Lepas ja keluar dari tu rumah, si Mr Paula bawa kami balik office. Saya rasa tidak senang hati ja. Saya rasa saya tidak mau tinggal sana. Jauh beza betul tu perangai-perangai dorang sama saya. Si Mr Paula suruh kami duduk depan meja dia.
"Mr Paula, what if they decided to move out instead of staying in the hostel? Can you please do some amendment?" Aik, si Cliff menolong. Nasib. Macam dia tau-tau ja tu perasaan saya.
"Mr Cliff, sure. We will reduce $200 of the total fees, but you may refer to the terms and conditions for students' safety and welfare." Begitulah kata-kata si Mr Paula sambil dia duduk dengan kaki dia bersilang tanda confident.
"Sure, no problem..." No problem si Cliff bilang? Jadi saya macam mana? Adei.. Saya belum minta kebenaran dari dorang si daddy ni, habislah kalau saya kena marah, nanti kena cakap suka-suka buat keputusan pula. Terngiang-ngiang tu suara si daddy di kepala saya. Tidak pasal-pasal nanti kena suruh balik KK pasal buang tabiat.
Saya sama si Coll kena suruh isi tu extra form pasal guardian details. Alamak, jadi apa nama saya mau taruh ni? Takkan taruh nama si Cliff? Saya siku-siku si Coll, si Coll pun macam faham ja situasi saya skarang.
"Amb, ko taruh ja nama si abang Cliff. Janganlah ko tinggal sana, ko tinggallah sama kami." Si Coll memang sudah plan dari awal tidak mau tinggal sana, tapi dia malas mau urus dari awal😌.
"Tapi saya takut kalau dorang si daddy marah saya..." Risau sudah saya. Tiba-tiba si Cliff pigi belakang kami.
"Don't worry Amber, you can stay at my place whenever you want. I will explain everything to your parents. Saya rasa as a guardian saya pun tidak mau adik saya tinggal di dalam rumah macam tu." I'm so touched..... 😅 Gentlemen betul si Cliff ni. Bah, bagus biar si Cliff sendiri yang call dorang mommy lah, supaya dorang dengar sendiri apa si Cliff cakap. Kalau saya yang explain nanti tergagap-gagap lagi mau cakap.
"Sini tu form, I'll help you to fill in my details." Si Cliff bilang lagi. Saya kasi ja dia tu form.
Lepas dia isi, dia kasih saya balik.
Name of Guardian: Clifford Martin
Age: 23
Relation: Family Member
Address: Cravallon Road, SingaporeSiap dia sain di bawah tu form. 'Family member'? Bah, iyalah. 😅 😅 😅 😅 😅 Jarak umur kami lima tahun. Hmmm😝. Macam buli ja 😌.
Actually, saya tidak mau bah kasih susah dorang, tapi in the same time saya tidak mau sangat tinggal dalam tu hostel. Saya dapat imagine tinggal sana, confirm ulung 😌. Sudahlah orang-orang dia pun macam sumbung, bagaya lagi. Memang ulung saya rasa 😂 😂. Ni lah bah kalau tidak kena kasih biasa bergaul sama orang lain, beginilah jadi. Kalau saya jenis cepat biasa tempat baru, mungkin no hal kalau saya tinggal sana.Cepat-cepat si Coll ambil tu form dari tangan saya, takut kali dia kalau saya ubah decision 😂. Tu duit $200 kena refund sama kami, nasib baguskan dorang 🙂? Kami kena inform yang start on Monday the next week kami kena masuk Academy sudah.
Masuk kereta si Cliff, si Cliff minta contact number daddy saya. Takut-takut saya. Garang bah daddy saya 😓, tapi saya bagi juga, untuk kebaikan juga.
Si Cliff pun call daddy saya. Tidak juga lama dorang bercakap, saya nampak si Cliff cool ja mengexplain daddy sy. Dia cakaplah yang saya akan tinggal sama dorang, siap dia explain lagi yang tu rumah sewa ada perempuan hisap sigup sampai saya batuk-batuk 😂! Manada saya batuk-batuk. Si Cliff ended call ja terus bebunyi handphone saya. Uiseh, si daddy talipaunn. Dub dab dub... 😓
YOU ARE READING
AMBER (18+), SEASON 1 & 2. Completed.
RomanceMengisahkan Amber, seorang gadis berasal dari Putatan, Sabah yang merupakan anak tunggal dan anak manja kepada Mr Gabriel dan Mrs Suzie. Setelah habis SPM, Amber berhasrat mengambil kursus dalam bidang kecantikan, namun mendapat tentangan daripada...