22 - Flashback - My Romeo Has Come

320 30 6
                                    

Yeosu, Jeollanamdo.
Februari 2004.

Hari yang cerah. Udara yang dingin. Salju turun selama lima hari berturut-turut dan baru berhenti hari ini. Yeosu, kota pelabuhan yang indah. Terletak di bagian paling selatan dari Korea. Suara kapal yang akan berlabuh, nelayan berangkat mencari ikan, suasana yang ramai di tempat pelelangan ikan adalah hal-hal yang bisa ditemui setiap harinya.

Hari yang cerah. Secerah hati Byun Baekhyun, gadis kelas 2 SMA itu baru saja dibelikan komputer baru oleh ibunya. Ia kini bisa chatting dengan teman-temannya atau sekedar download lagu-lagu kesukaannya. Mama Byun membelikannya komputer karena ia kasihan melihat Baekhyun yang tiap hari harus mengerjakan tugasnya di warnet sebelah sekolahnya hingga sering pulang malam.

"Gunakanlah dengan baik. Eomma membelinya dengan susah payah. Sebenarnya mau ku belikan mesin cuci baru untuk laundry kita tapi aku kasihan padamu."

"Ne, Eomma... Gumawo eomma.. Saranghae," Baekhyun mengecup pipi ibunya.

Eomma Byun membuka usaha laundry kecil-kecilan di sebelah rumahnya. Sudah cukup untuk memenuhi kebutuhannya dan Baekhyun, anak semata wayangnya. Ia memang single parent yang tangguh. Sejak ditinggal suaminya menikah lagi, ia berjuang untuk menghidupi dirinya dan Baekhyun.

Baekhyun membuat email. Sama seperti remaja seusianya yang sedang gemar bersosial media, email menjadi salah satu media untuk menambah teman dari berbagai penjuru dunia.

"Siapa tahu dengan ini aku bisa menemukan pacar bule... Atau juga kekasih sejatiku... Seperti romeo dan juliet. Uch... " Baekhyun berandai-andai. Ia pun memutuskan untuk membuat email dengan nama samarannya.

juliet04@korea.net

"Nama yang bagus. Aku akan mempromosikan emailku di situs "Get Friends" dan menunggu orang-orang yang mau chatting denganku."

Dia begitu asyik hingga ibunya berteriak memanggil namanya.

"Baekhyun!!! Sehun sudah datang... Cepat turun."

"Ne, Eomma."

Ia lari menuruni tangga.

"Eomma, aku berangkat dulu. Sampai jumpa nanti."

"Ya... Hati-hati."

Baekhyun segera membonceng sebuah sepeda. Sepertinya sudah sangat terbiasa.

"Bibi berangkat dulu..."

"Ne, Sehuna... Pulangnya jangan malam-malam," teriak Eomma Byun dari dalam rumah.

Sehun mengayuh sepedanya dengan kuat. Baekhyun bernyanyi di boncengnya.

"Kau bahagia sekali. Ada apa?"

"Eomma membelikanku komputer baru. Kau mau melihatnya sepulang nanti?"

"Jinjjayo???? Omo... Aku iri padamu. Sial... Aku minta pada ayahku tapi dia tak kunjung membelikanku!. Apa yang sudah kau lakukan dengan komputer barumu? Apa kau sudah chatting dengan seseorang?"

"Belum... Belum ada. Aku hampir prustasi. Padahal aku sudah mempromosikan akunku."
"Kasian... Mungkin kau tidak ditakdirkan untuk mendapat pacar di sana."

"Hm... Diamlah Kau Oh Sehun."

Sehun mengayuh sepedanya dengan lebih cepat di jalan turunan.

"Ya!!! Kau Gila!!!"

"Pegangan yang kuat, Baek. Kita akan terbaaaaang...."

*-*

Jam 7 malam. Sehun memarkirkan sepedanya di depan rumah Baekhyun. Hari ini mereka mendapatkan banyak buku di perpustakaan daerah. Selain buku-buku pelajaran, juga buku-buku fiksi. Ya. Keduanya suka membaca novel romantis.

"Terima kasih untuk hari ini, supir pribadiku. Mau mampir dan makan sup ayam bersamaku?"

"Tidak... Sudah larut malam. Ibu akan mengkhawatirkanku. Besok saja pulang sekolah sekalian lihat komputermu. Aku pulang dulu ya uri Baekkie."

"Ne,,, uri Sehunnie titi dije ya..."

Baekhyun memandangi Sehun dan sepeda bututnya hingga nyaris tak terlihat lagi.

"Eomma... Aku pulang."

"Bersihlan dirimu dan makan. Eomma masak sup ayam."

"Nde..."

Baekhyun berlari ke kamarnya. Bukan untuk mandi. Melainkan melihat komputer barunya.

"Apakah sudah ada yang mengirimiku email?"

Ia membuka emailnya. Ada! Satu pesan.

Dari romeo61@korea.net

Hi... Juliet. Senang bertemu denganmu. Chinguhaja. I'm your Romeo, from Seoul.

"Yes!!! Akhirnya aku mendapatkannya. Keren sekali. Romeoku 😊."

_________________________

SBS News, Seoul.

Anggota Dewan, Park Seo Hwan ditangkap oleh KPK karena kasus korupsi mega proyek pembangunan jembatan Grand Seoul. Yang lebih mengejutkan lagi, sesosok anak laki-laki berusia 21 tahun berinisial KJI membuat video menggemparkan di Youtube. Dalam video itu, KJI mengaku sebagai putra pertama dari Park Seo Hwan yang dia tinggalkan sejak KJI masih balita. Bahkan KJI mengaku siap jika harus melakukan tes DNA.

Demikian SBS Hot News malam ini.

Eomma Byun mematikan TV nya.

"Semua lelaki memang busuk. Kau harus hati-hati dalam memilih pria nanti, Baek."

"Haduuh eomma. Baekkie kan masih di bawah umur. Masih sangat jauh memikirkan hal-hal seperti itu."

"Eomma hanya berpesan. Carilah lelaki seperti Sehun. Dia pasti pria yang baik. Atau menikahlah dengannya saja."

"Eomma...."

*-*

•ㅅ•

It will be a long story.... So, be patient. 😀 and also, a writer will be so glad if you not only gave Vote but also give a comment.
I'll not update for a moment because I'll go to work soon.
Thanks for reading 👌👌👌

Your Name (Semi HIATUS)Where stories live. Discover now