Antara Cinta dan Sahabat
"Jalan-jalan yuk sama gue" ucap seseorang.
(Namakamu) pun menengokkan kepalanya kebelakang, di lihat nya lah sesosok pria.
Ya pria itu Iqbaal. Sahabat nya. Pria itu pun menghampiri (Namakamu) dan duduk di samping (Namakamu).
"Iqbaal? Gue kira siapa"
"ya ini gue,(Nama). Lo fikir gue hantu apa? Mana ada hantu ganteng kaya gue" jawab Iqbaal sambil terkekeh.
(Namakamu) pun ikut terkekeh "haha pede banget lo" (Namakamu) memukul pelan bahu Iqbaal.
"Duh duh sakit sayang" (Namakamu) pun berhenti memukuli bahu Iqbaal,mungkin akibat ucapan Iqbaal tadi.
"A..a..apaan si lo,sayang sayang sayang pala lo" gugup (Namakamu).
"Eh itu pipi kenapa kok merah" Iqbaal terkekeh melihat pipi (Namakamu) yang bersemu merah.
"Ih apaan si? Gatuh ga merah juga" (Namakamu) berusaha menutupi pipi nya yang merah.
"Uuu gemes deh" Iqbaal pun mencubit pipi (Namakamu) dengan gemas.
"Ihh udah ah, sakit tau Baal" (Namakamu) melepaskan tangan Iqbaal yang mencubit gemas pipi nya.
"Kata nya mau ngajak gue jalan" lanjut (Namakamu).
Iqbaal beranjak dari duduk nya dan mengajak (Namakamu) keluar dari kamar (Namakamu), bermaksud untuk mengajak nya jalan-jalan.
Iqbaal mengajak (Namakamu) ke taman dekat dengan kompleks perumahan (Namakamu).
Disana mereka bercanda dan tertawa bersama. Terlihat bahagia sekali mereka ini. Uuuu siapapun yang melihat mereka bahagia seperti ini, pasti iri.
"Baal, ke ayunan itu yuk. Gue pingin naik ayunan itu" Iqbaal pun menyetujui ajakan (Namakamu) dan mereka berdua pun menaiki ayunan itu. Oh ralat bukan berdua namun hanya (Namakamu) saja yang menaiki ayunan itu dan Iqbaal lah yang mendorong ayunan itu.
"Jangan kenceng-kenceng ya,Baal" Iqbaal mulai mendorong ayunan itu dan (Namakamu) pun terdorong kedepan dan kebelakang seterus nya seperti itu hingga ayunan berhenti.
Setelah ayunan itu mulai berjalan dengan pelan, Iqbaal kembali mendorong ayunan itu hingga membawa (Namakamu) melayang di udara.
"Huaaaa Iqbaal ini terlalu kencang" teriak (Namakamu) sambil memejam kan matanya karna takut terjatuh.
"Hahahha sorry sorry" Iqbaal pun menangkap ayunan itu hingga terhenti.
"Huh huh huh gila gue takut tau" (Namakamu) memukul bahu Iqbaal cukup kencang.
"Haha sorry (Nama)" bukan nya kesakitan tapi Iqbaal malah tertawa dan setelah itu membawa (Namakamu) kedalam pelukan nya dan berputar.
"Aaaa iqbaal lepasin ihh nanti jatuh,Baal" (Namakamu) terus meminta Iqbaal untuk berhenti namun Iqbaal tak menghiraukan ucapan (Namakamu), malah ia semakin berputar-putar.
'Bruk'
Iqbaal dan (Namakamu) terjatuh di atas rumput yang tak jauh dari ayunan yang tadi (Namakamu) naiki.
![](https://img.wattpad.com/cover/62388510-288-k21483.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Cinta dan Sahabat
FanfictionApa aku salah menyayangi mu lebih dari kata sahabat? Apa aku salah mempunyai perasaan yang lebih dari kata sahabat? Aku merelakan mu dengan nya, jika itu bisa membuatmu bahagia.walau kebahagian mu tak bersama ku.semoga keputusan ku ini tak salah.aku...