Antara Cinta dan Sahabat
Hari demi hari telah berlalu,bulan demi bulan pun telah berlalu. Hari ini sudah memasuki waktu berlibur bagi para anak kuliahan.
(Namakamu),Zidny dan Dianty pun sedang berada di sebuah caffe yang berada di dekat kampus mereka. Saat ini mereka sedang menunggu ketiga pria yang katanya ingin ngumpul bareng dengan mereka di caffe ini.
Ketiga pria itu adalah Bastian,Aldi dan Bangkiki.Sudah hampir setengah jam mereka menunggu ketiga pria itu, namun sampai saat ini ketiga pria itu belum juga menampakan batang hindungnya.
Dianty menghela nafasnya dengan kasar "lama banget sih mereka, jamuran nih gue" nampaknya Dianty mulai kesal dengan ketiga pria itu.
"Sabar kali,Dant. Mungkin mereka lagi dijalan" Zidny pun membalas ucapan Dianty dengan sedikit ketenangan,sebenarnya Zidny juga sudah merasa bosan menunggu ketiga pria itu yang tak kunjung datang juga.
"(Nama)? Coba deh lo telfon doi lo tuh udah ada dimana? Gitu" (Namakamu) pun segera menelfon Bastian karna Dianty yang sudah mulai kesal.
"Hallo,Bas? Kamu dimana? Aku,Dianty sama Zidny udah ada di caffe nih"
"...."
"Yaudah cepetan ya, jangan lama lama, hati hati dijalan"
"...."
"Yaudah bye"
Telfon pun terputus.
"Gimana,(Nama)?" Tanya Dianty.
"Mereka udah mau sampe kok, sabar aja dulu"
"Ah kelamaan nih mereka" Dianty sedari tadi menggerutu terus menerus karna ketiga pria itu yang tak kunjung datang.
Ting
Bunyi pintu caffe itu membuat semua pengunjung mengarahkan pandangannya ke arah pintu caffe, termasuk (Namakamu),Dianty dan Zidny pun mengarahkan pandangannya ke arah pintu caffe itu. Berharap ketiga pria yang mereka tunggu itu yang memasuki caffe ini. Dan benar. Itu ketiga pria yang mereka tunggu.
Ketiga pria itu pun menghampiri meja yang di tempati (Namakamu),Dianty dan Zidny.
"Lama banget sih lo bertiga, jamuran nih gue nungguin kalian" belum juga mereka menduduki bongkong mereka tetapi sudah terkena semprot dari Dianty.
"Yaelah,Dant. Belum juga kita duduk udah main disemprot aja" ucap Aldi dan di setujui oleh kedua temannya itu.
"Hooh bener tuh kata si sipit, belum juga nih pantat duduk eh udah di semprot aja sama lo" tambah Bangkiki.
"Duduk tinggal duduk apa susahnya sih" Jawab Dianty ketus.
"Jutek amat neng" mereka bertiga pun menduduki tempatnya masing masing. Bastian yang duduk di samping (Namakamu),Aldi yang duduk di samping Zidny dan Bangkiki yang duduk berhadapan dengan Dianty.
"Maaf ya aku lama. Soalnya tadi ban mobilnya kempes" (Namakamu) hanya membalasnya dengan senyuman terbaik yang iya miliki.
"Minta maaf nya cuma sama (Namakamu) aja nih? Sama kita berdua ga? Tau gitu mending kita tinggal aja deh, ya ga Zid?" Zidny pun menganggukan kepalanya.
"Iya iya gue minta maaf sama kalian berdua juga, karna kelamaan" Ucap Bastian dengan malas.
"Nah gitu dong"
💐💐💐💐💐
Kini mereka berenam sedang berada di dalam mobilnya Bangkiki, setelah nongki nongki syantik. Mereka berenam memutuskan untuk ke sebuah mall ternama yang ada di kota Bandung.
![](https://img.wattpad.com/cover/62388510-288-k21483.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Cinta dan Sahabat
FanfictionApa aku salah menyayangi mu lebih dari kata sahabat? Apa aku salah mempunyai perasaan yang lebih dari kata sahabat? Aku merelakan mu dengan nya, jika itu bisa membuatmu bahagia.walau kebahagian mu tak bersama ku.semoga keputusan ku ini tak salah.aku...