PRINCE IDOL [ MinYoon]

Heboh

Request dari kak syuuubb
Katanya yang haus akan taegi..
Wkwkwk ntr kinan coba bwt ff taegi (tp entah kapan).

Special fanart bwt kak syuuub.
(Maaf klo hasilnya gk bagus)
si bunga aku tag juga deh. Myg93msg

Setelah sukses menggelar 2 tour belakangan ini bangtans semakin sibuk dengan banyaknya jadwal pemotretan dan fanmeet.

Bahkan Suga sampai tak mengingat tentang Jimin sedikitpun. Hari-harinya berlalu seperti itu-itu saja, ketika sampai di dorm ia hanya tertidur, karena memang lelah.

Di pagi hari para member sudah bersiap untuk melakukan sesi pemotretan. Suga masih nampak berwajah lesu, nyawanya mungkin belum sepenuhnya menyatu.

"Hei muka bantalmu masih terlihat, kau sungguh jelek Suga". Cicit Jin dengan kekehan geli.

"Hyung, setelah ini aku ingin pulang boleh kan? Aku rindu eomma". Jin hanya mengangguk menyetujui.

Setelah 4 jam, sesi pemotretan itu berakhir dengan baik. Semua nampak tertidur dalam mobil. Hanya Suga yang masih membuka matanya. Ada apa dengan dirinya, ia kan raja tidur kenapa sekarang tak tidur. Pikirannya masih mencerna satu hal, biasanya Park Jimin akan senantiasa mengomel dalam batinnya, tapi sekarang kenapa sunyi. Apa ia telah bosan?. Eoh Jimin bosan?.

"Eomma aku pulang". Teriakan Yoongi menggema dalam rumah yang tak terlalu besar namun juga tak kecil.

"Anak eomma pulang". Keduanya berpelukan layaknya anak kecil yang senang bermain.

Setelah melepas rindu keduanya duduk di sofa bersebalahan dengan saling menggenggam.

"Bagaimana kabarmu sayang?".

"Aku baik eomma". Yoongi tersenyum menampilkan gunmy smile yang menawan.

"Hemm bagaimana pekerjaanmu". Jemari eomma Min merapikan surai poni Suga yang berantakan.

"Baik".

"Lalu kekasihmu?".

Uhukkk uhukkk..

Suga tersedak minumannya sendiri.

"Aku tak punya eomma. Uhukk uhukk". Sang eomma mendelik dan menjewer telinga putranya.

"Kau ini pandai sekali mengelak. Kapan tsunduremu akan hilang hah?". Yoongi hanya mengehela napas malas.

"Kau jahat hyung, tak mengakuiku".

Deg...deg..

Yoongi hafal suara ini. Suara yang beberapa hari belakangan ini memenuhi kontak batinnya, selalu mengoceh ini dan itu.