My Love in Korea (Tamat)

bagian 2(alay)

Beberapa saat kemudian cinta masi saja tertawa mengingat apa yang dia lakukan pada satpam sekolah bahkan ia terus membayangkannya.
sampai di depan gerbang, namun sayang gerbangnya telah ditutup. Namun dengan kepintaran Cinta ia berhasil menipu satpam tersebut dengan memyamar dengan fasion koreanya. Untung saja Cinta menyimpan koleksi jeket korea dimobilnya itu.
Dengan berani dia turun dari dalam mobilnya dan menuju gerbang yang dijaga oleh penjaga sekolah itu.
"Permisi pak" sapanya dengan halus sambil memiripkan suaranya seperti bule.
"Yah, ada yang bisa dibantu non?" Tanya satpam tersebut sembari menatapku
Dengan percaya dirinya aku berbicara denga penjaga sekolah itu.
"Aku..ingin mengurus pindahanku dari korea, jadi tolong pintunya di buka pak" pintahnya dengan.sedikit berlagak asing..
"Baik non, wah non dari korea yah?, kenapa nggak sekolah di korea aja non ngapain pindah di indonesia, kan lebih bagus dikorea.tanya satpam itu sambil berusaha membuka pintu gerbang.
Dengan jeli cinta menatap satpam yang membuka pintu itu.
"Karena aku anak pemilik sekolah swasta ini"ucapku dengan sombongnya.
Satpam yang terkejut mendengar jawaban Cinta langsu memburu membuka pintu gerbangnya..
"Gumawo " ucapku sambil kembali ke mobil dan memarkirmya hingga ke dalam sekolah.
Aku terus tertawa karena berhasil membodohi penjaga itu. Dengan cekatan Cinta membuka semua hasil penyamarannya dan kembali berseragam sekolah. Ketika dia keluar dari toilet.
Saat cinta berjalan diteras luar semua pemuda menatapnya karena penampilanya sedikit alay dengan melingkarkan syal dan memakai bandana berbulu seperti wanita korea yang sedang kedinginan
"Coba lihat gadis itu, cantik si cantik tapi kenapa penampilannya alay gitu"
"Iya..coba lihat, dandannanya norak bangat"..
" nggak masalah sih,.jika mau niru korea tapi lihat situasi dan tempatnya dong?" Ujar beberapa siswa sambil menatapku.
Cinta sama sekali tidak peduli bagi dia inilah dirinya. Cinta menuju tempat berkumpul siswa baru, dia menatap tajam kepada semua siswa baru yang sudah berbaris. Dengan perlahan-lahan aku menunduk2 seperti pencuri tampa sadar aku menabrak seorang pemuda hingga membuatku terjatuh.
Pemuda itu dengan ringanya menahanku tepat dilingkaran pinggulku.sehingga kami berdua terlihat seperti lagi berdansa. Mataku dan matanya saling menantang. Pemuda dihadapan cinta sangat tampan hingga membuat cinta menghayal, seperti adegan di drama korea BBF yang pemeran wanita berdansa dengan pemeran jhi hyu. Cinta terus melamun kan dirinya dengan pemuda itu. Hingga tampa sadar lamunannya keluar dari dari dunia khyal menuju dunia nyata.
Sesekali pemuda itu menggoyangkan tubuh cinta namun dia tetap pada lamunannya. Pemuda itu terlihat malu karena semua siswa memandangnnya penuh makna. Ia kembali menyadarkan cinta, hingga tiba- tiba cinta mengeluarkan kata yang menggelitik.
"Oppa, sarange" semua orang yang mendengarkan ucapan cinta langsung tertawa geli.
Cinta pun yang mendengarkan suara tawa mereka langsung terbangun dari mimpinya dan berusaha menyeimbangkan tubuhnya namun bukan malah seimbang ia malah kembali terjatuh pada seorang wanita dan seterusnya dari wanita itu.membuat semua orang terjatuh dari barisan itu.
Cinta terkejut dan merasa malu dia melihat pandangan marah kepadanya.
