakan pacaran dengannya? Kenal saja baru. Eh tidak, kami tidak saling kenal." ucap Cherry yang sedari tadi komat-kamit karena ucapan sutradara tadi sambil berjalan menjauh dari lokasi syuting. "Eh tidak-tidak.. apa katanya? Aku mengulur waktunya?" Cherry berdecak. "Mana mungkin aku mengulur waktunya." Cherry berusaha mengingat kejadian saat dikantor polisi.

"Ah!! memang aku mengulur waktunya sih.. tapi itu karena polisi menginterogasiku terlebih dahulu makanya dia tidak diperbolehkan meninggalkan kantor polisi saat itu. Tapi mengapa itu semua menjadi salahku? seharunya yang salah kan polisi.." Cherry menghela napasnya.

Setelah Cherry selesai berkomat-kamit, tidak disadari tiba-tiba pria yang menyebalkan itu datang dari depannya secara tiba-tiba dan tanpa sadar Cherry menabraknya. Ia reflek berteriak.

"Mengapa kau terus-terus menggangguku?" Kata Cherry yang amarahnya sudah memuncak.

"Aku tidak mengganggumu.. kau yang menabrakku. Seharusnya kau yang disalahkan. Mengapa aku?"

"Kau tiba-tiba muncul didepanku.. bagaimana aku tidak menyalahkanmu?"

"Kau menguntitku, kau menggangguku, aku artis.. tidak pernah mengikuti orang lain. Jadi kau yang bukan artislah yang selalu mengikutiku.."Kata Sehun tersenyum puas.

Perdebatan terus berlanjut hingga Lee Won Geun menghampiri mereka setelah turun dari mobil sedannya yang mewah dan mirip dengan milik sehun.

"Hei.." Sapa Won Geun sambil menghampiri mereka berdua.

"Oh.. Won Geun-ah.. lama tidak bertemu." Sahut Sehun.

"Hm... Hyeong.."

"Kau datang mencari kakakmu?"

"Uh? Kakakku disini?" Won Geun terkejut dan melihat sekelilingnya. Semoga saja kakaknya tidak melihat dirinya berada disini.

"Iya disini.."

"Aku tidak mencarinya. Aku hanya melihat Cherry disini, makanya aku datang menghampirinya."

"Kalian saling kenal?"

"Hm.." Won Geun mengangguk. "Dia menumpang dirumahku.."

"Oh benarkah? Wah.. Daebak!!! Aku tidak percaya ini.."

***

Ditempat biasa sutradara duduk masih berada Joo Hyeok dan Bora, mereka sedang menghafal dialog yang akan ia lakukan nanti. 

Seorang gadis bernama Ae Rin mengunjungi lokasi syuting dan ia tersenyum saat melihat Joo Hyeok dari kejauhan dan kemudian menghampirinya.

"Hei.. lama tidak jumpa.." Sapa Ae Rin saat jaraknya sudah lumayan dekat.

Joo Hyeok dan juga Bora menoleh ke arah suara. "Hei.. Ae Rin-ah.." Kata Bora sambil bangkit dari kursi.

"Bagaimana kau bisa-" Tanya Joo Hyeok yang terkejut dengan siapa yang berdiri dihadapannya saat ini.

"Mengapa kau tidak menjemputku..?" Tanya Ae Rin.

"Kau benar-benar kembali.." Kata Bora dengan suaranya yang terdengar tidak dapat mempercayai semuanya.

"Kau tidak ingin aku kembali?" Tanya Ae Rin yang terlihat bahagia-bahagia saja saat bertemu dengan Joo Hyeok maupun Bora.

"Bukan begitu... tapi.." Joo Hyeok tidak meneruskan perkataannya.

Masing-masing berbicara dengan lawan mereka sendri. Joo Hyeok dan Bora bersama Ae Rin, sedangkan Cherry dan Won Geun bersama Sehun.

"Tapi kenapa?" Sahut Ae Rin.

Love in SeoulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang