Author'PoV
Rysilla menatap para werewolf yang berkumpul, entah membicarakan apa. Rysilla mendengarkannya, pendengaran vampirenya tajam.
Salah satu dari werewolf tersebut ada vulgar, vampire kepercayaan raja Bartimeus.
"Dia sudah mengucapkan janji kepada para werewolf dan didepan Yang Mulia kemarin malam." Ucap salah satu werewolf tersebut. Rysilla mengernyit,
"Apa kau percaya padanya? Dia vampire dari keluarga Claus, mungkin dia mata mata..." Vulgar menatap anak buahnya tajam.
"Tidak, Yang Mulia sudah mengijinkan dan membuat perjanjian dengan kami, jika ia melanggar, ia akan dicambuk dan disiram air garam lalu di jemur di bawah sinar matahari."
Rysilla mematung, ia segera berbalik dan mengendap endap. Setelah lumayan jauh, Rysilla berlari dengan kecepatan vampirenya. Setelah tiba ia langsung mengurung diri dikamar.
()
"Siapa yang berkhianat dalam keluarga ini? Apa Yang Mulia sudah mengetahui ini?" Rysilla mondar mandir sambil menggaruk garuk dagunya.
"Aku akan memberi tahu!" Rysilla bergegas berjalan menuju pintu dan meraih gagangnya, tiba tiba ia berhenti.
"Tidak! Lucu jika aku bicara tiba tiba tanpa bukti, aneh bukan?" Rysilla kembali mondar mandir.
"Aku harus cari tahu dulu siapa dia dan mengumpulkan buktinya..." Rysilla menatap langit malam yang kosong tanpa bintang, hanya bulan.
Rysilla berbalik dan merebahkan diri dikasur, lalu memasuki alam mimpi.
()
Aku menempelkan telingaku kepintu kamar milik Erslena. Samar samar aku dapat mendengar dia berbicara dengan seseorang.
"Cepat, kau bunuh dia! Jangan sampai lolos!" Suara Erslena yang tegas terdengar. Aku mematung, siapa yang akan dia bunuh?
"Baik nyonya, kami akan membunuhnya sesuai dengan yang anda pinta..." Siapa yang berbicara dengan Erslena?
"Oh, ya! Katakan pada Bartimeus, semua telah aku urus, aku tidak akan segan segan membuatnya celaka, dalam perang nanti, aku akan membantu mereka."
Aku segara pergi berbalik meninggalkan pembicaraan yang melenceng jauh dari pikiranku. Apa tadi? Bartimeus? Kenapa Erslena berurusan dengan Raja Werewolf busuk itu? Apa maksudnya dengan 'membantu mereka'? Mereka siapa? Dan 'membuatnya celaka' , siapa yang akan ia buat celaka?
"Apa jangan jangan...." Otakku mulai berputar kencang.
"Erslena penghianat itu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Vampire Blood
VampireNamanya Avery Zchrysilla Phalosa. Tapi cukup dipanggil Rysilla. Dia tinggal di apartemen kecil bersama ibu yang tidak tahu diri. Rysilla menjalani hari seperti biasa, bersekolah yang menurutnya membosankan. Tapi seseorang masuk kehidupannya, orang i...