"Astaga...apa yang lho lakukan"ucap seorang wanita dengan memandang seragamnya yang kotor.
"Piyane" ucapku dengan berani
"Ha..apa...apa...piyane?" Ucap wanita itu disusul tawa semua orang.
Cinta yang melihat itu tidak merasa malu. Karena baginya ditertawakan karena terlalu menyukai korea itu sudah menjadi..makanannya.
"Jangam bercanda ya?, gadis alay"ujar wanita itu dengan mata melotot.
"Tanggung jawab, semua baju kami kotor" ucap wanita it sambil memandang seragamnya.
Semua siswa baru mengeluh dan meminta tanggung jawab cinta.
"Sudah..sudah..hentikan ini" ujar pemuda yang menolongku tadi
"Tapi kak"belum selesai dia berbicara pemuda itu menyelanya.
"Nanti dia akan tanggung jawab kok" ujarnya sambil menatapku
"Oh ya namamu siapa" tanya sambil menuju padaku.
"Aku cinta oppa"ucapnya seperti orang dihipnotis
Semua orang kembali tertawa mendengar kata oppa keluar dari mulut cinta.
"Diam.."tiba- tiba seorang berteriak dari depan dan menuju semakin dekat kepadaku.
"hei..apa yang kamu pakai ini? Tanyanya sambil menarik syal dan bendana yang ku gunakan.
"Jangan sentuh syalku" ujarku sambil menahan syal yang akan ditarinya
dariku.
"Oh..kamu melawan ya?" Tanyanya sambil menahan amarahnya.
"I..iya.."ujarku sambil berani mengangkat kepalaku pada pemuda tinggi itu..
"Emangnya gue takut ama lho, nggak"ujarku dengan menahan gerahangku
Cinta terlihat marah karena seseorang berani menyentuh syal kesayangannya.
"Eh gadis alay, ini indonesia bukan korea, kenapa juga lho pake acara meniru wanita korea"ucapnya sambil tertawa kecil
"dan mana ada wanita korea sependek kamu"ucapnya semakin kasar dan menghina membuat semua orang tertawa.
"Hentikan bram"pinta pemuda yang menolongku.
"Hei aman, jangan ikut campur! Mengerti!.bentaknya sambil mengangkat kerak aman.
Cinta mengepal tangannya karena marah atas penghinaan kak bram dan juga mengasari pemuda yang dia kagumi dengan cekatan cinta mengepal dan menonjok bram hingga terjatuh.
aman melihatnya dengan terkejut. Selama ini tidak ada yang berani menyentuh bram karena dia memiliki saham tertinggi di sekolah ini.
"Ka..kamu..."teriak bram sambil berusaha bangun namun senior lainya menahannya.
"Tunggu pembalasanku teriak bram.
Dengan perlahan aman mengambil tanganku dan membawaku ke gedung sekolah.
"Aku tinggal ya?" Ujar aman sembari meninggalkan cinta.
Dengan sekejab teman akrab cinta berlari menuju cinta
"Astaga so sweet.."ujar ela sambil tersenyum pada cinta
"Ini seperti kisah romantis di film india"ujar ela kembali
"Hmm seperti kisah apa lagi" tanya ola..
"Ummm cerita....umm.." ucapnya sambil menoleh ke atas memikirkannya.
"Apa ayo" tanya ola dengan menantang ela.
"Tuh..yang ada lagu ini..jadu...jadu...jadu..jadu..
Ucapnya.dengan percaya diri sambil menyanyikan lagu india.
"Hmm itu cerita alien el" ujar ola dengan kesalnya melihat saudara kembarnya.
"Sudah-sudah..oh ya kamu baik-baik kan?"tanya rahma sambil memegang pundak cinta..
"tentu.." belum selesai dia bercerita tiba-tiba dia melihat penjaga sekolah yang dia tipu dan berlari mengajak semua teman-temannya.
#cinta
#bram
#aman
#ola
#ela
#rahma
Bagaimana kisah selanjutnya, temukan.jawabannya dibagian berikutnya ya..
Jangam lupa kritik dan saran ya?.
Bintang kecilnya ya..heheheh...