Cold Enemy - YuKook (REVISI SEBAGIAN)

(8) Apa Kebenarannya?

Yuju bertopang dagu dimejanya, ia menatap Sowon dan Eunha yang juga tengah menatapnya dengan intens. Kelas masih sepi, hanya ada mereka bertiga. Yuju benar-benar menyesal datang pagi-pagi karena ia menghindari Suho yang terus meminta maaf padanya karena telah meninggalkannya kemarin. Bahkan Yuju kemarin malam tidak makan dan membiarkan perutnya mengamuk karena gengsi.

"Jadi...jelasin sekarang apa hubungan lo sama Sunyoul," ucap Eunha dengan sorot mata tajam.

"Kenapa kemarin dia nyegat tangan lo disaat ada Sinbi yang notabene-nya adalah pacarnya?" Tanya Sowon menyambung ucapan Eunha.

"Harus ya?" Tanya Yuju diiringi helaan nafasnya.

"Kita sekarang temen lo, Yuju. Gue juga penasaran ada hubungan apa lo sama dia?" Tanya Sowon.

Temen???

"Lo bisa cerita apa yang pingin lo ceritain..." Ucap Eunha sambil menggenggam tangan Yuju. Yuju menatap tangan Eunha dalam diam. Akhirnya Yuju mengalihkan pandangannya menuju Eunha dan Sowon.

"Kalian janji ga bakalan bilang siapa-siapa?" Tanya Yuju serius. Eunha dan Sowon saling berpandangan, lalu mereka menatap Yuju dan menganggukan kepala mereka bersamaan. Yuju tersenyum.

Beneran gapapa kan? Kayanya gapapa...

"Jadi waktu itu gue masih SMP kelas 3...

Flashback On

Seorang wanita dengan rambut diikat ekor kuda sedang membaca buku diperpustakaan. Sesekali ia menurunkan sedikit letak buku dan mengintip seorang pria yang tengah membaca buku "Biologi: 1001 Fakta Lalat" dengan raut muka serius. Ia tersenyum menatap pria itu.

Wanita itu adalah Yuju, dan pria yang diintipnya adalah Sunyoul. Yuju, sang penunggu perpustakaan akhir-akhir ini sering melihat Sunyoul datang ke perpustakaan. Namun bukan itu yang membuat wanita itu tertarik melihat Sunyoul diam-diam. Yuju merasa tertarik karena Sunyoul orang pertama yang membantunya selama di SMP.

Saat itu Yuju membawa banyak tumpukan buku, karena penglihatannya tertutupi buku-buku tersebut, ia tak sengaja menabrak seseorang. Dan orang yang ia tabrak malah pergi sambil mengumpat karena ponselnya jatuh akibat bertabrakan. Yuju hanya bisa menghela nafas, tanpa diduga seorang pria mau membantunya membawa buku sampai dimeja-nya.

Semenjak saat itulah Yuju mulai mencari informasi tentang Sunyoul sampai rela membuang waktu belajarnya.

Dulu setiap hari Yuju ke perpustakaan untuk belajar dan membaca. Sekarang Yuju rela ke perpustakaan hanya demi melihat Sunyoul. Jika Sunyoul tidak ada maka ia akan kecewa dan tidak fokus belajar hingga satu semester itu rankingnya merosot, dari ranking 1 menjadi ranking 10 besar.

Setiap hari Yuju semakin menyukai sosok Sunyoul yang sempurna di matanya. Jika ia tidak melihat Sunyoul satu hari saja ia akan cemas. Dan ia baru menyadari bahwa ia merasakan jatuh cinta untuk pertama kalinya.

Dan pada suatu hari, menurut Yuju adalah hari yang paling membahagiakan dalam hidupnya. Karena...

"Yuju, lo mau jadi pacar gue gak?" Didepan kelasnya, Sunyoul datang menghampiri Yuju sambil membawa seikat bunga. Yuju terbelalak. Hatinya dipenuhi rasa bahagia. Dengan segera Yuju menganggukan kepalanya.

---

Sudah seminggu umur hubungan Yuju dan Sunyoul. Yuju dan Sunyoul sudah sangat dekat, setiap jam kosong atau istirahat mereka akan bertemu atau membaca buku bersama di perpustakaan. Meskipun pada akhirnya mereka akan ditegur penjaga perpus gara-gara membuat keributan. Dan hubungan mereka banyak ditentang oleh orang di sekolah.

Mereka lebih menjelek-jelekan Yuju yang dikatakan tidak pantas dengan Sunyoul. Meskipun begitu Yuju tidak peduli, baginya yang terpenting adalah fakta bahwa ia benar-benar nyaman dengan Sunyoul. Setidaknya ranking-nya tidak turun lagi, malah kini nilainya selalu tinggi karena rata-rata setiap hari ia akan belajar bersama Sunyoul. Meskipun ia tak dapat meraih peringkat 1 lagi.