aku langsung berlari kearah pintu CEOku.
Karena sangking buru-burunya aku lupa mengetuk pintu dan langsung membuka pintu itu.
Dan aku melihat CEOku, laki-laki yang bernama Ed, yang semalam mengatakan kalau dia cinta samaku sedang mengamuk.
Sekarang keadaan ruangan ini sungguh mengenaskan sekali.
Laki-laki yang berada disebelah meja kerja Ed mengisyaratkanku untuk keluar ruangan ini.
Tapi entah mengapa aku tidak menggubrisnya, aku malah mendekati Ed.
Aku memeluknya dari belakang dan memanggil namanya.
Seketika amarahnya menjadi sedikit berkurang.
Ed memutar balikan tubuhnya dan memelukku.
"Ed" ucapku.
"Kau kenapa?" Ucapku lagi.
"Tidak apa-apa" ucap Ed sambil tetap memelukku.
"Kau kenapa telat datang?" Ucap Ed sambil melepaskan pelukannya.
"Semalam aku tidur malam sekali dah hasilnya pagi ini aku bangun telat" ucapku.
Padahal kemarin niatku emang sengaja mau dateng telat, tapi pas ngeliat wajah Ed yang khawatir aku jadi gak tega ya?.
Aahhhh sudah lah, mending sekarang aku melanjutkan pekerjaanku daripada kerja lembur lagi.
Ed POV
Aku sungguh kesal dan khawatir sekali.
Kenapa sampe jam segini gadisku belum datang juga, apa jangan-jangan terjadi sesuatu dengannya?
Aku langsung memanggil Rey keruanganku dan menanyakan kemana gadisku itu.
Tapi Rey hanya mengatakan kalo mungkin saja gadisku itu telat.
Jawaban yang dilontarkan Rey bukannya membuatku tenang malah membuatku makin marah dan ingin mengamuk karena Rey yang terlalu santai.
Saat aku baru saja ingin mengamuk tiba-tiba pintu terbuka.
Aku melihat Rey seperti mengisyaratkan orang yang seenak jidatnya aja langsung membuka pintu ruanganku itu.
Tapi sepertinya orang itu tidak peduli, tapi tunggu dulu inikan wangi mateku.
Tiba-tiba saja ada yang memelukku dari belakangku.
Aku langsung memutar tubuhku dan benar yang memelukku adalah gadisku, mateku.
"Ed" ucap Amber.
"Kau kenapa?" Ucap Amber lagi.
"Tidak apa-apa" ucap ku sambil tetap memeluknya.
"Kau kenapa telat datang?" Ucapku sambil melepaskan pelukanku.
"Semalam aku tidur malam sekali dah hasilnya pagi ini aku bangun telat" ucap Amber.
setelah mengatakan itu, Amber terdiam sebentar.
Aku penasaran apa yang sedang dipikirkannya.
Tiba-tiba Amber melangkahkan kakinya pergi tapi sebelum itu terjadi aku langsung menahan tangannya.
"Mau kemana?" Ucapku dan menatapnya tajam.
"Mau ke meja kerja" ucap Amber.
"Mau ngapain?" ucap ku.
"Ya kerjalah mau ngapain lagi" ucap Amber sambil memasang wajah agak kesalnya.
Aku langsung melepaskan tangannya dan membiarkannya ke meja kerjanya.
aku langsung duduk di meja kerjaku melanjutkan pekerjaanku yang tertunda tadi.
🐨🐨🐨🐨🐨🐨🐨🐨🐨🐨🐨🐨🐨🐨🐨
Sorry 🙏
Segini dulu ya
Karena lg uts jd sibuk belajarVomennya jgn lupa ya
Makasih 🙆

KAMU SEDANG MEMBACA
The White Alpha
WerewolfAku langsung menangis terisak ketika mereka makin mendekatiku. "Kumohon siapa saja tolong aku..... Hiksss.. Hikkksss.... Siapa saja tolong aku...." teriakku dengan terisak. Aku makin menangis sejadi-jadinya ketika serigala itu sudah sangat dekat sek...